Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Bunda, Tak Perlu Panik ya bila Bayi Tiba-tiba Tersedak saat Menyusu

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Selasa, 18 Jan 2022 20:46 WIB

Mother and newborn baby boy are indoors in bedroom. Mother is breastfeeding her son while lying in bed.
Ilustrasi ibu menyusui/Foto: iStock

Jakarta - Saat menyusu, bayi sering kali terburu-buru mengisap karena terlalu haus. Tak pelak, bayi kerap tersedak saat disusui dan membuat Bunda jadi panik ya. 

Kondisi tersebut memang kerap dialami para ibu menyusui ya. Yang terjadi, Bunda pun jadi ikutan panik karena khawatir bayi tersedak dan menimbulkan risiko yang tak diinginkan.

"Banyak bayi yang memang cenderung tersedak saat menyusu ASI. Selain itu, beberapa ibu juga memiliki refleks pengeluaran ASI yang sangat cepat dan kuat," ujar Sara Chana Silverstein, IBCLC, seorang konsultan laktasi seperti dikutip dari laman Parents.

Ya, aliran susu yang begitu deras memang dapat menimbulkan bayi tersedak saat disusui. Hal ini biasanya terjadi refleks karena bayi tak dapat mengimbangi aliran deras dengan daya isap mereka yang masih terbatas.

Jika bayi tersedak saat disusui atau terengah-engah pada awal menyusui atau jika mereka menekan puting susu dan terus menarik, itu artinya mereka mendapatkan terlalu banyak susu dengan ritme yang terlalu cepat. 

Banner Shio Paling Cuan 2022Banner Shio Paling Cuan 2022/ Foto: HaiBunda/Mia

Silverstein menyarankan agar melakukan strategi yang dapat memperlambat pasokan ASI agar bayi tak tersedak. Caranya dengan membantu menekan puting agar aliran sedikit melambat.

Selain itu, Bunda juga perlu memastikan pelekatan bayi terlekat dengan baik. Sebab, bayi yang tersedak saat disusui sering kali tidak memiliki pelekatan yang cukup dalam. Itulah yang kemudian membuat bayi tersedak saat disusui.

Perlu Bunda tahu bahwa susu seharusnya langsung masuk ke tenggorokan dan dengan pelekatan yang dangkal, terlalu banyak susu yang tersisa di mulut bayi. Sehingga, dengan pelekatan yang dalam tentunya dapat menjadi alat bantu bagi Si Kecil agar mereka dapat mengimbangi aliran susu yang deras dengan baik ya, Bunda.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga video tentang tips mencegah kerontokan rambut untuk busui di bawah ini ya.

[Gambas:Video Haibunda]




BAYI TERSEDAK SAAT DISUSUI, TAK PERLU LANGSUNG PANIK YA BUN

Mother and newborn baby boy are indoors in bedroom. Mother is breastfeeding her son while lying in bed.

Ilustrasi ibu menyusui/Foto: iStock

Melansir Healthline, Robert Hamilton, MD, FAAP, seorang dokter anak di Providence Saint John Health Center di Santa Monica mengatakan jika bayi tersedak saat disusui, tak perlu langsung panik ya, Bunda. Tersedak selama menyusui merupakan masalah umum pada bayi terutama yang masih berusia belia.

Hampir sebagian besar bayi memang kerap mengalami hal ini terutama jika ibunya memiliki aliran ASI yang deras dan membuat bayi jadi kewalahan saat mengisap. Alhasil, risiko bayi tersedak saat disusui pun muncul dan membuat bayi kurang nyaman saat menyusu.

Meski menjadi hal umum yang dialami bayi saat menyusui, risiko bayi tersedak saat disusui sebaiknya dihadapi dengan tenang ya, Bunda. Karena, hal tersebut menjadi bagian dari bayi untuk terus belajar dalam kondisi apa pun saat menyusu.

Hamilton mengatakan bayi bertumbuh dan belajar cara-cara baru untuk menggunakan tubuh mereka dan mulut setiap harinya. Berhenti menyusui sejenak dan memposisikan bayi pada posisi tegak dengan kepala yang baik serta mendapatkan dukungan leher akan memberikan mereka beberapa detik untuk mengelola masalahnya.

Dan, jika bayi tersedak saat disusui, biarkan mereka berhenti menyusu sejenak dan tepuk punggungnya. Biasanya, jika mereka tersedak cairan, hal tersebut dapat terselesaikan dengan cepat.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda