
kehamilan
Banyak Tawaran Paket Bayi Tabung sambil Liburan, Amankah Menurut Dokter?
HaiBunda
Kamis, 21 Dec 2023 14:02 WIB

Daftar Isi
Liburan akhir tahun akan segera tiba, Bunda. Di musim liburan ini, beberapa klinik bayi tabung mulai banyak menawarkan paket IVFÂ (in vitro fertilization) sambil liburan, di mana pasangan suami istri dapat menjalani serangkaian program hamil ini dengan santai.
Paket bayi tabung sambil liburan disebut dokter aman untuk dilakukan. Kata 'liburan' dapat merujuk pada program hamil yang non-stressful, di mana Bunda dan Ayah bisa menikmati semua prosesnya sambil berlibur mengunjungi tempat wisata. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa dalam kondisi psikis yang rileks dan tidak stres, program bayi tabung akan lebih nyaman dijalani.
"Memang beberapa penelitian menunjukkan kalau melakukan dengan lebih rileks dan tidak stres tentu prosesnya akan lebih nyaman dan efek sampingnya tidak terlalu dirasakan," kata Dokter Spesialis Kebidanan & Kandungan, Dr. Benediktus A, MPH, Sp.OG(K) saat dihubungi HaiBunda, Jumat (15/12/23).
"Nah, kenapa dipromosikan liburan? Ini mumpung liburan, kita bisa lakukan stimulasi buat dapat embrio, lalu bisa ditransfer kapan nih," sambungnya.
Menjalani paket bayi tabung sambil liburan bisa jadi pilihan bagi suami istri yang ingin menghabiskan libur akhir tahun ini. Tapi, sebelum melakukannya, Bunda dan Ayah perlu mengetahui dulu keuntungan dan kekurangannya.
Liburan saat program bayi tabung
Ada tiga hal penting yang perlu dipahami soal paket bayi tabung sambil liburan atau bila Bunda merencanakan liburan sendiri untuk menjalani program ini. Berikut penjelasannya menurut Benny:
1. Proses bayi tabung bukanlah hal yang 'ribet' atau menegangkan
Banyak orang belum begitu memahami proses bayi tabung, sehingga memaknainya sebagai suatu yang menakutkan. Padahal, proses ini tidaklah menegangkan, bahkan Bunda dan Ayah tidak perlu dirawat inap di rumah sakit atau klinik kesuburan.
"Sebenarnya yang ingin disampaikan adalah bahwa proses bayi tabung itu bukan sesuatu seperti orang yang sakit, harus menginap di rumah sakit, yang harus diikuti dengan sesuatu yang stressful, yang menegangkan. Di sela-sela orang liburan, misalnya ke tempat wisata, mereka bisa melakukan proses IVF," ujar Benny.
"Nah, kebanyakan orang pikirnya bayi tabung itu sesuatu yang membutuhkan operasi, enggak boleh jalan-jalan, harus bed rest atau menginap. Sebenarnya, kata 'liburan' menurut saya pribadi, itu ingin mengungkapkan bahwa ini suatu proses yang dapat dilakukan sambil kita bersantai atau ketika ada waktu luang, karena tidak membutuhkan persiapan seperti orang mau operasi besar."
2. Liburan singkat mungkin sulit dilakukan bila ikut program ini
Ada satu hal penting yang perlu diketahui pasangan suami istri sebelum ikut paket bayi tabung sambil liburan. Proses ini memang biasanya hanya memakan waktu dua minggu, namun tindakan transfer embrio bisa saja ditunda karena rahim Bunda belum siap.
Akibatnya, waktu liburan yang singkat mesti diperpanjang selama periode yang tidak bisa ditentukan. Hal tersebut mungkin di luar rencana liburan.
"Proses bayi tabung itu kan kurang lebih dua minggu, dan tidak semua proses itu diakhiri dengan transfer embrio. Kalau rahim ibunya belum siap, tentunya kita tidak bisa tanam (transfer embrio), jadinya kita bekukan. Nah, yang menjadi concern, kalau kita melakukannya tidak di Indonesia, misalnya di luar negeri, maka nanti kita harus melakukan lagi proses persiapan dan harus ke luar negeri lagi buat tanam, dan itu pasti bukan di waktu liburan," ungkap Benny.
"Misalnya, liburan Natal dan Tahun Baru dapat nih embrio di Malaysia, ternyata rahim enggak siap, maka kita harus menunda satu sampai tiga bulan lagi, nah apakah di waktu itu masih liburan, masih bisa jalan ke sana, bisa izin kantor lagi untuk persiapan? Itu yang harus dipertimbangkan," lanjutnya.
3. Biaya liburan saat program bayi tabung
Beberapa klinik di luar negeri banyak yang menawarkan paket bayi tabung sambil liburan dengan akomodasi dan penginapan di hotel untuk pasangan suami istri. Tentunya, pekat ini pasti akan memakan biaya yang tak murah, Bunda.
Hal yang sama juga perlu dipertimbangkan bila Bunda dan Ayah merencanakan liburan sendiri untuk program bayi tabung. Biaya yang dikeluarkan mungkin bisa lebih terjangkau, tapi tetap tidak murah karena harus mengeluarkan kocek lebih untuk liburan.
Apalagi bila tidak bisa langsung menjalani transfer embrio. Bunda dan Ayah mungkin harus menambah waktu liburan atau kembali lagi ke klinik di waktu lain dengan biaya tambahan.
![]() |
Tips liburan saat program bayi tabung
Bila Bunda memutuskan untuk memanfaatkan momen libur akhir tahun untuk program bayi tabung, sebaiknya buat pertimbangan yang matang. Salah satunya adalah memilih klinik dengan jaringan yang luas, sehingga memungkinkan untuk menjalaninya di mana saja.
"Kalau sambil liburan, dia kan enggak harus setiap hari ke rumah sakit atau klinik. Jadi, selama 10-12 hari pertama itu ketemu dokter paling hanya dua kali, sisanya bisa wisata. Misalnya, ke klinik di Surabaya, di dekat situ kan ada Malang buat berwisata, atau misalnya, mulai di Surabaya terus mau liburan ke Bali, dan di Bali ada klinik yang sama jadi bisa kontrol berikutnya di sana. Kuncinya cari klinik yang memang banyak jaringannya," ungkap Benny.
Selain pilihan klinik, Bunda dan Ayah juga perlu memikirkan tempat wisata yang dituju untuk berlibur ya. Benny menyarankan pasangan suami istri mencari tempat yang mudah dijangkau, atau lebih baik lagi berlibur di dalam negeri saja.
"Saya menyarankan, kalau memang mau sambil liburan ya di Indonesia saja. Jadi, kalau nanti para pejuang garis dua ini masuk kategori yang ditanam embrionya kemudian, dia enggak perlu jauh-jauh kembali lagi ke klinik itu. Kalau di Indonesia kan gampang, hanya tanam satu hari bisa dipersiapkan di kota masing-masing tinggal datang ke klinik, tapi kalau di luar negeri enggak mungkin satu hari itu, bisa melelahkan," katanya.
Sebenarnya, program bayi tabung dapat dilakukan kapan saja, tak harus sambil liburan. Tapi, tak ada salahnya mencoba paket ini atau merencanakan liburan sambil program bayi tabung ya. Paling penting adalah berkonsultasi dulu ke dokter dan menyesuaikan jadwal. Ingat ya, proses bayi tabung dapat berbeda pada setiap pasangan suami istri. Ada yang dapat menjalaninya dengan cepat, ada pula yang memakan waktu lama.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/rap)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
Mengenal 4 Tahapan Frozen Embryo dalam Prosedur Bayi Tabung, Tunggu Rahim Siap

Kehamilan
Pedih! Kisah Wanita Melahirkan Bayi Orang Lain karena Embrio Tertukar

Kehamilan
Bunda, Begini lho Proses Transfer Embrio ke Rahim pada Program IVF

Kehamilan
Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Memutuskan Program Bayi Tabung

Kehamilan
5 Seleb Cantik Sabar Menanti Momongan, Asmirandah Hamil Setelah 7 Tahun Nikah


10 Foto
Kehamilan
10 Bunda Seleb Pernah Gagal Program Bayi Tabung, Ada yang Mencoba Enam Kali
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda