Bagi bunda menyusui, konsumsi makanan atau minuman bernutrisi tentu sangat penting. Salah satunya yakni susu almond. Benarkah ada manfaat susu almond sebagai pelancar ASI?

Seperti diketahui, kualitas dan kuantitas produksi ASI dapat dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Mulai dari faktor psikis, asupan nutrisi, hingga kondisi fisik.

Dari segi nutrisi, guna mempertahankan produksi ASI Bunda dianjurkan untuk menerapkan pola makan sehat. Mulai dari makan teratur, hingga memastikan tiap asupannya mengandung gizi terbaik.

Susu almond pun kini kian populer karena dianggap mampu menambah produksi ASI. Tersedia dalam banyak varian rasa, seperti apa serba-serbi susu almond pelancar ASI yang perlu Bunda ketahui? Yuk simak ulasan berikut ini!

Apa itu susu almond?

Dikutip dari Mom Junction, susu almond menjadi salah satu minuman yang baik bagi kesehatan secara umum. Termasuk bagi bunda menyusui. Susu almond sering dimanfaatkan sebagai alternatif pengganti susu sapi.

Susu ini diperoleh dari pengolahan campuran antara kacang almond (mentah atau panggang) dengan air. Susu diberikan perasa tambahan berlebihan.

Nilai gizi susu almond

Dibandingkan dengan susu sapi biasa, susu almond lebih rendah lemak dan kalori. Secangkir susu almond manis mengandung kurang lebih 90 kalori dan 2,5 gram lemak. 

Di sisi lain, secangkir susu sapi mengandung 120 kalori dan 5 gram lemak. Susu almond juga bisa berfungsi sebagai minuman alami rendah kalori, terutama jika tidak diberikan tambahan perasa dan pemanis buatan. 

Selain itu, karena susu almond bukan produk hewani, susu ini tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh yang berbahaya. Susu jenis ini juga kaya vitamin E, vitamin D, vitamin A, dan kalsium. 

Bahkan dalam susu almond terdapat sejumlah mineral seperti natrium, zat besi, magnesium, fosfor, dan serat makanan. Semua nutrisi ini diperlukan oleh bunda menyusui agar tetap sehat.

Manfaat susu almond sebagai pelancar ASI

Apa saja manfaat susu almond bagi bunda menyusui? Nah, berikut rangkumannya:

Susu almond pelancar ASI

Kandungan asam lemak omega-3 dalam almond dapat merangsang hormon, sehingga membantu meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.

Jika Bunda memiliki masalah penurunan produksi ASI, konsumsi susu almond secara teratur diyakini dapat meningkatkan produksi ASI secara signifikan. 

Tentunya dibarengi juga dengan pola hidup sehat ya, Bunda. Misalnya seperti cukup istirahat dan konsumsi makanan bergizi lainnya.

Meningkatkan sistem imun

Seperti disebutkan sebelumnya, susu almond memiliki segudang kandungan vitamin dan mineral. Konsumsi teratur susu almond pun dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh dan mencegah penyakit.

Kandungan nutrisi ini juga membantu mempercepat pemulihan setelah melahirkan, lho. 

Melindungi kekuatan tulang

Kalsium dan fosfor dalam susu almond membantu memastikan perkembangan tulang yang lebih kuat dan sehat. Baik pada tubuh Bunda, maupun si Kecil. 

Meningkatkan kesehatan mata dan kulit

Susu almond merupakan salah satu sumber alami vitamin A yang membantu melawan stres oksidatif, menghilangkan radikal bebas, mencegah penuaan dan menjaga kesehatan mata. 

Sementara itu, kandungan vitamin E di dalamnya dapat menjadikan kulit lebih bercahaya dan rambut sehat berkilau.

Apakah susu almond aman dikonsumsi saat menyusui?

Sebagai bunda menyusui, pola makan sehari-hari akan berdampak langsung pada kesehatan bayi. Oleh karena itu, ada baiknya Bunda tetap konsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum mengonsumsi susu almond sebagai pelancar ASI.

Terutama jika sebelumnya Bunda memiliki riwayat alergi tertentu terhadap kacang almond.

Hal lain yang perlu diingat yakni mengatur porsi, konsumsilah sewajarnya dan jangan berlebihan. 

Cara membuat susu almond pelancar ASI 

Meski saat ini sudah banyak susu almond yang dijual di pasaran, Bunda tetap bisa kok membuatnya sendiri di rumah. Berikut adalah metode sederhana untuk menikmati kebaikan susu almond buatan sendiri: 

Bahan-bahan:

1 cangkir kacang almond mentah
3 gelas air
3 kurma (buang bijinya)
Garam secukupnya

Cara membuat:

1. Rendam almond mentah dalam air semalaman, kemudian tiriskan dan bilas almond sampai bersih
2. Masukkan almond ke dalam blender, tambahkan semua bahan lainnya. Campurkan semua bahan untuk mendapatkan konsistensi encer dan larut
3. Saring hasilnya dan susu almond buatan Bunda siap disajikan. Susu almond ini dapat disimpan maksimal tiga hari di dalam lemari es.

Demikian ulasan tentang susu almond sebagai pelancar ASI yang perlu bunda menyusui pahami. Ingatlah bahwa produksi ASI sangat dipengaruhi oleh banyak faktor. Jadi selain konsumsi susu almond, tetap jaga pola istirahat dan makan teratur ya, Bunda.

Simak juga resep smoothies enak untuk ASI booster di video ini Bun: