Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Benarkah Keputihan Bisa Bikin Wanita Jadi Sulit Hamil?

Melly Febrida   |   HaiBunda

Kamis, 01 Jun 2023 07:40 WIB

Ilustrasi panty liner atau keputihan
Benarkah Keputihan Bisa Bikin Wanita Jadi Sulit Hamil?/Foto: Getty Images/iStockphoto/Iryna Imago

Kebanyakan wanita merasa terganggu dengan keputihan karena membuat celana dalamnya kotor. Padahal keputihan ini berperan penting dalam meningkatkan peluang untuk hamil. Apakah wanita yang kesulitan hamil berkaitan dengan keputihan?

Keputihan ini mengalami perubahan di sepanjang siklus menstruasi wanita. Jika wanita mengabaikan perubahannya maka dapat kehilangan informasi penting yang dapat membantunya hamil lebih cepat.

Melansir laman Ovawomen, keputihan merupakan istilah umum untuk semua kotoran yang keluar dari vagina. Keputihan ini berperan penting dalam menjaga kebersihan vagina, mencegah infeksi, membuang sel-sel tua, dan mencapai kehamilan.

Benarkah keputihan menyebabkan wanita jadi sulit hamil?

Lendir serviks adalah jenis keputihan yang muncul secara teratur sepanjang siklus menstruasi wanita. Namun ini tidak sama dengan cairan gairah yang diproduksi ketika seorang wanita terangsang.

Cairan gairah dapat membuat hubungan intim lebih nyaman dan menyenangkan, tetapi tidak memiliki sifat penambah kesuburan yang sama dengan lendir serviks.

Leyla Bilali, RN, konsultasikan kesuburan mengatakan bahwa lendir serviks ini penting untuk pembuahan. Wanita yang memiliki sedikit atau tidak memiliki lendir serviks akan membuat vagina kekeringan sehingga dapat mempengaruhi kemampuan untuk hamil.

"Lendir serviks yang subur—kadang-kadang disebut sebagai lendir serviks putih telur—diperlukan untuk membantu sperma bertahan hidup dan berenang dari serviks ke dalam rahim dan akhirnya ke saluran tuba," kata Bilali dilansir dari Verywellfamily.

Peran keputihan dan kehamilan

Bilali mengatakan bahwa keputihan jenis lendir serviks ini sangat penting untuk kehamilan karena menciptakan lingkungan yang ideal untuk berkembang dan bergerak bebas. Tepat sebelum ovulasi, cairan serviks meningkat dan konsistensinya menjadi lebih seperti putih telur mentah. 

Dalam bentuk ini, lendir serviks secara aktif memelihara sel sperma dan meningkatkan kemampuannya untuk bergerak melalui saluran serviks.

Sebagian besar siklus menstruasi, vagina itu bersifat asam dan memusuhi sperma, Tapi, ketika lendir serviks hadir, ini dapat memelihara sel sperma dan membantunya bertahan lebih lama di dalam saluran reproduksi.

Sederhananya, jenis lendir serviks ini muncul di saat yang tepat pada hari-hari menjelang ovulasi, untuk membantu perjalanan sperma bertemu sel telur.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu hamil lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.

Simak juga video tentang mitos atau fakta mentimun sebabkan keputihan:

[Gambas:Video Haibunda]



MASALAH LENDIR SERVIKS

Ilustrasi keputihan atau panty liner

Benarkah Keputihan Bisa Bikin Wanita Jadi Sulit Hamil?/Foto: Getty Images/iStockphoto/Iryna Imago

Kebanyakan wanita setelah haid berakhir memiliki sedikit lendir serviks. Tapi mendekati ovulasi, kuantitas dan kualitas lendir serviks ini berubah. Bunda mungkin melihat lendir serviks berubah dari kental atau buram atau lengket menjadi lembut licin bening atau melar dan bahkan berair. 

Perubahan konsistensi lendir serviks karena meningkatnya kadar air. Saat wanita mendekati ovulasi, kandungan air lendir serviks meningkat. Faktanya, lendir serviks yang paling subur sebelum ovulasi adalah 90 persen air.

Selain perubahan konsistensi lendir serviks, wanita mungkin tidak menyadari perubahan dalam keasaman lendir serviks yang menurun mendekati ovulasi.  Kandungan air yang tinggi dan keasaman yang rendah menjadikan lingkungan yang ramah bagi kelangsungan hidup sperma.

Banner Diaspora melahirkan di JermanBanner Diaspora melahirkan di Jerman/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Perubahan ini terjadi akibat hormon estrogen yang meningkat dalam persiapan ovulasi.  Sehingga menyebabkan lendir serviks meningkat kadar airnya dan menurunkan keasaman. Ini adalah lingkungan yang paling ramah untuk kelangsungan hidup sperma.

Jenis dan penyebab masalah keputihan 

Ketika masalah lendir serviks menghalangi kehamilan. Masalah lendir serviks ini meliputi:

  1. Lendir asam, yang menciptakan lingkungan yang memusuhi sperma.
  2. Antibodi anti-sperma, protein pertahanan yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh sebagai respons terhadap infeksi masa lalu yang dapat menyerang dan membunuh sperma.
  3. Sel radang di vagina atau leher rahim, yang secara aktif dapat menargetkan dan membunuh sperma.
  4. Lendir kental, kering, atau lengket, yang mengganggu motilitas sperma.

Tingkat lendir serviks ini juga berfluktuasi selama siklus menstruasi. Tapi kadang-kadang, tidak cukup diproduksi atau ada masalah lain yang berdampak buruk pada lendir serviks. Ada banyak alasan berbeda sehingga kurang atau tidak memiliki lendir serviks.

Padahal tidak memiliki lendir serviks yang cukup akan mengganggu pembuahan, karena lendir serviks yang subur mengubah kekentalan dan pH serviks untuk mendukung kelangsungan hidup dan pematangan sperma.

Bilali menjelaskan, ada beberapa alasan tiba-tiba wanita lebih sedikit memiliki lendir serviks ketimbang sebelumnya. 

"Seiring bertambahnya usia, lendir serviks cenderung kurang banyak atau bertahan untuk waktu yang lebih singkat. 

Selain itu, Infeksi, ketidakseimbangan hormon, atau obat-obatan juga dapat memengaruhi jumlah lendir serviks saat mendekati waktu ovulasi.

Cek lendir serviks cukup, bisakah?

Beberapa wanita merasa khawatir cukup tidak keputihan yang diproduksi tubuhnya. Apa perlu memeriksanya untuk memastikan lendir serviks sudah cukup?

Mengamati lendir serviks bukanlah cara yang baik untuk menilai apakah produksi lendir serviks cukup untuk hamil. Karena lendir serviks yang sangat penting untuk pembuahan itu adanya di dalam serviks. Jika Bunda mengamatinya di pakaian dalam, itu belum tentu bisa menjadi indikator tentang apa yang terjadi di dalam serviks.

Melihat lendir serviks di celana dalam dapat mempermudah pelacakan pola lendir serviks, tetapi bukan memastikan bahwa jumlah itu lebih subur.

Nah, meski keputihan kerap mengganggu tapi wanita bisa kesulitan hamil berkaitan dengan keputihan ini.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda