Sebagai orang Indonesia, lidah Bunda tentu sudah terbiasa dengan segala jenis makanan yang pedas. Rasanya, lauk tidak akan lengkap dan terasa bila tidak ditambahkan oleh sambal yang pedas. 

Tak jarang, hal ini juga membuat ibu hamil sering kali mengidam makanan pedas. Pada umumnya, ibu hamil memang akan mengalami ngidam. Bukanlah kondisi yang tidak normal, keinginan ibu hamil saat ngidam ini biasanya juga boleh untuk dituruti. 

Namun demikian, sebenarnya ngidam juga menandakan kondisi kehamilan tertentu lho, Bunda. 

“Ngidam kita bisa menjadi pertanda adanya kekurangan pada tubuh dan apa yang dibutuhkannya,” jelas Jennifer Hernandez, ahli diet di Plant-Powered Kidneys, dilansir dari Parade. 

Maka dari itu, apa saja ya penyebab seseorang ngidam makanan pedas saat hamil ini? Simak terus untuk mengetahui jawabannya ya, Bunda. 

5 Penyebab mengidam makanan pedas saat hamil

1. Pengaruh hormon

Ketika menjalani kehamilan, tubuh Bunda tentu akan mengalami perubahan hormon. Hormon yang sedang berubah-ubah ini  juga dapat menyebabkan Bunda untuk mengidam makanan pedas saat hamil lho. 

“Ngidam makanan pedas saat hamil cukup umum dan mungkin berasal dari fluktuasi hormonal atau sekadar keinginan akan rasa yang lebih intens,” ujar Kelsey Costa, ahli gizi sekaligus pendiri Dietitian Insights. 

Meskipun merupakan hal yang wajar, ternyata ibu hamil juga perlu untuk tetap berwaspada lho. Sebaiknya, Bunda harus memperhatikan kembali jumlah dan jenis makanan pedas yang ingin dikonsumsi bila merasa ngidam saat hamil. 

“Ngidam ini biasanya tidak berbahaya, namun penting bagi ibu hamil untuk memantau kuantitas dan jenis makanan pedas yang dikonsumsi untuk menghindari ketidaknyamanan pada pencernaan” tambahnya. 

Perlu Bunda ketahui, bahkan seorang perempuan yang tidak hamil juga sering kali mengidam makanan pedas. Sama seperti kehamilan, hal ini mungkin disebabkan oleh tubuh yang sedang mengalami perubahan hormonal. 

“Leptin dan serotonin merupakan hormon-hormon yang dapat mempengaruhi keinginan Anda untuk ngidam makanan pedas,” jelas Julia Zumpano, ahli diet di Cleveland Clinic Center for Human Nutrition. 

2. Tubuh sedang sakit

Tahukah Bunda? Ternyata tubuh yang sedang sakit juga bisa menimbulkan rasa ngidam makanan pedas saat hamil lho. Tak menutup kemungkinan, ibu hamil dapat mengalami hidung tersumbat. Namun, mengonsumsi makanan pedas dapat melegakan rasa tidak nyaman dari hidung yang sedang tersumbat. 

“Capsaicin bertindak sebagai dekongestan alami dan dapat memperbaiki gejala yang berhubungan dengan rinitis non-alergi,” tutur Kelsey Costa.

Tak hanya itu, mengonsumsi makanan pedas pada umumnya akan membuat hidung tersumbat jadi meler. Selain itu, uniknya beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan pedas dapat mengurangi rasa sesak. 

Oleh karena itu, Bunda yang sedang sakit saat hamil justru aman saja ya bila ngidam makanan pedas. Akan tetapi, pastikan kembali untuk tidak mengonsumsi makanan pedas secara berlebihan juga. 

3. Merasa kepanasan

Meski terdengar tidak masuk akal, ternyata ngidam makanan pedas saat hamil juga dapat menjadi pertanda tubuh ibu hamil merasa kepanasan. Hal ini karena konsumsi makanan pedas tertentu dapat membantu mendinginkan tubuh ibu hamil. 

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cabai yang terdapat di makanan pedas mengandung capsaicin. Melansir dari Healthline, capsaicin ini merupakan senyawa yang memberikan rasa pedas pada makanan. 

Menurut beberapa penelitian, hasilnya menunjukkan capsaicin juga memiliki peranan penting dalam termoregulasi, yakni sebuah proses yang membantu agar suhu internal tubuh tetap terjaga.

Selain itu, capsaicin juga dapat memberikan sensasi hangat bila Bunda mengonsumsinya. Sehingga, makanan pedas memang dapat membuat tubuh berkeringat karena capsaicin di dalamnya bekerja untuk mendinginkan badan. 

“Ya, makanan pedas dapat membuat ibu hamil ngidam bila merasa kepanasan. Capsaicin dalam makanan pedas telah terbukti dapat meregulasi suhu tubuh manusia,” ujar Jennifer Hernandez. 

Namun, penting untuk dicatat bahwa ibu hamil yang ngidam mengonsumsi makanan pedas harus ingat untuk menjaga hidrasi tubuh ya. Pastikan Bunda banyak minum air putih setelah memakan makanan yang pedas. 

4. Kondisi emosional tidak baik

Menjalani kehamilan memang bukanlah hal yang mudah. Bila tertekan saat menghadapi tantangan selama hamil, mungkin Bunda akan merasakan kondisi emosional yang tidak baik. Di saat seperti inilah ibu hamil akan mengidam makanan pedas juga. 

“Makan secara emosional, terlebih ketika sedang merasa sedih atau cemas, sering kali dapat menyebabkan keinginan untuk ngidam makanan yang memberikan kelegaan emosi secara langsung dan jangka pendek,” ujar Julia Zumpano. 

Namun, Bunda tak perlu merasa khawatir ya. Sebab, mengidam makanan pedas saat hamil ini juga dapat memperbaiki suasana hati. Hal ini karena capsaicin yang terdapat di dalam makanan pedas dapat melepaskan hormon endorfin yang membuat seseorang dapat merasa bahagia. 

Akan tetapi, bila kondisi emosional Bunda selama hamil terus memburuk, sebaiknya jangan terus menerus konsumsi makanan pedas ya. Cobalah untuk melakukan alternatif lain seperti berolahraga, melakukan teknik relaksasi, atau membicarakan hal ini dengan Ayah atau kerabat. 

Bila hal-hal tersebut juga tidak membantu, segera hubungi dokter atau psikolog agar tidak memengaruhi janin di dalam kandungan. 

5. Terbiasa konsumsi makanan pedas

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, sudah menjadi hal yang wajar bila Bunda gemar sekali mengonsumsi makanan pedas. Hal ini karena pilihan makanan di Indonesia juga cenderung memiliki rasa pedas dari berbagai jenis sambal. 

“Tumbuh dengan budaya di mana makanan pedas merajalela makanan pedas dapat menyebabkan preferensi dan keinginan terhadap rasa tersebut,” jelas Trista Best, seorang ahli diet. 

Meski bukanlah suatu masalah jika ngidam makanan pedas saat hamil, pastikan kembali Bunda menjaga pola makan yang baik ya. Sebab, terus mengonsumsi makanan yang sama dapat membuat nutrisi pada ibu hamil tidak tercukupi lho. 

“Ketergantungan yang berlebihan pada satu jenis masakan dapat menyebabkan kekurangan nutrisi atau ketidakseimbangan pola makan” tambahnya.

Oleh karena itu, ibu hamil juga tetap harus mengonsumsi berbagai jenis makanan bergizi lainnya agar kondisi Bunda dan janin di dalam kandungan tetap sehat. 

Tentu, sesuatu yang berlebihan akan memberikan efek samping tertentu. Lantas, adakah efek samping dari mengonsumsi makanan pedas saat tengah hamil muda dan dampaknya pada janin? 

Efek konsumsi makanan pedas saat hamil muda dan dampaknya bagi janin

Pada dasarnya, mengidam makanan pedas saat hamil merupakan hal yang wajar. Sebab, makanan pedas tersebut juga dapat memberikan manfaat tertentu bagi ibu hamil. 

Kendati demikian, pastikan jumlah makanan pedas yang dikonsumsi ketika sedang hamil tidak berlebihan ya. Sebab, mengonsumsi makanan pedas saat hamil muda ini dapat memberikan efek samping tertentu lho, Bunda. 

Melansir dari laman Vinmec Healthcare System, tidak menutup kemungkinan ibu hamil yang mengidam makanan pedas saat trimester pertama dapat membuat gejala mual dan muntah semakin buruk. 

Seiring berjalannya waktu, ngidam makanan pedas saat trimester kedua dan ketiga juga dapat memberi pengaruh yang lebih besar. Bisa saja, ibu hamil yang kerap mengonsumsi makanan pedas akan meningkatkan risiko terkena penyakit gastroesophageal reflux disease atau GERD. 

Tak hanya itu, mengonsumsi makanan pedas dalam jumlah yang besar saat hamil juga bisa membuat Bunda mengalami diare atau kram perut lho. Jika ibu hamil mulai merasakan efek samping seperti ini, sebaiknya berhenti terlebih dahulu mengonsumsi makanan pedas ya. 

Perlu Bunda ketahui bahwa ngidam makanan pedas saat hamil sebenarnya juga 100 persen aman bagi janin di dalam kandungan. Janin tidak akan terkena dampak bila ibu hamil terus mengonsumsinya. 

Kendati demikian, bukan berarti ibu hamil tidak berhati-hati bila memakan makanan pedas ya. Pasalnya, sebuah penelitian juga menemukan mengonsumsi makanan pedas tertentu dapat memengaruhi jumlah air ketuban lho. Padahal, air ketuban sangatlah penting bagi perkembangan janin di dalam kandungan. Meski begitu, belum terdapat penelitian jelas yang menemukan batas jumlah aman untuk mengonsumsi makanan pedas bagi ibu hamil. 

Selain itu, ibu hamil yang kerap kali mengonsumsi makanan pedas juga dapat memberikan pengaruh pada selera janin bila sudah lahir. Bisa saja, anak nantinya juga akan cenderung menyukai makanan yang pedas. Namun, ini bukanlah suatu hal yang buruk ya. 

Demikian informasi mengenai ngidam makanan pedas saat hamil. Meski umumnya hal yang wajar, pastikan kembali ibu hamil tidak mengonsumsi secara berlebihan agar tidak mendapatkan efek samping yang juga akan berdampak bagi janin. Semoga informasinya bermanfaat ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!