
kehamilan
Kapan Olahraga saat Hamil Sebaiknya Mulai Dilakukan?
HaiBunda
Jumat, 08 Sep 2023 15:30 WIB

Olahraga saat hamil dapat memberikan manfaat bagi Bunda. Lalu kapan olahraga saat hamil sebaiknya mulai dilakukan?
Dilansir Health Hub Singapura, olahraga saat hamil sudah bisa dimulai sejak trimester pertama. Ada banyak manfaat melakukan olahraga di awal kehamilan yang pada akhirnya bisa mempermudah persalinan.
"Olahraga pada trimester pertama sebenarnya dapat membantu calon ibu mempersiapkan dan mengatasi kenaikan berat badan secara bertahap selama kehamilan," kata Dr Michelle Lim dari KK Women's and Children's Hospital.
"Olahraga tidak meningkatkan risiko keguguran atau menyebabkan persalinan prematur," sambungnya.
Olahraga saat hamil memang tidak dilarang. Tapi, Bunda tetap perlu konsultasi ke dokter untuk memastikan kondisi dan keamanannya bagi janin ya.
"Jika telah didiagnosis mengidap kondisi medis yang memerlukan istirahat (bed rest), maka sebaiknya bicarakan dulu dengan dokter sebelum memulai program olahraga apa pun," ujar Lim.
Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), jika Bunda dalam kondisi sehat dan kehamilan berjalan normal, maka aman untuk melanjutkan atau memulai aktivitas fisik secara teratur.
Selain tidak berisiko menyebabkan keguguran, olahraga saat hamil juga tidak akan meningkatkan risiko berat badan lahir rendah atau persalinan dini.
Kondisi ibu hamil yang sebaiknya tidak olahraga
Ada beberapa kondisi ibu hamil yang sebaiknya tidak melakukan olahraga atau aktivitas fisik karena bisa berdampak pada kehamilannya. Berikut kondisi yang dimaksud, menurut ACOG:
- Memiliki jenis penyakit jantung atau penyakit paru-paru tertentu.
- Hamil lebih dari satu bayi dengan faktor risiko persalinan prematur.
- Mengalami plasenta previa setelah usia kehamilan 26 minggu.
- Terdiagnosis preeklamsia atau tekanan darah tinggi selama kehamilan.
- Mengalami anemia berat.
- Pernah menjalani cerclage atau penjahitan di area serviks.
Melakukan olahraga saat hamil bermanfaat bagi Bunda dan Si Kecil? Lalu apa saja manfaatnya dan bagaimana panduan olahraga saat hamil yang tepat?
Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
MANFAAT OLAHRAGA SAAT HAMIL DAN PANDUAN MELAKUKANNYA YANG AMAN
Kapan Olahraga saat Hamil Sebaiknya Mulai Dilakukan?/ Foto: Getty Images/iStockphoto
Manfaat olahraga saat hamil
Berikut 7 manfaat olahraga saat hamil, menurut ACOG:
- Mengurangi sakit punggung.
- Meringankan masalah pencernaan, seperti sembelit.
- Menurunkan risiko diabetes gestasional, preeklamsia, dan persalinan caesar.
- Membantu menjaga kenaikan berat badan agar stabil.
- Meningkatkan kebugaran secara keseluruhan.
- Menjaga kesehatan organ jantung dan pembuluh darah.
- Membantu menurunkan berat badan usai melahirkan.
Panduan olahraga yang aman saat hamil
Olahraga saat hamil dapat dilakukan kapan saja. Tapi, paling baik dijalankan di trimester pertama, Bunda.
Menurut ACOG, idealnya ibu hamil melakukan aktivitas aerobik dengan intensitas sedang minimal 150 menit per minggu. Aktivitas aerobik merupakan aktivitas di mana Bunda menggerakkan otot-otot besar tubuh (otot kaki dan lengan) secara berirama.
Sementara itu, intensitas sedang berarti Bunda cukup bergerak untuk meningkatkan detak jantung dan berkeringat. Selama melakukan aktivitas dengan intensitas sedang, Bunda masih bisa berbicara dengan normal, namun tidak dapat bernyanyi.
"Contoh aktivitas aerobik intensitas sedang termasuk jalan cepat dan melakukan pekerjaan berkebun secara umum. Aktivitas ini dapat dibagi menjadi 150 menit, menjadi 30 menit latihan selama 5 hari dalam seminggu atau 10 menit setiap harinya," tulis ACOG.
Jika Bunda baru mulai berolahraga, mulailah secara perlahan dan tingkatkan aktivitas secara bertahap. Mulailah dengan durasi 5 menit setiap harinya. Kemudian, tambahkan 5 menit setiap minggu sampai Bunda bisa melakukan selama 30 menit setiap hari.
Olahraga saat hamil jangan dipaksakan bila Bunda tidak kuat. Ingat ya, paling penting adalah konsultasi dulu ke dokter sebelum memilih olahraga saat hamil.
Simak juga 7 risiko ibu hamil malas bergerak, dalam video berikut:
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
6 Pilihan Olahraga Ringan yang Aman saat Hamil Muda agar Tak Keguguran

Kehamilan
Olahraga saat Hamil Terbukti Sehatkan Janin dan Turunkan Risiko Komplikasi

Kehamilan
10 Ciri-ciri Hamil 1 Bulan yang Perlu Bunda Tahu

Kehamilan
Trik Ibu Hamil Muda Tetap Aktif Berolahraga

Kehamilan
10 Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil di Trimester 1


5 Foto
Kehamilan
5 Potret Qurrotuayun Istri Qibil The Changchuters Jalani Trimester 2, Dipuji Makin Cantik
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda