menyusui
Manfaat ASI Foremilk yang Encer di Awal Menyusui, Bagus untuk Otak Bayi
Minggu, 22 May 2022 13:30 WIB
Jakarta - Banyak ibu menyusui berharap ASI miliknya kental agar sang anak cepat gemuk. Tapi, apakah hanya ASI kental yang dibutuhkan tubuh bayi dalam fase pertumbuhan pertamanya?
Perlu dipahami bahwa setiap Bunda menyusui akan menghasilkan ASI yang berlemak dan kental dengan sebutan hindmilk. Sedangkan ASI yang lebih cair dinamakan foremilk.
Lalu, apakah ASI foremilk ini tidak penting untuk nutrisi bayi? Yuk, cari tahu lebih lanjut manfaat foremilk untuk Si Kecil, Bunda.
Pada awal sesi menyusui, ASI yang dikeluarkan akan lebih cair daripada sesi akhir menyusui ya, Bunda. Nah, ASI yang lebih cair ini biasanya dinamakan foremilk.
Pada dasarnya, baik ASI yang cair yang juga kental memang baik untuk bayi ya, Bunda. Apalagi, pertumbuhan bayi tumbuh seperti pertambahan berat bergantung seberapa banyak mereka minum ASI.
Tanpa terkecuali, ASI memang baik untuk diberikan pada bayi, baik itu foremilk maupun hindmilk. Tak dipungkiri bahwa ASI merupakan makanan bergizi lengkap yang sangat dibutuhkan bayi untuk menunjang tumbuh kembang mereka.
Sebagai panduan, bayi membutuhkan sekitar 800 ml atau 27 ons cairan per hari, dalam enam bulan pertama kehidupannya. Baik itu foremilk ataupun hindmilk, bayi membutuhkan banyak susu untuk bertumbuh dengan maksimal, seperti dikutip dari laman Breastfeedingsupport.
Cara kerja ASI sendiri memang tidak banyak busui pahami sepenuhnya, terutama para ibu baru. Sebaiknya, untuk mendukung pengosongan payudara agar bayi mendapatkan nutrisi penuh dari ASI, para ibu diminta untuk tetap memberikan satu payudara setiap kali menyusui atau menyusui dari satu payudara selama beberapa waktu.
Sehingga, bayi tidak saja mendapatkan foremilk tetapi juga hindmilk yang lebih tinggi lemaknya di akhir menyusui.
"Cara kerja payudara sendiri menghasilkan ASI sesuai permintaan. Sehingga, semakin cepat bayi meminum susu yang tersedia, semakin cepat payudara membuat lebih banyak susu untuk menggantikannya tanpa batas waktu. Dan, payudara mengukur permintaan dengan tingkat kepenuhannya,"ujar Philippa Pearson, IBCLC, seorang konsultan laktasi.
Setiap kali payudara penuh, produksi ASI kemudian melambat. Sedangkan setiap kali payudara dikosongkan secara teratur, produksi ASI akan terus meningkat.
Manfaat foremilk untuk perkembangan bayi
ASI foremilk yang memiliki tekstur lebih encer seringkali menimbulkan kekhawatiran para Bunda menyusui. Tapi, harus Bunda pahami dulu nih meskipun encer foremilk juga memiliki peranan penting untuk pertumbuhan Si Kecil.
Mengutip Breastfeeding support, meskipun foremilk memiliki kandungan lemak yang lebih rendah, ASI di awal menyusui ini tinggi laktosa, yaitu gula di dalam ASI.
Laktosa sendiri sangat penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf pusat. Tak hanya itu saja karena juga menyediakan 40 persen kebutuhan energi bayi. Laktosa juga membantu penyerapan kalsium dan zat besi, serta mendorong pertumbuhan bakteri baik seperti Lactobacillus bifidus untuk melawan patogen.
Cara ideal untuk menghasilkan ASI dalam volume yang dibutuhkan bayi, tentunya dengan memberikan mereka makan sesering yang mereka inginkan dan membiarkan mereka menyelesaikan payudara pertama sebelum menawarkan payudara kedua.
Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda, untuk mengetahui informasi jika terjadi ketidakseimbangan foremilk dan hindmilk.