Seperti Apakah Bentuk dan Warna Puting Payudara Tanda Hamil?

Seperti Apakah Bentuk dan Warna Puting Payudara Tanda Hamil? /Foto: Getty Images/iStockphoto

Salah satu tanda hamil adalah perubahan pada payudara. Areola (kulit di sekitar puting) maupun puting mengalami perubahan warna atau bentuk. Seperti apa perubahan warna dan bentuk puting yang menandakan Bunda hamil?

Melansir laman Motherandbaby, tanda kehamilan pada areola yakni area hiperpigmentasi yang mengelilingi puting susu, seringkali menjadi lebih gelap dan ini umum terjadi. Selain menjadi lebih gelap, benjolan di areola yang disebut tuberkel Montgomery terlihat menonjol (menyerupai merinding)

Benjolan ini merupakan kelenjar sebaceous (minyak) yang melumasi puting susu untuk memudahkan proses menyusui dan melindungi bayi dari kuman. Warna puting payudara juga menjadi gelap dan bentuknya lebih besar selama kehamilan.

Bentuk dan warna puting payudara tanda hamil

Penyebab perubahan pada payudara ini kemungkinan besar oleh hormon. Hormon ini tampaknya menyebabkan peningkatan produksi melanin, pigmen yang membuat rambut, kulit, dan mata menjadi lebih gelap.

Beberapa ibu hamil juga menemukan bercak-bercak gelap di area lain. Ibu hamil bisa mengalami penggelapan kulit seperti melasma yang juga dikenal sebagai masker kehamilan.

Melasma (dari kata Yunani 'melas' yang berarti hitam) adalah hiperpigmentasi atau perubahan warna pada kulit, dengan bercak coklat tua, keabu-abuan atau berwarna cokelat menutupi wajah.

Penggelapan kulit lainnya yang disebabkan meningkatnya melanin berupa linea negra. Linea negra ini berupa garis vertikal gelap yang muncul di perut selama kehamilan. Perubahan kulit ini biasa terjadi dan sangat normal sehingga tidak perlu dikhawatirkan.

Beberapa orang percaya peningkatan melanin dan menggelapnya puting itu agar bayi mudah melihat puting ketika menyusui bahkan sebelum matanya berkembang sepenuhnya.

"Beberapa ilmuwan percaya mungkin ada tujuan evolusioner untuk pertumbuhan dan penggelapan areola, yang membantu bayi yang baru lahir menemukan puting lebih mudah dan memfasilitasi pelekatan," jelas Temeka Zore, MD, seorang ob-gyn yang berbasis di California dan ahli endokrin reproduksi dengan Spring Fertility di San Francisco dilansir dari The Bump.

Mama's Choice Stretch Mark Cream 100 ml/ Foto: Lazada

Penyebab perubahan warna dan bentuk puting payudara saat hamil

Penggelapan puting dan kulit yang disebabkan meningkatnya melanin membuat Bunda penting untuk tetap aman di bawah sinar matahari. NHS merekomendasikan calon ibu untuk selalu menggunakan tabir surya SPF tinggi karena kulit lebih sensitif terhadap kerusakan akibat sinar matahari.

Cuaca panas dapat menyebabkan kepanasan dan dehidrasi, karena suhu tubuh wanita hamil sudah lebih tinggi saat memompa darah ke seluruh tubuh untuk bayi.

Kapan perubahan warna di puting payudara akan berakhir? Klik penjelasannya di halaman berikutnya.

Pilihan Redaksi

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.

Saksikan video tentang 14 tanda hamil 1 bulan:

[Gambas:Video Haibunda]

PUTING MENGGELAP SELALU KAREN HAMIL?

Seperti Apakah Bentuk dan Warna Puting Payudara Tanda Hamil? /Foto: Getty Images/iStockphoto/PORNCHAI SODA

Perubahan saat hamil terkadang terjadi cukup cepat. Warna areola berubah menggelap bisa menjadi tanda pertama kehamilan yang Bunda lihat. Ini bisa terjadi beberapa minggu setelah pembuahan. Areola juga bisa terlihat jauh lebih menonjol ukurannya.

Konon, ada alasan lain yang menyebabkan puting menggelap yang tidak ada hubungannya dengan kehamilan. Pada anak-anak, ini bisa menjadi tanda pubertas. Sedangkan untuk orang dewasa, bisa menandakan masalah kesehatan seperti diabetes.

Sama halnya dengan puting. Selain kehamilan, diabetes, dan pubertas, kontrasepsi oral dapat menyebabkan perubahan warna puting. Kemungkinan kanker juga bisa mengubah warna puting, tetapi jarang dan tidak boleh menjadi hal pertama yang Bunda pikirkan saat menangani perubahan warna puting.

Kapan warna gelap puting payudara menghilang?

Perubahan warna pada areola ini seringkali masih ada setelah melahirkan, terutama jika Bunda memilih menyusui. “Areola akan terus membesar dan menggelap selama kehamilan, biasanya mencapai ukuran terbesarnya pada saat kelahiran,” jelas Zore.

Jika Bunda mencoba mengatasi perubahan warna ini, Zore berpesan sebenarnya ini bagian alami dari kehamilan sehingga tidak menyebabkan kekhawatiran. Bunda tidak perlu mengambil tindakan medis meskipun ada krim dan salep di pasaran yang mengklaim dapat mencerahkan warna kulit.

Sebaiknya Bunda tidak mencobanya tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Krim atau salep tersebut dikhawatirkan tidak aman untuk digunakan selama kehamilan atau saat menyusui. Areola akan menjadi lebih cerah setelah Bunda berhenti menyusui dan kadar hormon kembali normal.

"Jika perubahan itu mengganggu Anda, yakinlah bahwa areola dan puting Anda yang gelap akan kembali ke ukuran dan warna normalnya," kata Zore. Namun bukan hal yang aneh jika areola tetap sedikit lebih gelap daripada sebelum hamil.

Puting biasanya mulai kembali ke warna biasanya beberapa bulan setelah melahirkan. Saat menyusui, puting cenderung tetap gelap sebentar. Namun, perubahan payudara tidak selalu hilang.