Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Keamanan Vaksin AstraZeneca untuk Bunda Menyusui dalam Menangkal COVID-19

Ratih Wulan Pinandu   |   HaiBunda

Sabtu, 21 Aug 2021 11:10 WIB

Mid adult Caucasian woman smiles as she prepares to get a shot from a nurse or pharmacist. Pharmacist is mid adult Caucasian woman who is wearing gloves and using a syringe to give vaccine for flu to customer.
Ilustrasi vaksin COVID-19 untuk ibu menyusui/Foto: iStockphoto

Ibu menyusui masuk dalam kelompok yang sangat dianjurkan untuk menerima vaksin COVID-19. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa dalam ASI ibu menyusui yang sudah mendapat vaksinasi ada kadar antibodi COVID-19 untuk bayi yang sedang disusuinya.

Namun, apakah saat ini Bunda sedang galau untuk memilih vaksin COVID-19? Beberapa Bunda menyusui mengaku ragu-ragu atau tidak yakin untuk mendapatkan suntikan vaksin AstraZeneca.

Cara kerja vaksin AstraZeneca yaitu dengan memasukkan bagian-bagian sel inti Adenovirus. Virus ini merupakan salah satu penyebab sakit flu dan berbeda dari virus Corona, Bunda.

Dijelaskan dr. Ilham Utama Surya, SpOG dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, inti genetik COVID-19 dimasukkan ke dalam Adenovirus, lalu dimasukkan ke dalam tubuh. Adenovirus adalah virus hidup yang lemah, yang akan menimbulkan influenza ringan sehingga sifatnya aman ketika dimasukkan ke dalam tubuh manusia.

"Efek pemberian vaksin diharapkan sistem di tubuh mengenali virus yang mirip, namun dengan materi genetik yang berat. Terutama untuk mengenali protein tajam dan komponen lain COVID-19 yang bisa memperberat gejala dan membuat paru-paru rusak. Tenang, Bunda, vaksin ini juga aman untuk para ibu hamil," tutur Ilham pada HaiBunda belum lama ini.

Vaksin AstraZeneca memiliki kemanjuran atau efektivitas 66,7 persen dalam melindungi tubuh Bunda menyusui melawan COVID-19. Jadi,tidak perlu ragu ya, Bunda, karena vaksin AztraZeneca dipastikan sangat aman dan akan membuat kandungan ASI membentuk antibodi yang justru berguna untuk Si Kecil.

Selain itu, baru-baru ini Sophie Hill, seorang Bunda berusia 40 tahun yang tinggal di Sidney membagikan pengalamannya mendapatkan vaksin AstraZenenca.

"Saya ingin mendapatkan vaksin bukan saja hanya untuk melindungi diri saya sendiri, tetapi juga keluarga saya. Saya menyusui anak saya yang berusia 12 bulan dan hanya ingin mengikuti apa saran dokter," ungkap Bunda berusia 22 tahun itu dikutip dari ABC Net.

Di Australia sendiri, vaksin Pfizer banyak direkomendasikan untuk ibu menyusui. Tetapi sayangnya, banyak juga negara bagian tidak memenuhi syarat di mana Pfizer dibatasi untuk orang berusia di atas 40 tahun.

Lalu, apakah vaksin AstraZeneca dianjurkan untuk ibu menyusui? Simak di halaman selanjutnya!

Bagi ibu hamil, cek informasi mengenai vaksin di sini ya:

[Gambas:Video Haibunda]




KEAMANAN VAKSIN ASTRAZENECA UNTUK IBU MENYUSUI

Immunization and vaccination for flu shot, influenza, HPV or Covid-19 prevention with young child girl having vaccine injection for World immunization week and International HPV awareness day

Foto: Getty Images/SDI Productions

Ibu menyusui dianggap memiliki risiko lebih kecil dibanding ibu hamil, yang jika terinfeksi COVID-19 akan menunjukkan gejala lebih parah. Sehingga ibu menyusui tidak masuk dalam kelompok prioritas. 

Royal Australian College of Obstetrics and Gynecologist (RANZCOG), kini telah membantu mengatasi ketidakpastian mengenai kesimpangsiuran informasi keamanan vaksin AstraZeneca untuk ibu menyusui dan bayinya. Pihaknya mengklarifikasi bahwa vaksin AstraZeneca dapat diberikan pada wanita menyusui.

"Vaksin Pfizer, Moderna, atau AztraZeneca dianggap aman," demikian pernyataan pedoman vaksin COVID-19 RANSCOG.

"mRNA dalam Pfizer atau Moderna dengan cepat dipecah di dalam tubuh dan tampaknya tidak masuk dalam ASI. Vektor virus di AstraZeneca tidak dapat menyebabkan infeksi."

Karen Price, presiden Royal Australian College of General Practitioners (RACGP), mengatakan bahwa rekomendasi pemberian Pfizer saat ini didasarkan pada faktor risiko terkait usia penerima vaksin jika dibandingkan jika menerima AstraZeneca. Jadi, bukan karena vaksin AstraZeneca dianggap tidak aman untuk diberikan pada Bunda menyusui dan bayinya.

"Jika Bunda menyusui berada dalam situasi di mana mereka tidak bisa mendapatkan vaksin Pfizer, maka mereka bisa mempertimbangkan untuk mendapatkan AstraZeneda," saran Price.

Hal ini sama dengan rekomendasi badan kesehatan dunia, WHO, yang mengatakan bahwa vaksinasi AstraZeneca pada Bunda menyusui sama halnya seperti pada orang dewasa lainnya.

Semoga informasinya membantu ya!


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda