Jakarta - Di era saat ini, mayoritas Bunda akan berusaha secara maksimal agar mampu menyusui ASI eksklusif kepada Si Kecil. Pasalnya, ASI ibu memang diketahui dan telah terbukti merupakan asupan nutrisi terbaik bagi bayi serta bundanya.

Bahkan, aktivitas menyusui pun dilakukan para bangsawan di Kerajaan Inggris seperti Putri Diana, Kate Middleton, hingga Meghan Markle. Namun, tahukah Bunda bawa aktivitas menyusui secara langsung di Inggris tidak dilakukan oleh para wanita jaman dahulu?

Ternyata menyusui bayi secara langsung pertama kali diinisasi oleh Ratu Elizabeth II lho.

Rupanya menyusui secara langsung merupakan tradisi baru di lingkungan keluarga kerajaan Inggris lho. Memberikan ASI eksklusif merupakan suatu kebiasaan yang tidak umum dilakukan oleh kalangan perempuan kerajaan Inggris.

Dikutip dari The Mirror, diketahui, pemberian ASI eksklusif pertama kali dilakukan oleh Ratu Elizabeth II kepada anak-anaknya. Langkahnya tersebut diikuti oleh Putri Diana dan Kate Middleton.

Dikisahkan sejarawan Inggris Amy Licence, sejak dahulu kalangan perempuan di Kerajaan Inggris terbiasa untuk menyerahkan bayinya kepada pengasuh yang sekaligus merupakan ibu persusuan bagi anak-anaknya yang bertugas merawat dan menyusui bayi mereka.

Hal tersebut dilakukan guna membantu meringankan para wanita dalam melakukan berbagai tugas sebagai keluarga kerajaan. 

Pro dan kontra menyusui di Kerajaan Inggris

Tradisi tidak menyusui bayi yang dijalani oleh kalangan wanita Kerajaan Inggris dilakukan bukan tanpa alasan, hal tersebut karena adanya anggapan bahwa dengan tidak menyusui bayinya, akan sangat memungkinkan bagi para wanita kerajaan untuk melanjutkan tugas yang diembannya tanpa diberatkan oleh kewajiban menyusui.

Bukan hanya itu, menyusui seorang bayi juga dianggap akan menghambat lahirnya seorang pewaris baru. Pasalnya, menyusui dapat menjadi penunda kehamilan alami sebab dapat memicu peningkatan hormon prolaktin yang mampu menghambat kehamilan.

"Dengan tidak menyusui, Ratu akan bebas memulai kembali tugasnya dan memulai proses untuk memperoleh pewaris berikutnya," Ujar Amy yang dikutip dari The Guardian.

Namun, tradisi itu didobrak oleh Ratu Elizabeth II. Ibunda dari Pangeran Charles, Putri Anne, Pangeran Andrew, dan Pangeran Edward ini memutuskan untuk menyusui anak-anaknya.

Ratu juga mematahkan kepercayaan yang diyakini oleh kalangan dokter pada masa tersebut yang mencurigai bahwa kolostrum yang terkandung dalam tetes pertama ASI ialah zat yang berbahaya. Tak pelak karena asumsi itu, wanita Kerajaan Inggris pun sama sekali tidak diperkenankan menyusui anak-anaknya sampai masa nifas mereka selesai.

Lantas, setelah gebrakan yang dilakukan Ratu Elizabeth II, bagaimana tradisi menyusui yang dilakukan oleh anak dan menantunya? Simak di halaman selanjutnya ya Bunda.