HaiBunda

KEHAMILAN

Apakah Ibu Hamil dengan Preeklamsia Bisa Melahirkan Normal?

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Jumat, 27 Jan 2023 19:05 WIB
Apakah Ibu Hamil dengan Preeklamsia Bisa Melahirkan Normal?/ Foto: iStock
Jakarta -

Bunda hamil dengan preeklamsia bisa mempertahankan janin di kandungannya hingga siap untuk dilahirkan. Tapi dalam beberapa kasus, persalinan mungkin akan dilakukan lebih awal dan melalui operasi caesar.

Perlu Bunda tahu, preeklamsia adalah kondisi di mana tekanan darah bumil meningkat sampai mencapai 140/90 mmHg. Menurut Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Sub Endokrinologi & Menopouse, Prof. Dr. dr. Andon Hestiantoro, Sp.OG-KFer, preeklamsia terjadi pada usia kehamilan lebih dari 20 minggu dan bisa dialami Bunda dengan kehamilan sehat.

"Preeklamsia dapat terjadi pada wanita dengan kehamilan sehat. Pada wanita hamil yang sudah tinggi tekanan darahnya sebelum usia kehamilan 20 minggu, kemungkinan sudah tekanan darah ini sudah tinggi sebelum hamil," kata Andon kepada HaiBunda, beberapa waktu lalu.


Melahirkan saat didiagnosis preeklamsia

Melahirkan dengan preeklamsia mungkin tak semudah proses persalinan pada umumnya. Tapi, Bunda tetap bisa melahirkan normal meski didiagnosis preeklamsia.

"Ibu hamil dengan preeklamsia dapat melahirkan secara normal," ujar Andon.

Hal yang sama juga disampaikan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, dr. Gorga I.V.W Udjung, Sp. OG. Dokter dari RSIA Bunda Jakarta ini mengatakan bahwa pilihan melahirkan normal atau operasi caesar biasanya diambil setelah mengetahui kondisi ibu dan bayinya.

"Bisa (melahirkan normal), tidak semua pasien preeklampsia harus operasi caesar. semua tergantung kondisi klinis ibu dan bayi saat diperiksa," kata Gorga saat dihubungi HaiBunda, baru-baru ini.

"Dokter akan berdiskusi dengan pasien dan mempertimbangkan keselamatan ibu dan janin, riwayat medis, kondisi pada saat persalinan dan masih banyak lagi faktor-faktor lainnya," sambungnya.

Contoh kasus preeklamsia dapat melahirkan normal

Bumil dapat melahirkan normal di usia kehamilan 37 minggu bila kondisi janin dan ibu tidak mengalami gangguan fungsi ginjal dan hati, meski tekanan darah dan protein dalam urine tinggi. Proses persalinan normal dapat dibantu dengan diinduksi sambil terus mengontrol tekanan darah ibu.

Pilihan untuk melahirkan dengan operasi caesar dapat diambil bila ditemukan indikasi medis, Bunda. Apa saja indikasi medis yang perlu diwaspadai ini?

Baca halaman berikutnya ya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga tanda preeklamsia pada kehamilan, dalam video berikut:

(ank/rap)
INDIKASI BUMIL MELAHIRKAN LEBIH AWAL PADA KASUS PREEKLAMSIA

INDIKASI BUMIL MELAHIRKAN LEBIH AWAL PADA KASUS PREEKLAMSIA

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Potret Kompak Jessica Mila Bersama para Kakak Iparnya di Acara Syukuran Pembaptisan Kyarra

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Puting Payudara Lepas, Bisakah Kembali Normal?

Menyusui Dwi Indah Nurcahyani

Tips Merawat Gigi Anak agar Tak Alami Karies

Parenting

Pakai Gurita atau Stagen setelah Melahirkan, Bolehkah?

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

70 Ucapan Hari Sumpah Pemuda 2025 yang Penuh Semangat dan Harapan

Mom's Life Azhar Hanifah

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ikuti Jejak Sheila Marcia, Leticia Si Sulung Kini Berpartisipasi di Pemilihan Gadis Sampul

Tips Merawat Gigi Anak agar Tak Alami Karies

Puting Payudara Lepas, Bisakah Kembali Normal?

Pakai Gurita atau Stagen setelah Melahirkan, Bolehkah?

Potret Kompak Jessica Mila Bersama para Kakak Iparnya di Acara Syukuran Pembaptisan Kyarra

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK