Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Skrining Kanker Serviks dengan HPV DNA Gratis di Jakarta, Bunda di Atas 30 Tahun Perlu Tahu

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 27 May 2023 10:23 WIB

Ilustrasi pemeriksaan ke dokter
Skrining Kanker Serviks dengan HPV DNA Sudah Gratis di DKI Jakarta, Ini Syaratnya/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Kanker serviks atau kanker leher rahim masih menjadi salah satu jenis kanker yang banyak ditemukan di Indonesia. Skrining dengan HPV DNA bisa menjadi salah satu cara mendeteksi kanker serviks lebih awal, Bunda.

Dilansir laman resmi P2PTM Kementerian Kesehatan, kanker serviks merupakan keganasan yang terjadi pada jaringan leher rahim, yang merupakan bagian terendah dari leher rahim dan menonjol ke puncak liang senggama.

Data Global Burden Of Cancer Study (Globocan) tahun 2020 mencatat total kasus kanker di Indonesia pada tahun 2020 mencapai 396.914 kasus dan total kematian sebesar 234.511 kasus. Kanker serviks menempati posisi kedua dengan jumlah kasus tertinggi di Indonesia, yakni 36.633 atau 9,2 persen dari total kasus kanker.

Kanker serviks dapat dideteksi melalui HPV DNA. Melansir dari National Cancer Institute, skrining HPV DNA adalah tes laboratorium di mana sel diambil dari serviks untuk mencari DNA dari human papillomavirus (HPV). HPV dapat menyebabkan pertumbuhan jaringan yang tidak normal dan perubahan pada sel.

"Infeksi dalam waktu lama dari HPV tertentu dapat menyebabkan kanker serviks," demikian isi ulasan.

Skrining HPV DNA sudah gratis di DKI Jakarta

Belum lama ini, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah melakukan uji coba skrining HPV DNA gratis di DKI Jakarta. Skrining ini baru tersedia di 5 kota di DKI Jakarta, yakni Jakarta pusat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara dan Jakarta Timur.

Skrining HPV DNA gratis merupakan salah satu program pemerintah untuk upaya pencegahan kanker serviks. Program ini juga dilakukan bersamaan dengan pemberian vaksinasi HPV gratis untuk anak perempuan kelas 5 dan 6 SD.

"Gratis (HPV DNA) dan masuk dalam program pemerintah," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi kepada HaiBunda, Kamis (25/5/2022).

Menurut Nadia, skrining HPV DNA jauh lebih sensitif dalam mendeteksi pertumbuhan sel yang abnormal, bila dibandingkan dengan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan pap smear.

"Ini lebih sensitif dari skrining IVA dan pap smear yang deteksi dini dulu kita gunakan," ujarnya.

Lalu apa saja syarat untuk bisa mendapatkan skrining HPV DNA ini secara gratis di DKI Jakarta? Bagaimana dengan provinsi lainnya?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Simak juga 7 fakta terkait vaksin kanker serviks, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

SYARAT SKRINING HPV DNA

Ilustrasi pemeriksaan ke dokter

Skrining Kanker Serviks dengan HPV DNA Sudah Gratis di DKI Jakarta, Ini Syaratnya/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Skrining HPV DNA di DKI Jakarta

Program pemerintah terkait skrining HPV DNA untuk deteksi kanker serviks sudah tersedia gratis di DKI Jakarta. Nadia mengatakan bahwa skrining ini bisa didapatkan di Puskesmas Kecamatan, Bunda.

Nah, skrining HPV DNA ini tak terbatas bagi mereka yang memilliki KTP DKI Jakarta. Bunda yang tidak memiliki KTP domisili DKI Jakarta juga bisa mendapatlan layanan skrining ini.

"Bisa didapatkan di Puskesmas kecamatan di DKI Jakarta dan tidak terbatas pada pemilik KTP DKI Jakarta. Jadi tidak harus sesuai domisili," kata Nadia.

Banner Buku Anak

Syarat skrining HPV DNA

Skrinig HPV DNA tidak bisa didapatkan semua usia ya, Bunda. Ada syarat khusus bagi wanita yang bisa melakukan skrining ini. Berikut syaratnya:

  • HPV DNA dapat dilakukan pada wanita 30 sampai 50 tahun
  • Wanita tersebut harus sudah menikah atau pernah berhubungan seksual

Sampai saat ini, skrining HPV DNA gratis memang hanya tersedia di Puskesmas kecamatan di DKI Jakarta, Bunda. Tapi, program ini akan diuji coba secara bertahap di seluruh provinsi di Indonesia.

"Saat ini masih uji coba di DKI Jakarta dan akan secara bertahap ke seluruh provinsi di tahun 2024 sampai 2025," ujar Nadia.


(ank/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda