HaiBunda

MENYUSUI

Ibu Positif COVID-19, Bolehkan Bayi Baru Lahir Diberikan Susu Formula?

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Rabu, 27 May 2020 19:27 WIB
Susu formula untuk bayi/ Foto: iStock
Jakarta -

Melahirkan di tengah pandemi COVID-19 membuat banyak Bunda berdebar-debar. Selain prosedur yang harus dilewati lebih panjang, perjuangan setelah persalinan pun menguras energi luar biasa.

Bagi Bunda yang hendak melahirkan di tengah kondisi sekarang ini memang diharuskan mengikuti protokol kesehatan dari klinik bersalin ataupun rumah sakit. Tujuannya untuk meminimalisir risiko paparan COVID-19 kepada ibu dan bayi.

Bagi Bunda yang dinyatakan lolos screening mungkin sedikit bernapas lega, karena dapat melakukan rawat gabung dan menyusui langsung si kecil. Tetapi, bagi Bunda yang mungkin tidak lolos screening dan ditemukan adanya risiko COVID-19 tentunya harus bersabar ekstra. Pasalnya, Bunda kemungkinan tidak bisa rawat gabung hingga menyusui dengan bayi Bunda sampai dinyatakan tidak ada lagi risiko penularan.


Namun, Bunda tidak perlu khawatir karena bayi Bunda tetap diperbolehkan mendapatkan asupan ASI perah (ASIP)dari Bunda. Virus Covid-19 tidak menular melalui ASI. Bahkan, diharapkan dengan mendapatkan ASIP, maka bayi akan mendapatkan antibodi yang dibutuhkan melalui ASIP tersebut, seperti diutarakan dr Dian Indah Purnama, SpOG dalam kulwap Kiat Hamil & Melahirkan di tengah Pandemi COVID-19, belum lama ini.

Menyusui bayi baru lahir/ Foto: iStock

"Bagi ibu hamil yang terinfeksi Covid-19, persalinan akan dilakukan di fasilitas kesehatan yang memiliki area khusus (ruangan tekanan negatif) dengan protokol kesehatan yang ketat, penggunaan APD level 3, dan perawatan di ruang isolasi. Kemudian, usai persalinan juga tidak dilakukan penundaan pemotongan tali pusat, IMD, dan bayi dipisahkan lebih dulu dari Bunda hingga tidak ada lagi risiko penularan," jelas Dian.

Ditambahkan Dian, usai proses perawatan sepulangnya dari rumah sakit dengan kondisi Bunda yang berisiko COVID-19, juga sebaiknya tetap melanjutkan pemberian ASI perah dan tidak memberikan susu formula pada si kecil.

"Pemberian ASI perah ini terus disarankan untuk diberikan hingga dipastikan tidak ada lagi risiko penularan. Tidak dianjurkan untuk memberikan susu formula karena COVID-19 tidak ditemukan dalam ASI. Jika Bunda menderita COVID-19, begitu tubuh Bunda membentuk antibodi, maka antibodi ini akan diteruskan melalui ASI ke bayinya," saran Dian.

Jadi, tetap semangat mengASIhi dan selalu menjaga kesehatan dengan mematuhi protokol kesehatan yang disarankan ya, Bun, demi keamanan Bunda dan si kecil. Semoga membantu, Bunda!

Bunda, simak yuk tips memompa ASI dengan breast pump elektrik dalam video di bawah ini:



(rap/rap)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Terbaru Aurel Hermansyah Sukses Diet, Kini Berat Badannya 49 Kg

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Nova Anak Gracia Indri yang Keturunan Belanda, Wajahnya Disebut Seperti Boneka

Parenting Nadhifa Fitrina

Cerita Haru Ikke Nurjanah saat Putri Semata Wayangnya Akan Menikah, Beri Pesan Ini

Mom's Life Annisa Karnesyia

Benarkah Minum Kopi saat Hamil Bikin Tubuh Anak Jadi Pendek?

Kehamilan Ajeng Pratiwi & Fauzan Julian Kurnia

Apa Itu JKK dan JKM dalam BPJS Ketenagakerjaan? Begini Penjelasannya

Mom's Life Arina Yulistara

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ternyata Putri Diana Punya Nama Samaran, Dipakai saat Jelang Nikah dengan Pangeran Charles

Ternyata Paparan Cahaya ke Perut Bunda Bisa Cegah Kebutaan pada Janin

Benarkah Minum Kopi saat Hamil Bikin Tubuh Anak Jadi Pendek?

Thariq Halilintar Tanggapi Komentar Negatif Netizen soal Keputusan Tutupi Wajah Anak

Apa Itu JKK dan JKM dalam BPJS Ketenagakerjaan? Begini Penjelasannya

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK