HaiBunda

KEHAMILAN

5 Cara Mengontrol Berat Badan saat Hamil agar Tak Gemuk & Naik Berlebihan

Melly Febrida   |   HaiBunda

Senin, 30 Sep 2024 20:50 WIB
5 Cara Mengontrol Berat Badan saat Hamil agar Tak Gemuk & Naik Berlebihan/Foto: Getty Images/iStockphoto
Jakarta -

Ibu hamil mungkin sulit mengontrol berat badannya selama kehamilan. Padahal, cara mengontrol berat badan saat hamil itu menjadi kunci mencegah kenaikan berat yang berlebihan.

Melansir laman Tommys, bertambahnya berat setiap ibu hamil berbeda-beda. Tidak ada pedoman yang menetapkan banyaknya pertambahan perat pada ibu hamil. Hal utama yang perlu ibu hamil perhatikan adalah adalah berat badan aman dan sehat untuk Bunda dan bayi 

Kenaikan berat badan ibu hamil

Namun, menurut Medlineplus, ibu hamil harus mendapatkan antara 25 dan 35 pound (11,5 hingga 16 kilogram) selama kehamilan. Sebagian besar akan mendapatkan 2 hingga 4 pon (1 hingga 2 kilogram) selama trimester pertama, dan kemudian 1 pon (0,5 kilogram) seminggu selama sisa kehamilan. Jumlah penambahan berat badan tergantung pada situasi ibu hamil.


Ibu hamil yang kelebihan berat badan perlu menambah berat badan lebih sedikit (10 hingga 25 pound atau 4 hingga 11 kilogram atau kurang, tergantung pada berat pra-kehamilan). Sedangkan perempuan yang kurang berat badannya perlu lebih banyak menambah berat badannya, sekitar 28 hingga 40 pound atau 13 hingga 18 kilogram.

Berbeda lagi jika ibu hamil memiliki lebih dari satu bayi. Itu harus menambah berat badan lebih banyak lagi. Ibu hamil yang memiliki bayi kembar perlu mendapatkan 37 hingga 54 pound (16,5 hingga 24,5 kilogram).

Cara mengontrol berat badan selama kehamilan

Menjaga berat badan selama kehamilan menjadi tantangan ibu hamil. Untuk itu, ibu hamil perlu melakukan berbagai cara dalam mengontrol berat badannya agar tidak naik berlebihan.

Berikut lima cara efektif mengontrol berat badan selama kehamilan supaya tidak naik berlebihan dari berbagai sumber.

1. Rencanakan makan sehat dan berolahraga

Bunda dapat mulai dengan membuat rencana mengontrol berat badan. Ini dapat membantu Bunda menetapkan beberapa tujuan, kemudian tempelkan di suatu tempat agar kenaikan berat badan tidak berlebihan.

Pilih beberapa langkah kecil seperti berjalan-jalan, merencanakan daftar belanja yang sehat, atau mendaftar untuk kelas latihan kehamilan. 

2. Mulailah dengan sarapan

Memulai hari-hari dengan sarapan akan membantu ibu hamil menghindari ngemil pada makanan yang tinggi lemak dan gula. Ini dapat membantu makan sehat sepanjang hari.

Saat tidur tubuh Bunda berpuasa sehingga Bunda akan merasa lelah dan lapar jika tidak makan di pagi hari. Plus, Bunda lebih cenderung meraih camilan yang kurang sehat nanti.

Jika Bunda berjuang dengan morning sickness, cobalah makan sesuatu seperti roti panggang kering atau biskuit biasa sebelum bangun dari tempat tidur.

 3. Berolahraga secara teratur

Ibu hamil sangat disarankan berolahraga selama kehamilan asalkan dalam kondisi yang baik serta mendapat izin dari dokter. Jenis olahraga yang dapat ibu hamil jalani seperti berjalan kaki, yoga prenatal, atau berenang agar berat badan tetap ideal. 

Olahraga juga dapat mengurangi stres, meningkatkan stamina, dan mempersiapkan tubuh untuk persalinan.

Bunda dapat berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari dengan intensitas ringan hingga sedang agar tubuh tetap bugar dan berat badan terkendali.

4. Makan untuk menjaga kadar gula darah stabil

Makan makanan biasa dan makanan ringan yang sehat akan membantu ibu hamil merasa kenyang dan sehat dengan menjaga kadar gula darah stabil. Itu berarti Bunda mungkin tidak terburu-buru tergoda dengan camilan manis.

Gunakan indeks glikemik (GI). Ini adalah sistem peringkat yang menunjukkan seberapa cepat setiap makanan mempengaruhi kadar gula darah Bunda.

5. Rutin memantau kenaikan berat badan 

Ibu hamil sangat penting memastikan berat badannya dalam batas yang dianjurkan. Cobalah mendiskusikan dengan dokter tentang berat badan ideal yang harus dicapai sesuai dengan kondisi fisik serta usia kehamilan. 

Rutin memantau kenaikan berat badan ini dapat membantu ibu hamil menyesuaikan pola makan dan aktivitas jika diperlukan.

Jika Bunda telah berjuang dengan berat badan di masa lalu, mungkin sulit untuk menerima bahwa tidak apa-apa untuk menambah berat badan sekarang. Namun, Bunda perlu mengingat bahwa ibu hamil perlu menambah berat badan untuk kehamilan yang sehat.

Berat badan ekstra akan berkurang setelah melahirkan bayi. Namun, jika berat badan bertambah lebih banyak daripada yang disarankan, bayi juga akan lebih besar. Diet sehat dan olahraga teratur adalah cara terbaik untuk memastikan kehamilan dan bayi yang sehat.

Itulah dia Bunda, cara mengontrol berat badan saat hamil. Semoga informasinya membantu ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Sayuran yang Dilarang untuk Dikonsumsi Ibu Hamil, Bahaya Bun!

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Siti KDI Ungkap Alasan Cerai dari Pria Turki, Sebut Ada Perbedaan Budaya

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Kisah Bunda Ajukan Gugatan Usai Melahirkan Bayi Orang Lain, Pihak Klinik IVF Buka Suara

Kehamilan Annisa Karnesyia

5 Potret Artis Indonesia Blasteran Pulang Kampung ke Negara Ayah, Yuki Kato ke Jepang

Mom's Life Amira Salsabila

300 Nama Jerman Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Elegan

Nama Bayi Annisya Asri Diarta

Hindari Ucapkan 5 Kalimat Toxic Ini pada Anak agar Tak Melukai Hatinya

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Keluarga Ini Pilih Tinggal di Hotel Selamanya daripada Beli Rumah Meski Berkecukupan, Alasannya...

Hindari Ucapkan 5 Kalimat Toxic Ini pada Anak agar Tak Melukai Hatinya

Kisah Bunda Ajukan Gugatan Usai Melahirkan Bayi Orang Lain, Pihak Klinik IVF Buka Suara

300 Nama Jerman Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya, Anggun & Elegan

5 Potret Artis Indonesia Blasteran Pulang Kampung ke Negara Ayah, Yuki Kato ke Jepang

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK