MENYUSUI
4 Tips Menyusui Bayi Baru Lahir dengan Risiko Hipoglikemia
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Sabtu, 11 Jul 2020 16:28 WIBHipoglikemia atau kadar glukosa rendah bukan cuma dialami orang dewasa, Bunda. Kondisi ini umumnya juga terjadi pada bayi baru lahir.
Dilansir Baby Centre, kondisi ini normal pada bayi baru lahir sebagai bentuk adaptasi dengan kehidupan di luar rahim. Sebab, saat di dalam rahim, bayi akan memiliki pasokan glukosa dari plasenta.
Namun, beberapa bayi bisa lebih rentan terhadap kondisi hipoglikemia, termasuk bayi yang lahir dari ibu dengan diabetes. Bayi-bayi ini mungkin menghasilkan terlalu banyak insulin ketika mereka lahir, sehingga cenderung menurunkan kadar gula darah.
Penyebab lain hipoglikemia pada bayi adalah lahir prematur, mengalami kesulitan bernapas saat lahir, hipotermia, atau mengalami infeksi seperti sepsis.
Air susu ibu (ASI) adalah cara terbaik mengatasi hipotermia pada bayi. Pemberian ASI rutin disarankan pada ibu yang baru melahirkan.
Menurut Ekawaty Lutfia Haksari dalam buku Indonesia Menyusui, pemberian ASI memang memengaruhi kondisi hipoglikemia pada bayi. Pada bayi baru lahir, kadar glukosa darah akan dipantau secara rutin, terlepas dari apapun yang dikonsumsinya.
"Data yang ada menunjukkan bahwa pemberian ASI yang tidak adekuat meningkatkan risiko hipoglikemia, bahkan pada bayi yang sudah pulang ke rumah," kata Eka, dikutip dari laman Ikatan Dokter Indonesia (IDAI), Selasa (7/7/2020).
"Tata laksana pemberian ASI yang tepat sangat penting bagi perkembangan bayi," sambungnya.
Menyusui bayi dengan risiko hipoglikemia memang tidak mudah, Bunda. Berikut 4 hal penting yang Bunda harus ingat saat menyusui bayi berisiko hipoglikemia:
1. Pemberian ASI sedini mungkin dalam 30 sampai 60 menit, kemudian diteruskan sesuai keinginan bayi.
2. Suplementasi rutin pada bayi lahir cukup bulan yang sehat dengan air, air gula, atau susu formula tidak diperlukan.
3. Memfasilitasi kontak kulit-kulit (skin to skin) antara ibu dan bayi, untuk merangsang pembentukan ASI, mempertahankan suhu normal, menurunkan pengeluaran energi, dan mempertahankan kadar glukosa darah normal.
4. Bunda bisa berikan ASI dengan frekuensi sering, yaitu 10-12 kali dalam 24 jam, beberapa hari pertama bayi lahir. Pemberian ASI sering, meski hanya sedikit akan lebih baik karena mengandung protein dan kalori tinggi, serta kolostrum yang baik dibandingkan memberi susu formula dan air gula.
Ingat ya, Bunda. Jangan ragu konsultasi ke dokter atau konselor ASI untuk mengetahui tata laksana menyusui bayi dengan risiko hipoglikemia.
Simak juga cara memperlancar produksi ASI saat menstruasi, di video berikut:
(ank/kuy)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
6 Manfaat Menyusui, Salah Satunya Cegah Depresi Usai Melahirkan Bun
Studi Ungkap Inisiasi Menyusu Dini Cegah Risiko Kematian Bayi Baru Lahir
4 Tips Lancar Menyusui Bayi Baru Lahir yang Perlu Bunda Tahu
5 Prinsip Menyusui Bayi Baru Lahir, Ibu Baru Mesti Tahu
TERPOPULER
5 Potret Menggemaskan Kimova Anak Kevin Aprilio, Seru Main Bareng Sang Nenek Memes
5 Potret Ni Wayan Malana, Gadis 13 Thn Raih Medali Perak Cabor Skateboard SEA Games Thailand 2025
Ashanty hingga Krisdayanti Kompak Hadiri Wisuda Calon Mantu, Sarah Menzel
100 Kata-kata tentang Rindu yang Penuh Makna & Menyentuh Hati
Ketahui Proses Terbentuknya Jenis Kelamin Bayi Selama Masa Kehamilan
REKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Suplemen & Vitamin Kalsium untuk Ibu Hamil
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Mothercare All We Know Hadir Menemani Sentuhan Lembut Orang Tua kepada Si Kecil
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
15 Rekomendasi Lip Balm Natural untuk Anak, Melindungi Bibir saat Aktivitas Sekolah
Natasha ArdiahREKOMENDASI PRODUK
Bolehkah Menggunakan Pelumas saat Hamil? Ketahui Aturan Amannya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
Susu Formula Terbaik: Panduan Memilih, Aturan Memberi, dan Rekomendasi
ZAHARA ARRAHMATERBARU DARI HAIBUNDA
Penyanyi Wizzy Gelar Acara Siraman 7 Bulan Kehamilan Kedua, Intip Potretnya
100 Kata-kata tentang Rindu yang Penuh Makna & Menyentuh Hati
5 Potret Menggemaskan Kimova Anak Kevin Aprilio, Seru Main Bareng Sang Nenek Memes
4 Webtoon Korea Terpopuler yang Siap Jadi Drama di 2026
Ketahui Proses Terbentuknya Jenis Kelamin Bayi Selama Masa Kehamilan
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Tak Terima Divonis 6 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Ajukan Kasasi ke MA
-
Beautynesia
Bukan Manja, Ini 9 Ciri Kepribadian Anak Bungsu yang Nggak Banyak Diketahui
-
Female Daily
Rilis Enam Shades yang Cantik, Intip Blush Terbaru dari MOP Beauty!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
9 Potret Thalia 'Rosalinda' Tak Menua Bak Vampir, Ini Rahasia Awet Mudanya
-
Mommies Daily
Untuk Para Ibu yang Merasa Tidak Cukup Baik, Tulisan Ini untuk Kalian