Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Amankah Ibu yang Sedang Flu Menyusui?

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Selasa, 23 Oct 2018 12:43 WIB

Ibu sakit flu. Aman nggak ya jika menyusui si kecil?
Ilustrasi ibu menyusui/ Foto: thinkstock
Jakarta - ASI merupakan satu-satunya sumber makanan terbaik bagi bayi di bawah 6 bulan. Makanya, bayi harus konsumsi ASI secara eksklusif. Tapi, mungkin ada beberapa Bunda yang bingung nih. Bagaimana kalau ibu menyusui sedang sakit, misalnya flu? Apakah aman bagi bayi menyusu?

Memberikan ASI tetap aman kok, Bun meskipun sedang sakit. Apalagi, hanya sakit flu, demam, atau diare. Konsultan laktasi, dr Sylvia Haryeny, IBCLC, menjelaskan ASI mengandung antibodi dari penyakit yang dialami si ibu.

Misalnya, ketika ibu sedang sakit flu, tubuh juga secara otomatis memproduksi antibodi dari penyakit flu tersebut. Antibodi ini juga akan masuk ke ASI. Sehingga, ketika bayi menyusu, dia juga memperoleh antibodi penyakit yang dialami ibu. Jadi, bayi nggak mudah tertular penyakit yang mengenai ibu karena sudah punya antibodi.

"Ibu perlu tetap menyusui bayinya. Kenapa? Karena ada antibodi penyakitnya ibu di dalam ASI. Jadi kalau ibu menyusui, dia memberikan antibodi terhadap penyakit yang dialami ibu kepada si bayi," jelas dr Sylvia dalam acara 'Ruang Laktasi' di Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat baru-baru ini.



Namun, perlu diperhatikan nih, Bun. Lihat juga bagaimana penularan penyakit yang dialami ibu. Misalnya, penyakit flu dan demam, penularannya kan bukan melalui ASI, tapi melalui udara. Kalau ibu sakit cacar bagaimana? Tetap aman kok menyusui ketika bunda sedang sakit. Soalnya, penularan cacar melalui vesikel, usahakan agar bayi tidak terkena cairan dari vesikel cacar tersebut. Kata dr Sylvia, hanya ibu dengan penyakit HIV yang tidak boleh menyusui.

Ilustrasi ibu menyusui saat sakitIlustrasi ibu menyusui saat sakit/ Foto: istock
"Yang nggak boleh kalau ibunya sakit HIV positif. Jadi hanya ibu dengan HIV positif yang tidak boleh menyusui. Tapi itu syarat dan ketentuannya berlaku. Jadi selama bukan HIV, ibu perlu tetap menyusui bayinya," tambah dr Sylvia.

Dilansir Romper, sebuah artikel Future Virology menggambarkan ASI sebagai cairan tubuh yang secara aktif mampu melindungi tubuh makhluk hidup. Antibodi yang diproduksi ASI mencerminkan riwayat penyakit yang pernah dialami ibu dengan konsentrasi yang tinggi dan melindungi dari virus-virus berbahaya. ASI melindungi bayi secara terus menerus dari penyakit yang mengenai ibu.

Jadi, nggak perlu khawatir ya, Bun untuk tetap menyusui walaupun sedang sakit. Anak terutama bayi di bawah usia 6 bulan nggak butuh asupan lain di luar ASI. Justru dengan menyusu, bayi tidak akan mudah tertular penyakit yang Bunda alami karena dia sudah punya antibodinya.

(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda