KEHAMILAN
Ketahui Penyebab Sakit Pinggang saat Hamil Tiap Trimester serta Cara Mengatasinya
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Kamis, 01 Dec 2022 19:09 WIBSakit pinggang saat hamil dapat menghambat Bunda melakukan aktivitas. Tak jarang keluhan ini bahkan sampai membuat Bunda sulit tidur nyenyak saat malam hari.
Sakit pinggang sebenarnya adalah hal wajar yang dialami ibu hamil atau bumil. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menyatakan, sakit pinggang atau punggung paling sering terjadi di bulan-bulan akhir kehamilan.
"Rasa sakit biasanya hilang setelah bayi lahir. Tetapi bagi banyak wanita, nyeri dapat bertahan selama berbulan-bulan setelah melahirkan," tulis ACOG di laman resminya.
Penyebab sakit pinggang saat hamil
Sementara itu, menurut American Pregnancy Association (APA), ada sekitar 50 sampai 70 persen bumil berjuang melawan rasa sakit pinggang atau punggung selama kehamilan.
Sakit pinggang saat hamil dapat disebabkan karena beberapa hal, seperti:
1. Rahim yang mulai membesar
ACOG menjelaskan, rahim yang membesar selama hamil dapat menggeser pusat gravitasi dan meregangkan serta melemahkan otot perut Bunda. Kondisi ini dapat mengubah postur tubuh dan membuat pinggang serta punggung menjadi tegang.
Belum lagi, Bunda membawa beban ekstra yang membuat otot bekerja lebih banyak dan terjadi peningkatan tekanan pada persendian. Inilah sebabnya sakit pinggang dan punggung mungkin terasa lebih buruk di penghujung hari.
2. Perubahan hormon
Nyeri pinggang juga dapat disebabkan oleh perubahan hormon kehamilan. Meningkatnya hormon kehamilan dapat merangsang peregangan otot-otot area pinggang.
Hormon kehamilan bisa melemahkan dan mengendurkan ligamen serta otot untuk membantu tubuh bersiap-siap melahirkan. Otot atau ligamen yang menjadi lemah dapat menyebabkan nyeri pinggang.
"Hormon yang dilepaskan dalam tubuh dapat melonggarkan sendi dan ligamen di daerah panggul sebagai persiapan melahirkan. Ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman," kata Marianne Ryan, ahli terapi fisik seperti dilansir New York Times.
3. Stres saat hamil
Stres emosional dapat menyebabkan ketegangan otot di daerah punggung. Kondisi ini biasanya ditandai dengan sakit dan kejang di area punggung.
Sebuah studi tahun 2003 yang diterbitkan dalam Acta Obstetricia et Gynecologica Scandinavica (AOGS) mengaitkan tingkat stres yang lebih tinggi pada awal kehamilan dengan kemungkinan nyeri punggung. Peneliti mengungkapkan, tekanan emosional dapat memperburuk pengalaman fisik dari rasa sakit.
"Stres dapat menyebabkan kejang otot dan ketegangan serta memperburuk area yang sudah bermasalah," kata spesialis obstetri dan ginekologi, Tracy Shevell, dikutip dari Insider.
Sakit pinggang dan punggung saat hamil dapat diatasi dengan beberapa cara. Cara ini setidaknya bisa mengurangi rasa nyeri, Bunda. Apa saja caranya?
Simak penjelasan lengkap, di halaman berikutnya ya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga gerakan yoga saat hamil, dalam video berikut:
(ank/pri)
CARA MENGURAGI SAKIT PINGGANG SAAT HAMIL