HaiBunda

MENYUSUI

Tips Menyusui untuk Bunda yang Punya Payudara Kecil

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Rabu, 24 Apr 2019 18:01 WIB
Tips menyusui untuk pemilik payudara kecil/ Foto: iStock
Jakarta - Banyak Bunda menyusui merasa tak percaya diri dengan bentuk payudara kecil. Mereka selalu dibayangi ketakutan kalau pasokan ASI tidak mencukupi asupan si kecil.

Mereka mengira payudara yang besar akan menampung lebih banyak ASI. Lantas, benarkah persepsi tersebut?


Melansir Very Well Family, ukuran payudara mengalami perubahan sejak Bunda hamil sebagai persiapan menyusui. Seiring pertambahan usia kehamilan, ukuran payudara pun bertambah dan tampak lebih penuh dan lebih besar daripada sebelumnya.


Tak hanya itu, payudara juga tumbuh selama dua minggu setelah melahirkan. Selama masa ini, produksi ASI pun disesuaikan dengan kebutuhan bayi, Bun. Sehingga, payudara Bunda akan lebih besar, bengkak, dan membesar karena pasokan ASI yang menyesuaikan kebutuhan bayi.

Pada kondisi seorang Bunda dengan payudara kecil sebenarnya tidaklah perlu dikhawatirkan berlebihan, Bun. Sebab, Bunda yang memiliki payudara kecil sekalipun dapat menghasilkan ASI yang cukup untuk buah hati karena pola suplai ASI di payudara akan menyesuaikan dengan kebutuhan mereka.

Payudara yang kecil memang tidak dapat menampung ASI sebanyak Bunda dengan payudara besar. Layaknya wadah kecil, maka kapasitas penyimpanan tidaklah besar. Sehingga, Bunda yang memiliki payudara kecil disarankan untuk menyusui lebih sering, terutama ketika anak sedang tumbuh.

Tips menyusui untuk pemilik payudara kecil/ Foto: iStock

Selain itu, Bunda juga dapat menerapkan posisi menyusui yang tepat sehingga memenuhi suplai ASI ke buah hati. Salah satu posisi yang bisa diterapkan yakni The Laid Back Position, dapat membantu puting yang sakit, seperti dikatakan Donna Murray, RN, BSN, perawat kesehatan anak.

"Posisi ini merupakan posisi biologi, alami, dan santai. Sangat mudah dipelajari, mudah diingat, dan nyaman,"katanya seperti dikutip dari laman Romper.

Bunda perlu tahu, bayi dilahirkan dengan kemampuan untuk bergerak menuju sumber makanannya (payudara). Sehingga, Bunda dapat mengikuti naluri tersebut dengan berbaring dan meletakkan bayi Bunda dalam posisi perutnya menghadap ke bawah di bawah dada Bunda.

Posisi lainnya yakni The C-Hold dimana biasa digunakan pada sesi awal menyusui. Pada posisi ini, Bunda hanya perlu meletakkan tangan Bunda di payudara dengan posisi ibu jari di atas dan bagian jari-jari lainnya di bagian bawah payudara membentuk huruf C. Cengkeraman ini dapat memberikan Bunda kemampuan untuk mengontrol pergerakan payudara dan mengarahkan puting susu ke arah mulut bayi Bunda.

Selamat mengASIhi, Bun. 

Jangan lupa, saksikan juga jenis-jenis puting payudara yang perlu Bunda ketahui yuk!

(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Raisa dan Hamish Daud Gelar Sidang Cerai Perdana Hari Ini

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

5 Potret Kompak Maudy Ayunda dan Adik Rayakan Ultah Ibunda, Dipuji Cantik Semua

Mom's Life Amira Salsabila

5 Potret Ashanty Turun 5 Kg setelah Diet IF dan Olahraga

Mom's Life Amira Salsabila

4 Penyebab Lapar dan Ngidam Makan Manis atau Asin Menjelang Haid

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Sandra Odilifia

5 Resep Bolu 4 Telur Anti Gagal yang Mudah Dibuat dan Lembut

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Potret Kamar Dua Anak Perempuan Franda dan Samuel Zylgwyn, Tematik & Girly Banget

Keseruan Duta Sheila on 7 Bareng Istri & Anak, Terbaru Ajak Nonton Konser OASIS di Australia

4 Penyebab Lapar dan Ngidam Makan Manis atau Asin Menjelang Haid

Ketahui Perbedaan Toddler dan Preschooler dalam Perkembangan Anak

Raisa dan Hamish Daud Gelar Sidang Cerai Perdana Hari Ini

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK