Jakarta -
Saat
menyusu seringkali bayi sampai tertidur pulas. Menghadapi kondisi tersebut, banyak Bunda yang bingung apakah mereka sudah kenyang menyusui atau belum?
Menurut Beth McMillan, seorang konsultan laktasi di Ottawa, di awal-awal kelahirannya
bayi akan menyusu hingga ketiduran meskipun mereka belum mendapatkan banyak ASI. Bayi-bayi tersebut tertidur saat menyusu dalam waktu singkat, karena mereka mudah lelah. Atau, bisa jadi mereka berhenti karena tidak mendapatkan ASI yang mereka inginkan lalu mereka pergi tidur.
"Orangtua sering diberitahu bahwa ketika bayinya tertidur di payudara itu artinya dia kenyang. Tetapi para orangtua bisa hancur hatinya ketika mengetahui bahwa kenyataannya bayinya tak bertambah beratnya dan mungkin pasokan ASI mereka mulai berkurang sebagai hasilnya,"kata McMillan, seperti dikutip dari
Todays Parent.
Dalam kondisi ini, tantangan untuk membuat buah hati mendapatkan ASI yang cukup menjadi salah satunya. Bunda pun sebaiknya memerhatikan apakah bayi Bunda sudah mendapatkan cukup ASI.
Tanda bayi mendapat cukup ASI/ Foto: iStock |
Beberapa tanda bahwa bayi Bunda mendapatkan cukup ASI diantaranya, bayi mulai menyusu dengan mata terbuka serta menunjukkan ekspresi hanya fokus pada payudara. Lalu, setelah menyusu sebentar, bayi akan terlihat menelan setiap kali menyusu atau setidaknya setiap beberapa kali mengisap.
Selain itu, payudara Bunda akan terasa lebih lembut. Bayi yang sudah kenyang akan membuka tangannya, dan terlihat lebih rileks, serta lengan yang terkulai lemas.
Melansir
Kids Health, dalam beberapa bulan pertama kehidupan bayi memang membutuhkan tantangan untuk membuatnya benar-benar kenyang. Namun, seiring pertambahan usianya, sebagian besar dokter menyarankan agar tidak menyusui bayi hanya untuk membuatnya tidur.
Kemudian, jika Bunda berpikir bahwa bayi Bunda tertidur dan tampak belum selesai
menyusu, lakukan tips berikut agar ia tetap
menyusu hingga kenyang ya, Bun:
1. Cobalah mengganti popoknya atau beralih ke payudara lainnya.
2. Lepaskan isapan dan posisikan bayi ke payudara untuk memasukkan puting dan areola.
3. Cobalah untuk menyendawakan bayi lalu pindahkan ke payudara lainnya.
Selamat mencoba ya, Bun.
Simak juga penjelasan manfaat susu untuk ibu menyusui dalam video di bawah ini!
(rap/rap)