Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Benarkah Menggendong Bayi Bantu Lancarkan Menyusui? Buktikan Yuk

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Jumat, 20 Aug 2021 07:44 WIB

Ibu menyusui
Menggendong bayi meningkatkan ASI/ Foto: iStock

Jakarta - Menggendong bayi mungkin terlihat biasa bagi Bunda manapun. Tetapi, tahukah Bunda, sebenarnya menggendong dapat memberikan dampak luar biasa lho pada proses menyusui.

Salah satu harapan besar bagi sebagian Bunda setelah memiliki buah hati tentunya dapat menyusui dengan lancar dan menyenangkan. Apalagi, proses menyusui sendiri juga sangatlah bermanfaat secara psikologis dan juga kenyamanan personal.

Prof Kerstin Uvnas Moberg yang menjadi pelopor penelitian anti-stress dari oksitosin melalui pengalamannya, menyebutkan bahawa ada landasan hormonal dan fisiologis yang kuat bagi beberapa wanita yang menggambarkan bagaimana mereka menyusui.

"Mereka menemukan pengalaman seperti 'terbang di awan' dengan perasaan nyaman yang belum pernah terjadi sebelumnya," katanya. 

Banner Bule Perancis Nikahi Gadis KalimantanBanner Bule Perancis Nikahi Gadis Kalimantan/ Foto: haibunda.com/Mia Kurnia Sari

Selain itu, bagi wanita lainnya, berhasil menyusui juga dapat mengubah hidup mereka, seperti dikutip dari laman Ergobaby.

Ya, menyusui dengan adanya interaksi skin-to-skin memang merupakan proses yang menakjubkan ya, Bunda. Hal ini dikaitkan dengan adanya peningkatan oksitosin yang kemudian berpengaruh pada banyaknya ASI yang diproduksi busui. 

Adanya kontak skin-to-skin, nyatanya banyak diakui para Bunda menyusui memberikan dampak yang positif untuk ASI mereka. Karenanya, keterikatan ini harus terus dibangun setiap waktu.

Salah satu bentuk menjaga ikatan skin-to-skin yakni dengan menggendong bayi ya, Bunda. Seperti Bunda ketahui bahwa menggendong bayi membuat Bunda dan juga buah hati tetap dekat meskipun Bunda sambil melakukan berbagai aktivitas. 

Selain adanya peningkatan ikatan antara Bunda dan Si Kecil, juga muncul adanya peningkatan suasana hati pada busui terutama pada mereka yang berisiko mengalami depresi dan kecemasan pasca persalinan. Serta, tentunya interaksi ini memberikan hasil yang lebih baik pada proses menyusui, seperti dikutip dari laman Crystalkarges.

Informasi lebih lanjut klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga produksi ASI menurun dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




Apakah Menggendong Bayi Bantu Lancarkan Menyusui?

Menyusui

Menggendong bayi meningkatkan ASI/ Foto: iStock

Banyak Bunda yang menyusui merasakan efek positif secara langsung saat menggendong anak. Hal ini berpengaruh pada meningkatnya kemampuan untuk menyusui. Tak jarang, bayi tampak jauh lebih puas ketika mereka dekat dengan Bundanya dan akan lebih mudah menyusu saat waktu menyusui tiba. Tentunya, menggendong bayi menjadi salah satu faktor positif dalam keberhasilan menyusui.

Selain itu, menggendong bayi juga diketahui secara efektif mendorong proses menyusui lebih lama dan lebih sering. Satu fakta luar biasa yang perlu diketahui yakni bahwa Bunda yang menggendong bayinya hanya satu jam setiap hari akan menyusui lebih lama dan juga menyusui bayinya lebih sering, seperti dikutip dari laman Oschaslings.

Meskipun menggendong bayi bukanlah solusi ajaib untuk mengatasi kesulitan menyusui, tetapi ini dapat menjadi alat yang berguna untuk meningkatkan hubungan menyusui dengan Bunda dan juga bayi Bunda.

Saat melakukannya, Bunda pun tidak  memerlukan peralatan mewah. Ada berbagai macam gendongan praktis yang tersedia di pasaran yang dapat dimanfaatkan dan memudahkan Bunda untuk menjaga bayi tetap dekat.

Hal terpenting ialah menemukan gendongan bayi yang terasa paling nyaman ya, Bunda. Pertimbangkan juga untuk mencoba beberapa opsi seperti meminjam dari teman, menyewa, atau membelinya.  Terlepas dari apa pun gendongan yang Bunda pilih, pastikan Bunda menggunakannya dengan benar guna memastikan keselamatan si kecil. 

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda