Jakarta -
Menyusui anak di saat hamil menjadi tantang tersendiri untuk para Bunda. Sebagian ibu merasa bimbang untuk terus menyusuinya atau tidak, karena takut mengganggu nutrisi anak yang ada di dalam kandungannya. Baiknya gimana ya, lanjut
menyusui si kakak atau tidak ya, Bun?
Mengutip
Today, American Academy of Pediatrics merekomendasikan agar para ibu menyusui selama 12 bulan pertama dan sesudahnya, disesuaikan dengan kondisi ibu dan bayi tersebut. Sedangkan World Health Organization (WHO) sendiri merekomendasikan kegiatan menyusui ini berlangsung hingga anak berusia 2 tahun atau lebih.
"Tidak ada yang menetapkan batas atas. Hal itu tergantung pada titik mana manfaatnya hilang, Bun," kata Dr.Joan Meek dari Florida State University College of Medicine.
Perlu Bunda tahu, pemberian ASI dalam waktu yang cukup atau berkepanjangan, sebenarnya justru akan mempengaruhi kemandirian dari anak tersebut, Bun.
"Penelitian menunjukkan bahwa menyusui secara umum berhubungan dengan kemandirian yang lebih besar dan penyesuaian psikologis pada anak-anak,"katanya.
Masalah tidak selesai sampai di situ saja ya, Bun, karena biasanya akan timbul 'drama' baru setelah sang adik lahir. Meski ada beberapa anak yang bersikap santai dan tak terganggu dengan kehadiran si adik. Tetapi tidak jarang, beberapa anak merasa cemburu ketika Bunda
menyusui si adik.
 Ibu menyusui/ Foto: istock |
Tapi Bunda nggak perlu khawatir, semuanya hanya butuh adaptasi. Seiring berjalannya waktu, si kakak lama-lama akan menerima kehadiran sang adik. Termasuk berbagi perhatian bunda dengan adik bayi.
Melansir
What to Expect, Bunda harus menjalin ikatan yang sehat dan penuh kasih dengan kedua buah hati. Abaikan perilaku yang mengganggu dari si kakak karena hal itu merupakan respons normal pada usia tersebut.
Langkah berikutnya yakni dengan memberikan si kakak buku, teka-teki, mainan baru, dan lainnya. Sehingga, dia tidak akan mengganggu Bunda ketika sedang menyusui si adik.
Melibatkan si kakak saat Bunda menyusui si adik juga dapat menjadi tips yang bisa dilakukan, Bun. Misalnya saja, Bunda dapat meminta tolong si kakak untuk mengambilkan bantal menyusui atau memintanya untuk menyanyikan lagu untuk si adik, dan sebagainya. Hal ini tentunya akan membuatnya merasa mampu dan penting sehingga dapat mengimbangi perasaan iri yang mungkin muncul, Bun.
Selain itu, manfaatkan waktu luang saat Bunda tidak
menyusui si kecil. Misalnya dengan menghabiskan waktu untuk membaca cerita bersama si kakak, menyusun puzzle bersama, dan lainnya.
[Gambas:Video 20detik]
(rap/rap)