KEHAMILAN
Ilmuwan Inggris Berhasil Lahirkan Bayi Pertama dari Ibu dengan Rahim Buatan
Amrikh Palupi | HaiBunda
Sabtu, 12 Apr 2025 07:30 WIBSeorang perempuan berusia 36 tahun bernama Grace Davidson berhasil melahirkan anak usai menjalani prosedur transplantasi rahim atau rahim buatan pada tahun 2023. Mengutip laman BBC, Grace juga menjadi satu-satunya perempuan di Inggris yang berhasil melahirkan anak dari transplantasi rahim, Bunda.
Dua tahun setelah menjalani operasi transplantasi rahim, Grace melahirkan anak pertamanya pada bulan Februari 2025 di Queen Charlotte's and Chelsea Hospital di London, Inggris.. Ia dan suaminya Angus memberikan nama putri mereka Amy Isabel, yang diambil dari nama saudara perempuan Grace yang mendonorkan rahimnya.
Setelah melahirkan dan menggendong Amy untuk pertama kalinya, Grace merasa terharu. Ia tidak menyangka, putrinya Amy benar-benar hadir ke dunia melengkapi kebahagiaannya dan sang suami.
"Itu cukup mengharukan karena kami tidak pernah benar-benar membayangkan bagaimana rasanya saat dia hadir di dunia. Itu benar-benar luar biasa," kata Grace.
Kisah Grace hamil setelah jalani transplantasi rahim
Sebelum menjalani transplantasi rahim, Grace terlahir dengan sindrom langka di mana rahimnya tidak ada atau tidak berkembang sempurna. Meski begitu, indung telurnya berfungsi normal, Bunda.
Kemudian pada 2023, Grace mendapatkan donor rahim dari saudara perempuannya Amy Purdie. Saudara Grace ini sudah memiliki dua anak dan tidak berencana untuk menambah momongan lagi.
Operasi transplantasi rahim antara kedua saudara perempuan ini awalnya dijadwalkan berlangsung pada akhir tahun 2019. Namun, operasi batal dilakukan dan sempat diragukan akan terlaksana selama beberapa tahun akibat pandemi COVID-19.
Akhirnya, transplantasi tersebut berhasil dilakukan pada Februari 2023. Tindakan transplantasi ini dilakukan dengan melibatkan lebih dari 30 orang tim medis. Menurut informasi, operasi memakan waktu sekitar 17 jam untuk mengangkat rahim Amy dan melakukan transplantasi ke tubuh Grace.
Selain operasi, Grace sendiri menjalani perawatan kesuburan dan kini masih memiliki beberapa embrio yang disimpan. Grace mengatakan bahwa dirinya pernah ditawari opsi menjadi orang tua lewat surrogacy (ibu pengganti) atau adopsi. Namun, ia merasa hamil dan melahirkan adalah hal penting yang ingin dijalaninya sebagai perempuan.
"Aku selalu memiliki naluri keibuan, tapi selama bertahun-tahun aku menekannya karena terlalu menyakitkan untuk melakukannya," ujar Grace.
Ahli bedah yang memimpin operasi di Churchill Hospital di Oxford, Isabel Quiroga, mengatakan bahwa prosedur ini memiliki risiko bagi Grace dan Amy. Namun di lain sisi, tindakan transplantasi ini adalah sesuatu yang dapat menciptakan harapan dan kehidupan baru.
"Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itu adalah momen yang luar biasa, penuh dengan kebahagiaan," kata Isabel.
Seorang ahli bedah ginekologi di Imperial College Healthcare yang memimpin tim pengambilan organ, Prof. Richard Smith, telah meneliti transplantasi rahim selama lebih dari dua dekade. Ia mengatakan bahwa timnya sangat gembira dengan kelahiran bayi anak Grace.
"Aku jarang kehabisan kata-kata, tapi saat bayi itu lahir, aku benar-benar tidak bisa bicara, banyak air mata keluar di ruang operasi hari itu. Seluruh proses ini sangat luar biasa dan sangat menyentuh," kata Smith.
Ia mengatakan bahwa kelahiran anak Grace ini akan memberikan harapan bagi sekitar 15.000 perempuan di Inggris yang berada dalam usia subur, tetapi tidak memiliki rahim yang berfungsi baik, atau sekitar 5.000 di antaranya terlahir tanpa rahim.
Smith sendiri diketahui memimpin sebuah badan amal bernama Womb Transplant UK, yang menanggung biaya transplantasi rahim Grace di NHS. Semua staf medis yang terlibat juga memberikan waktu mereka secara sukarela dan tanpa bayaran.
Ungkapan perasaan bahagia keluarga Grace
Sebagai pendonor rahim, Amy mengatakan bahwa ia tidak merasa kehilangan seperti yang dialami sebagian perempuan setelah menjalani histerektomi atau operasi pengangkatan rahim. Sebab, ia tahu bahwa manfaatnya akan dirasakan langsung oleh saudara perempuannya, Bunda.
Sementara itu, suami Grace, Angus, mengatakan bahwa ia dan istrinya tidak akan pernah bisa cukup berterima kasih kepada Amy atas kesempatan yang telah diberikan kepada mereka untuk menjadi orang tua. Untuk hadiah tak bernilai tersebut, pasangan ini tanpa ragu memberi nama anak mereka Amy Isabel.
Nama Amy diambil dari nama saudara Grace, sedangkan nama tengahnya 'Isabel' diambil dari dokter bedah yang memimpin operasi transplantasi rahim, yakni Isabel Quiroga.
Bayi pertama yang lahir sebagai hasil transplantasi rahim terjadi di Swedia pada tahun 2014. Sejak saat itu, sekitar 135 transplantasi rahim telah dilakukan di lebih dari selusin negara, termasuk Amerika Serikat, China, Prancis, Jerman, India, dan Turki. Setidaknya, sudah lebih dari 50 bayi lahir dari ibu yang menjalani transplantasi rahim, Bunda.
Demikian kisah menyentuh Grace melahirkan seorang bayi perempuan setelah menjalani transplantasi rahim. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/ank)Simak video di bawah ini, Bun:
3 Penyebab Angka Kelahiran di Korea Selatan Menurun Setiap Tahun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Usia Terbaik untuk Melahirkan antara 23 dan 32 Tahun, Bisa Pangkas Beberapa Risiko Ini Bun
6 Perawatan Setelah Melahirkan, Bantu Kencangkan Kulit Kendur
7 Persiapan Melahirkan Normal Supaya Berjalan Lancar, Bunda Perlu Tahu
Suamiku, Genggaman Tanganmu Bisa Bikin Persalinanku Lebih Nyaman
TERPOPULER
5 Potret Joanna Alexandra Ajak Kekasih Ketemu Orang Tua & Quality Time Bareng Anak
Curhat Pevita Pearce Ungkap Suka Duka Hidup Jauh dari Keluarga
10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!
Persiapan Melahirkan ala Shasa Zania, Siapkan Ruang Menyusui hingga Pilih Perlengkapan Bayi
9 Klinik Tumbuh Kembang Anak Jakarta dan Fasilitas Lengkapnya
REKOMENDASI PRODUK
3 Pilihan Cooler Bag untuk ASI, Mana yang Paling Praktis & Tahan Lama?
Ratih Wulan PinanduREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Makeup Remover, Bersihkan Riasan untuk Kulit Berminyak hingga Kering
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
10 Merek Cream Wajah untuk Atasi Bruntusan dan Ruam pada Bayi Beserta Estimasi Harganya
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Alat Penyedot Ingus Bayi yang Aman dan Tips Menggunakannya untuk Atasi Hidung Tersumbat
Asri EdiyatiREKOMENDASI PRODUK
10 Obat Sariawan untuk Ibu Menyusui yang Aman dan Mudah Ditemukan dari Medis-Alami
Dwi Indah NurcahyaniTERBARU DARI HAIBUNDA
Curhat Pevita Pearce Ungkap Suka Duka Hidup Jauh dari Keluarga
9 Klinik Tumbuh Kembang Anak Jakarta dan Fasilitas Lengkapnya
Minimnya Dukungan untuk Ibu Menyusui, Dokter Ingatkan Ancaman Malnutrisi pada Anak
Persiapan Melahirkan ala Shasa Zania, Siapkan Ruang Menyusui hingga Pilih Perlengkapan Bayi
10 Tempat Makan Soto Semarang Terdekat di Jakarta yang Legendaris, Punya Rasa Gurih & Enak!
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Superman Lampaui Man of Steel di Box Office Amerika
-
Beautynesia
4 Cara Berdamai dengan "Friendship Breakup"
-
Female Daily
Level Up Literasi Keuangan Bisa Tetap Fun: LPS Financial Festival 2025 Akan Hadir di Surabaya!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Foto Syahrini Rayakan Ulang Tahun di Jakarta, Terungkap Isi Rumah Mewahnya
-
Mommies Daily
Baru di Minggu Ini untuk Anak, Koleksi Baru Sanrio hingga Pop-Up Store Marshmallow Hadir di Indonesia