Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

9 Makanan Penambah Sperma untuk Meningkatkan Kesuburan agar Istri Cepat Hamil

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Selasa, 16 Jul 2024 21:35 WIB

Makanan penyubur sperma
Makanan Penambah Sperma untuk Meningkatkan Kesuburan agar Istri Cepat Hamil/ Foto: Getty Images/JulijaDmitrijeva
Daftar Isi

Masalah kesuburan tidak hanya menimpa para perempuan. Terkadang, masalah kesuburan juga bisa berasal dari laki-laki, terutama jika kualitas dan kuantitas sperma tidak optimal.

Ketika pasangan suami istri sulit mendapatkan keturunan, suami juga sebaiknya memeriksakan diri untuk mengetahui kualitas spermanya. Jika memang ditemukan gangguan, maka perlu melakukan pengobatan hingga perubahan pola hidup.

Salah satunya dengan memilih makanan yang dapat membantu meningkatkan kesuburan sperma. Beri dukungan ke suami untuk memperbaiki pola makan dan memilih makanan penambah sperma. 

Makanan penambah sperma

Ada banyak makanan yang dapat meningkatkan jumlah sperma dan beberapa di antaranya adalah sebagai berikut, seperti dilansir dari Nova IVF Fertility:

1. Telur

Telur adalah pilihan yang sehat untuk meningkatkan jumlah sperma karena kaya akan protein. Telur juga melindungi sperma dari radikal bebas yang merusak dan meningkatkan motilitas. Nutrisi yang terdapat dalam telur membantu produksi sperma yang lebih kuat dan sehat serta meningkatkan kesuburan.

2. Bayam

Asam folat sangat penting untuk perkembangan sperma yang sehat. Sayuran berdaun hijau adalah sumber asam folat yang tinggi, dan bayam adalah suplemen ideal untuk dimasukkan ke dalam diet suami. Tingkat asam folat yang tinggi juga mengurangi jumlah sperma abnormal dalam air mani, sehingga meningkatkan peluang keberhasilan sperma membuahi sel telur.

3. Pisang

Vitamin seperti A, B1, dan C dalam pisang membantu tubuh menghasilkan sel sperma yang lebih sehat dan kuat. Jumlah sperma juga bergantung pada vitamin-vitamin ini. Pisang kaya akan vitamin-vitamin tersebut dan mengandung enzim langka yang dikenal sebagai Bromelain. Enzim ini mencegah peradangan serta membantu tubuh meningkatkan kualitas dan jumlah sperma.

4. Tiram

Tiram adalah sumber zinc yang sangat baik. Zinc dikenal sebagai mineral yang berperan penting dalam produksi sperma dan hormon testosteron. Mengonsumsi tiram secara teratur dapat membantu meningkatkan jumlah sperma dan kualitasnya.

5. Asparagus

Asparagus adalah sayuran yang kaya akan vitamin C dan memiliki sejumlah efek positif pada sperma. Sayuran ini melawan radikal bebas serta melindungi sel-sel testis, sehingga meningkatkan jumlah sperma, motilitas, dan kualitas sperma.

6. Cokelat hitam

Cokelat hitam kaya akan asam amino bernama L-Arginine HCl yang terbukti dapat meningkatkan jumlah dan volume sperma. Konsumsi dalam jumlah terbatas dapat meningkatkan jumlah sperma secara signifikan.

7. Kenari

Kacang kenari adalah sumber lemak sehat dan protein yang baik. Lemak sehat diperlukan untuk produksi membran sel sperma. Asam lemak omega-3 dalam kenari juga membantu meningkatkan volume sperma dengan meningkatkan aliran darah ke testis. Kandungan arginin dalam kenari berkontribusi pada peningkatan jumlah sperma. Antioksidan yang ada dalam kenari juga membantu menghilangkan racun dalam aliran darah.

8. Biji labu

Fitosterol yang terdapat dalam biji labu, dikenal dapat meningkatkan produksi testosteron dalam tubuh. Ini membantu meningkatkan jumlah sperma dan kesuburan. Biji ini juga mengandung asam lemak omega-3 yang meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan volume air mani.

9. Makanan kaya Zinc

Zinc memainkan peran besar dalam produksi sel sperma. Makanan seperti barley, kacang-kacangan, dan daging merah kaya akan zinc harus dimasukkan dalam diet untuk memiliki jumlah sperma yang lebih tinggi. Kekurangan zinc bahkan dapat menyebabkan penurunan motilitas sperma dan mengurangi kesuburan.

Cara memperbanyak sperma

Bunda, selain mengonsumsi makanan penambah sperma, ada beberapa cara memperbanyak sperma yang bisa dilakukan oleh suami. Berikut beberapa tipsnya:

1. Menghindari stress

Stress dapat memengaruhi produksi hormon yang diperlukan untuk produksi sperma. Oleh karena itu, penting untuk mengelola stress dengan baik melalui olahraga, meditasi, atau kegiatan relaksasi lainnya.

2. Olahraga teratur

Olahraga dapat meningkatkan produksi hormon testosteron dan memperbaiki kualitas sperma. Namun, jangan berlebihan karena olahraga yang terlalu intens justru bisa menurunkan produksi sperma.

3. Menghindari rokok dan alkohol

Rokok dan alkohol dapat merusak sperma dan mengurangi jumlah serta kualitas sperma. Mengurangi atau menghindari konsumsi rokok dan alkohol bisa membantu meningkatkan kesuburan.

4. Mengonsumsi Suplemen

Suplemen seperti zinc, asam folat, dan vitamin C dapat membantu memperbaiki kualitas dan kuantitas sperma. Konsultasikan dengan dokter sebelum mulai mengonsumsi suplemen.

Kandungan nutrisi yang bagus untuk kesehatan sperma

Bunda, untuk mendapatkan sperma yang sehat, suami perlu mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi tertentu. Berikut beberapa kandungan nutrisi yang bagus untuk kesehatan sperma:

  • Zinc: Zinc adalah mineral penting yang berperan dalam produksi sperma dan hormon testosteron. Kekurangan zinc dapat menyebabkan jumlah sperma yang rendah dan infertilitas.
  • Vitamin C: Vitamin C adalah antioksidan yang melindungi sperma dari kerusakan akibat radikal bebas. Konsumsi vitamin C yang cukup dapat meningkatkan jumlah dan kualitas sperma.
  • Asam Folat: Asam folat membantu dalam pembentukan sperma yang sehat dan mengurangi risiko kelainan pada sperma. Sumber asam folat termasuk sayuran hijau dan biji-bijian.
  • Vitamin E: Vitamin E melindungi sperma dari kerusakan oksidatif dan meningkatkan motilitas sperma. Sumber vitamin E termasuk kacang-kacangan dan biji-bijian.
  • Asam Lemak Omega-3: Asam lemak omega-3 meningkatkan aliran darah ke organ reproduksi dan memperbaiki kualitas sperma. Ikan berlemak dan kacang-kacangan adalah sumber omega-3 yang baik.

Ciri-ciri Sperma Sehat

Untuk mengetahui apakah sperma suami Bunda sehat atau tidak, ada beberapa ciri-ciri sperma sehat yang bisa diperhatikan:

  1. Warna dan Kekentalan: Sperma yang sehat biasanya berwarna putih keabu-abuan dan memiliki kekentalan yang cukup. Sperma yang terlalu encer atau terlalu kental bisa menjadi tanda masalah kesuburan.
  2. Jumlah: Jumlah sperma yang sehat adalah sekitar 15 juta sperma per mililiter air mani. Jika jumlah sperma kurang dari itu, bisa jadi ada masalah dengan kesuburan.
  3. Motilitas: Motilitas sperma adalah kemampuan sperma untuk bergerak menuju sel telur. Sperma yang sehat harus memiliki motilitas yang baik untuk mencapai dan membuahi sel telur.
  4. Morfologi: Morfologi sperma adalah bentuk dan ukuran sperma. Sperma yang sehat memiliki bentuk yang normal dengan kepala yang oval dan ekor yang panjang. Bentuk sperma yang tidak normal bisa memengaruhi kemampuannya untuk membuahi sel telur.

Dengan memperhatikan pola makan dan mengonsumsi makanan yang baik untuk sperma, Bunda dan suami bisa meningkatkan peluang untuk segera hamil. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing. Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Bunda dan suami dalam merencanakan kehamilan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda