
kehamilan
Bila Payudara Tidak Membesar saat Hamil, Normalkah dan Apa Penyebabnya?
HaiBunda
Minggu, 27 Nov 2022 14:20 WIB

Payudara saat hamil, payudara memang cenderung akan berubah ya Bunda. Biasanya akan membesar dan ada perubahan warna pada puting. Namun, ada beberapa ibu hamil (bumil) yang tidak mengalaminya.
Meski sudah hamil hingga trimester 3 pun, ada Bunda yang payudaranya tidak membesar. jika seperti ini dan apa sebabnya sehingga tidak membesar?
Payudara tidak membesar saat hamil
Salah satu gejala awal kehamilan itu payudara yang nyeri hingga terasa membengkak. Hal ini disebabkan lonjakan hormon estrogen dan progesteron, serta prolaktin yakni hormon otak yang berhubungan dengan laktasi.
Peningkatan hormon ini dapat meningkatkan aliran darah ke payudara dan menyebabkan perubahan pada jaringan payudara untuk mempersiapkan menyusui.
Cheryl Axelrod, M.D., Ob-gyn, instruktur klinis senior mengatakan bahwa selama kehamilan payudara mengalami banyak perubahan untuk mempersiapkan menyusui bayi. Apa saja?
- Pertumbuhan payudara. Pada usia kehamilan mulai 6 hingga 8 minggu, bumil mungkin melihat payudarnya semakin besar, dan akan terus tumbuh sepanjang kehamilan.
Vena dan perubahan pigmen. Bumil mungkin dapat melihat pembuluh darah di bawah kulit payudara, dan setelah beberapa bulan pertama, areola (lingkaran berpigmen di sekitar puting ) juga akan menjadi lebih besar dan lebih gelap.
Benjolan di areola. Benjolan kecil di areola menjadi lebih jelas setelah hamil. Benjolan ini adalah sejenis kelenjar penghasil minyak yang disebut tuberkel Montgomery.
Payudara bocor. Selama kehamilan payudara mulai memproduksi kolostrum, susu penambah kekebalan yang akan didapatkan bayi saat pertama kali mulai menyusui. Bumil mungkin akan mengeluarkan sedikit zat kental kekuningan selama beberapa bulan terakhir kehamilan. Beberapa bumil mulai bocor lebih awal, dan beberapa tidak pernah bocor sama sekali.
Muncul benjolan. Terkadang bumil merasakan ada benjolan di payudaranya. Ini biasanya tidak berbahaya dan bisa berupa kista berisi susu (galaktokel) atau tumor payudara jinak (fibroadenoma). Namun menjadi tidak biasa jika bumil mengembangkan sesuatu yang serius (seperti kanker payudara) selama kehamilan. Tetap konsultasikan ke dokter atau bidan jika menemukan benjolan yang keras, persisten, atau mengkhawatirkan.
Penyebab payudara bumil tak membesar
Jika payudara bumil tidak membesar, jangan khawatir. "Banyak wanita hamil mengalami perubahan payudara, tetapi banyak yang tidak – dan itu normal juga," katanya dikutip dari Baby Center.
Ia bilang, payudara bumil tidak perlu membesar, bocor, atau terasa sakit untuk menunjukkan bahwa kehamilan itu sehat atau bumil siap menyusui. Beberapa payudara wanita ada yang tidak banyak mengalami berubah selama kehamilan.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang fakta bahwa hamil dan menyusui mampu turunkan risiko kanker payudara.
PERUBAHAN PAYUDARAS SETELAH HAMIL
Bila Payudara Tidak Membesar saat Hamil, Normalkah dan Apa Penyebabnya?/Foto: Getty Images/iStockphoto/dolgachov
Dr. James Greenberg, dokter kandungan/ginekolog umum bersertifikat, juga mengatakan hal yang senada. Bagi sebagian besar bumil memang mengalami pembesaran payudara. Hanya dalam beberapa bulan pertama, payudaranya membengkak dan terkadang kebesaran.Â
"Payudara juga mungkin lebih lunak atau bahkan nyeri, terutama pada awal kehamilan," kata Greenberg dilansir dari WhattoExpect.
Namun, tidak semua bumil mengalami perubahan payudara yang menjadi membesar di awal kehamilan. Para ahli tidak sepenuhnya yakin penyebabnya, tapi mungkin ada hubungannya dengan jumlah hormon yang mempengaruhi payudara.Â
"Tentu saja, di usia 4 bulan, Anda masih punya banyak waktu untuk berkembang. Dan jika Anda tidak melihat perubahan sebelum bayi Anda lahir, Anda pasti akan melihat beberapa hari setelahnya, saat ASI keluar," jelas Greenberg.
Kalau bumil khawatir payudara kecil saat hamil dapat berpengaruh saat menyusui, kata Greenberg, ukuran tidak menjadi masalah. Jjika payudara bumil tetap kecil selama kehamilan, dan bahkan setelah melahirkan, setelah ASI keluar, seorang ibu hampir pasti dapat memenuhi kebutuhan bayi.
Payudara setelah kehamilan
Dr. Debra Rose Wilson adalah seorang profesor, peneliti, dan praktisi kesehatan holistik, mengatakan bahwa kehamilan memang dapat mengubah drastis payudara bumil. Dan setelah melahirkan, payudara akan tetap besar karena memproduksi air susu ibu (ASI).
"Anda mungkin mengalami pembengkakan jika payudara Anda menjadi terlalu penuh atau menghasilkan lebih banyak ASI daripada yang dapat Anda keluarkan. Sering menyusui atau memompa akan membantu mengurangi pembengkakan," jelas Wilson dikutip dari Healthline.
Beberapa payudara akan kembali ke ukuran dan bentuk aslinya begitu berhenti memproduksi ASI. Sedangkan yang lainnya tetap lebih besar atau kehilangan elastisitasnya. Perubahan ini dapat ditentukan, sebagian, oleh banyak faktor, termasuk:
- Lama waktu Anda menyusui
- Genetika
- Fluktuasi berat badan selama dan setelah kehamilan
"Puting Anda mungkin tidak kembali ke ukuran dan bentuk aslinya. Warnanya akan menjadi lebih terang seiring waktu setelah Anda berhenti menyusui," ujar Wilson.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
15 Makanan Penghilang Rasa Mual dan Pusing saat Hamil

Kehamilan
Bukan Morning Sickness, Ini Alasan Anggi Marito Putuskan Tak Manggung selama Hamil

Kehamilan
Inggris Terbitkan 'Sertifikat Keguguran' untuk Orang Tua yang Berduka, Tujuannya Ternyata..

Kehamilan
Mengenal Desiderosmia saat Ibu Hamil Ngidam Beragam Aroma Tak Biasa, Termasuk Bensin

Kehamilan
5 Penyebab Paling Umum Flek saat Hamil 2 Bulan, Bedakan dengan Pendarahan ya Bun


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda