Jakarta -
Memberi air susu ibu (ASI) memang penuh perjuangan. Nggak heran ada sebutan 'pejuang ASI'. Ya, karena nggak semuanya lancar jaya. dr Reisa Broto Asmoro punya tips agar
ASI lancar nih.
Kebetulan saat ini pengisi acara program Dr Oz Indonesia ini juga tengah menyusui anak keduanya, Yoda, yang usianya 4 bulan. Nah, apa saja sih tips dr Reisa agar ASI lancar? Sst, dr Reisa sendiri kini punya stok
ASI perah sampai 2 freezer lho.
1. Niat dan SemangatUntuk memulai sesuatu harus dimulai dengan niat yang kuat. Selanjutnya diikuti dengan semangat menyusui karena gizi terbaik bagi bayi didapat dari ASI.
"Harus niat dulu memberikan ASI eksklusif. Jangan sampai putus asa memberikan ASI di enam bulan pertama bayi," tutur dr Reisa beberapa waktu lalu.
2. Konsultasi ke Dokter LaktasiPersiapan menyusui harus dimulai sejak jauh hari, Bun, bukan dadakan. Karena itu sebaiknya sejak usia 6-7 kehamilan sudah mulai berkonsultasi ke dokter laktasi.
Tips agar ASI lancar/ Foto: Eny K |
3. Cukup MinumBagaimanapun bentuk ASI adalah cair. Karena itu ibu menyusui harus cukup minumnya.
Kita harus ingat ya, Bun, kekurangan cairan bisa memengaruhi produksi ASI. Untuk itulah dr Reisa memerhatikan benar asupan cairannya. "Saya minum 3-4 liter air mineral," sambung dr Reisa.
4. Makan Makanan BergiziJangan hanya kuantitas ASI yang kita perhatikan, Bun, tapi juga kualitasnya. Nah, agar ASI berkualitas maka kita butuh banget mengasup makanan bergizi.
"Misalnya makan sayur," pesan dr Reisa. Soal suplemen penambah ASI, menurutnya boleh saja dikonsumsi jika memang dibutuhkan.
Tips Agar ASI Lancar/ Foto: thinkstock |
5. Manajemen StresStres bisa jadi penghambat produksi ASI juga lho, Bun. Karena itu kata dr Reisa, ibu menyusui sebisa mungkin nggak stres. Untuk ini, kita butuh banget support system.
Biasanya saat baru saja melahirkan, ibu-ibu kerap merasa stres karena ASI yang belum banyak. Hmm, ini bisa jadi sumber stres tersendiri lho. Ada baiknya kita nggak bandingkan diri kita dengan ibu lain, tapi terus saja berusaha menyusui langsung bayi.
"Tiap orang beda, semua butuh proses," sambung dr Reisa.
6. Beri ASI Kapan Saja si kecil MintaProduksi ASI itu tergantung permintaan dan usia anak, Bun. Jadi kalau anak minta menyusu, baiknya jangan tunda lagi untuk memberikannya.
dr Reisa juga bercerita produksi ASI-nya saat anak kedua ini lebih banyak ketimbang anak pertama. Ini karena anak keduanya cenderung lebih banyak menyusu.
"Bukan karena anak cowok atau cewek lalu menyusunya berbeda, tapi karena aktivitas bayinya. Anak kedua ini lebih aktif jadi menyusunya lebih banyak, sehingga sekarang ASI saya banyak banget," terangnya.
(Nurvita Indarini)