menyusui
Panduan Menyusui untuk Ibu yang Positif COVID-19
Rabu, 24 Feb 2021 08:32 WIB
Virus SARS-Cov2 atau COVID-19 dapat menghantui siapa saja di tengah pandemi seperti ini, termasuk para ibu menyusui. Bunda mungkin mengkhawatirkan bagaimana bila Bunda menjadi salah satu yang terinfeksi, dapatkan proses menyusui terus berlangsung?
Bunda boleh tetap menyusui Si Kecil meski telah dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Melansir dari situs resmi WHO, WHO dan UNICEF pada International Breastfeeding Week lalu juga telah meminta pemerintah dan para pemangku kekuasaan negara-negara di seluruh dunia untuk meningkatkan investasi yang dibutuhkan, guna menjaga dan mendukung proses menyusui.
Baca Juga : Ibu Menyusui Terkena Flu, Bolehkah Minum Obat?
|
Ibu menyusui tak hanya sekadar memberi ASI bagi anak. Disadari atau tidak, proses menyusui turut membentuk fondasi kehidupan anak di masa mendatang, lho, Bun. Banyak manfaat yang didapat dari menyusui, baik untuk ibu maupun Si Kecil.
Dari ASI, kebutuhan gizi Si Kecil di hari-hari awal kehidupannya akan sepenuhnya terpenuhi sehingga tumbuh kembangnya menjadi lebih optimal. Proses menyusui juga membentuk bonding yang kuat antara Bunda dan Si Kecil, melatih Si Kecil menjadi pribadi yang lebih mandiri, memiliki sensorik dan motori yang bagus, hingga meningkatkan kecerdasan otaknya.
Bukan hanya Si Kecil, Bun. Dengan menyusui Bunda juga dapat manfaat seperti; mengurangi risiko anemia setelah melahirkan, mengurangi risiko kanker payudara dan kanker rahim, mengurangi risiko diabetes, hipertensi, serta membantu mengendalikan hormon pascamelahirkan yang kerap membuat Bunda merasakan baby blues bahkan depresi.
Melihat manfaat tersebut, rasanya sayang sekali ya jika kesempatannya dibiarkan lewat begitu saja. Namun, karena kondisi yang berbeda ketika Bunda terinfeksi COVID-19, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses menyusui.
Baca lebih lengkap di halaman selanjutnya, ya.
Simak berita menarik seputar menyusui lainnya di video berikut: