KEHAMILAN
Bila Berat Badan Janin Kurang, Ketahui Penyebab hingga Cara Menaikkan Bobot Sesuai Bulan
Melly Febrida | HaiBunda
Jumat, 27 Jan 2023 22:10 WIBBunda mungkin khawatir dengan berat janin yang kurang usai memeriksakan diri ke dokter. Sebenarnya apa penyebabnya dan berbahayakah? Bagaimana caranya untuk menaikkan bobot janin sesuai bulannya?
Dokter maupun bidan dapat memperkirakan ukuran janin secara kasar dengan menekan perut dengan lembut. Ini disebut dengan palpasi. Ibu hamil pun tak perlu khawatir cara ini bakal menyakiti janin, karena janin dikelilingi cairan ketuban di dalam rahim.
Berat badan janin kurang
Joseph Aquilina, Konsultan dokter kandungan dan kandungan, menjelaskan jika berat badan janin kecil untuk usianya, belum tentu ada yang bahaya. Janin itu pertumbuhannya berbeda-beda, ada yang pertumbuhannya lebih kecil daripada rata-rata.
"Pengukuran juga tidak selalu akurat. Bidan atau dokter mungkin akan terlebih dahulu melakukan pemindaian pertumbuhan," kata Aquilina dikutip dari BabyCenter.
Namun, terkadang memang ada janin yang tumbuh tidak seperti yang diharapkan. Ini disebut dengan Intrauterine growth restriction (IUGR) dan bisa terjadi karena banyak faktor.
Ukuran janin dengan IUGR di dalam rahim lebih kecil daripada seharusnya. Ini karena perkembangan janin terhambat. Selain berat, ukuran janin yang dimaksud mencakup panjang badan, lingkar perut, dan lingkar kepala janin.
Jika bayi mengalami IUGR, dokter akan melakukan berbagai upaya untuk mengetahui penyebabnya dan bayi pun akan diupayakan mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.
Sekitar sepertiga bayi dengan BB kecil, ada yang mengalami masalah kesehatan yang disebut fetal growth restriction (FGR). Ini berhubungan dengan berat badan lahir rendah, masalah perkembangan, dan lahir mati.
FGR mengacu pada bayi yang berada di bawah persentil ke-10 untuk perkiraan berat janin, yang berarti bayi itu lebih kecil dari sekitar 90 persen bayi pada usia kehamilan yang sama.
Ada banyak penyebab FGR, yang umumnya karena komplikasi ibu, janin, atau plasenta.
Cara mengukur janin
Dokter atau bidan akan mengukur ukuran rahim yang sedang tumbuh dengan mengukur perut. Dokter akan melakukan ini dengan meteran atau pita pengukur, yang dimulai dari tulang kemaluan dan mencapai bagian atas rahim. Bagian atas rahim ini yang disebut fundus. Ukurannya disebut tinggi fundus.
Pengukuran perut ini dilakukan pada minggu ke 26 hingga 28. Tapi, pengukuran dapat dilakukan lebih cepat.
"Tinggi fundus dalam sentimeter biasanya sama dengan jumlah minggu kehamilan dikurangi hingga tambah 2 cm (0,78 inci). Jadi saat Anda hamil 32 minggu, ukuran Anda harus berada di antara 30cm dan 34cm (12 inci dan 13 inci)," jelasnya.
Apabila hasil pengukuran itu 30 cm atau kurang, pada usia kehamilan 32 minggu, dokter atau bidan mungkin menawarkan dilakukan pemindaian ultrasound. Jenis pemindaian ini disebut pemindaian pertumbuhan. Cara ini memang lebih akurat untuk mengukur pertumbuhan bayi ketimbang hanya dengan meteran di atas perut.
"Pemindaian pertumbuhan dapat mengukur berbagai bagian tubuh bayi. Anda mungkin akan menjalani pemindaian lagi sekitar tiga minggu kemudian, untuk melihat bagaimana pertumbuhan bayi saat itu," ujar Aquilina.
Ketahui penyebab bayi dengan berat badan kurang dengan klik halaman berikutnya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Saksikan juga yuk video tentang 7 makanan penambah berat badan janin.

PENYEBAB BERAT BADAN JANIN KURANg
Halaman Selanjutnya
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Tetap Aktif Bunda! 5 Jenis Olahraga untuk Usia Kehamilan Trimester Ketiga
Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Varises pada Ibu Hamil di Trimester 3
3 Olahraga yang Aman dilakukan Ibu Hamil #DiRumahAja Saat Trimester Tiga
Perkembangan Pesat Janin Tiap Minggu Selama Trimester Tiga
TERPOPULER
Demi Anak yang Berkebutuhan Khusus, Cindy Fatikasari Curhat Alasan Pindah ke Kanada, Ini Potretnya
Bukan Gaya Didikan Putri Diana, Pangeran William Ternyata Terapkan Pola Asuh ala Keluarga Ini
Ini Batas Waktu Azizah & Arhan Bisa Perbaiki Pernikahan, Rujuk atau Berpisah Selamanya?
300 Nama Persia Aesthetic untuk Anak Laki-laki dan Artinya, Keren & Maskulin
Psikolog Ungkap Karateristik Gen Z, Ternyata Tidak "Lembek" dan Malah Cute Banget
REKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Maskara Waterpoof dan Bikin Lentik Tahan Lama
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Obat Maag Cair yang Aman untuk Anak, Pilih yang Terbaik & Ampuh untuk Si Kecil
KinanREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Loose Powder untuk Kulit Kering hingga Berminyak
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Obat Anak untuk Mengatasi Susah Buang Air Besar
Asri EdiyatiREKOMENDASI PRODUK
7 Rekomendasi Skincare Anak 8 Tahun yang Aman dan Cara Memilihnya yang Tepat
Nadhifa FitrinaTERBARU DARI HAIBUNDA
Demi Anak yang Berkebutuhan Khusus, Cindy Fatikasari Curhat Alasan Pindah ke Kanada, Ini Potretnya
Ini Batas Waktu Azizah & Arhan Bisa Perbaiki Pernikahan, Rujuk atau Berpisah Selamanya?
Psikolog Ungkap Karateristik Gen Z, Ternyata Tidak "Lembek" dan Malah Cute Banget
300 Nama Persia Aesthetic untuk Anak Laki-laki dan Artinya, Keren & Maskulin
Bunda Perlu Tahu! Ini 6 Perbedaan Mulas dan Kontraksi Jelang Melahirkan
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Pertanyakan Tujuan Bayar Pajak, Omara Esteghlal Kritik Sikap Pejabat dan Aparat
-
Beautynesia
6 Amalan Baik untuk Menambah Pahala di Hari Maulid Nabi Muhammad saw.
-
Female Daily
Ini Brand Lokal yang Punya Koleksi Baju dengan Warna Brave Pink dan Hero Green!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Choi Woo Shik & Jung So Min Pura-pura Nikah Berujung Baper, Ini Drakor Barunya
-
Mommies Daily
Bosan Mal Terus? Coba 10 Destinasi Wisata Outdoor Ini Buat Long Weekend Keluarga, Dari Curug Hingga Pulau