Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

ASI Bisa Menyebabkan Jerawat Bayi? Simak Fakta dan 8 Cara Mengatasinya

Meita Fajriana   |   HaiBunda

Jumat, 22 Apr 2022 07:10 WIB

bayi minum asi perah dari cup feeder
Apakah ASI Bisa Menyebabkan Jerawat Bayi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/GOLFX

Jerawat bayi umum terjadi, dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena biasanya akan hilang dengan sendirinya. Namun, ada beberapa kondisi yang harus diwaspadai karena memiliki menyebabkan gejala serupa Bunda. 

Melansir dari laman Verywell Health, jerawat bayi baru lahir yang juga disebut sebagai jerawat neonatal adalah suatu kondisi yang muncul dalam enam minggu pertama kehidupan bayi. Penyebab pasti dari jerawat neonatal ini tidak pasti, tetapi diperkirakan berkembang karena hormon atau reaksi terhadap jamur yang hidup di kulit bayi. 

Salah satu penyebab jamur berkembang di kulit bayi adalah dari sisa ASI yang menempel di area wajah dan tubuh Si Kecil Bunda. Namun apakah ASI dapat menyebabkan munculnya jerawat bayi? Belum ada penelitian yang menjelaskan hal ini, namun tidak menutup kemungkinan ASI menjadi salah satu penyebab munculnya jerawat bayi. 

"Jerawat bayi baru lahir biasanya muncul selama dua minggu pertama setelah lahir, meskipun dapat terjadi kapan saja sebelum usia enam minggu," kata Lyndsey Garbi dokter anak yang berbasis Di Amerika.

Banner Tanda Janin LaparTanda Janin Lapar/ Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Penyebab jerawat bayi

Penyebab pasti jerawat pada bayi baru lahir tidak diketahui Bunda. Meskipun bisa berasal dari hormon tingkat tinggi, beberapa penelitian menunjukkan bahwa reaksi inflamasi terhadap kolonisasi kulit dengan ragi atau jamur Malassezia adalah penyebabnya.

Selain itu, karena kulit bayi sangat halus, ia dapat teriritasi jika terkena susu, susu formula, atau ludahnya sendiri, yang dapat menyebabkan jerawat. Kain atau pakaian kasar yang dicuci dengan deterjen keras juga dapat memperburuk kulit halus dan membuat jerawat bayi menjadi lebih parah Bunda. 

Jika bayi baru lahir Bunda memiliki jerawat, Bunda bisa minta rekomendasi dokter tentang sabun, losion, atau krim mana yang terbaik untuk digunakan, karena beberapa dapat menyebabkan iritasi. Terlebih kulit bayi yang masih sensitif. 

Selain itu, obat-obatan tertentu, penyakit virus, dan reaksi alergi juga dapat menyebabkan ruam seperti jerawat pada kulit bayi. Jika bayi Bunda mengalami ruam atau jerawat setelah sakit atau minum obat baru, segera konsultasi ke dokter ya Bunda.

Simak penjelasan lain di halaman berikutnya. 

Bunda, ternyata ini penyebab ASI seperti puding. Klik dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




PERAWATAN JERAWAT BAYI

Bottles and frozen breast milk storage bags for new baby on wooden table

Apakah ASI Bisa Menyebabkan Jerawat Bayi/Foto: Getty Images/iStockphoto/MonthiraYodtiwong

Meskipun jerawat bayi cenderung hilang dengan sendirinya, ada beberapa hal yang dapat Bunda coba untuk membantu merawat dan mengurangi peradangannya yang dilansir dari laman Healthline. 

  1. Sementara waktu jangan pakai sabun dan gunakan air hangat untuk mencuci wajah dengan lembut.
  2. Jangan menggosok wajah bayi. Berhenti gunakan lotion untuk sementara. 
  3. Jangan memencet jerawat, karena dapat menyebabkan iritasi pada jaringan parut.
  4. Gunakan ASI pada area jerawat Si Kecil. Biarkan selama 15 menit kemudian bilas dan keringkan.
  5. Menjaga wajah bayi tetap kering dan bersih.
  6. Jangan mengoleskan salep atau pelembap berbahan dasar minyak pada wajah bayi. 
  7. Gunakan detergen ringan tanpa pewangi untuk mencuci pakaian bayi agar tidak mengiritasi kulit bayi.
  8. Ubah pola makan Bunda saat menyusui.

Jerawat yang disertai dengan satu atau lebih gejala berikut bisa jadi merupakan tanda bayi memiliki fungsi usus yang buruk Bunda. Bunda dapat berusaha menyembuhkan masalah ususnya dengan menyusui dan menghilangkan pemicunya dari makanan Bunda. Berikut kondisi penyerta jerawat bayi yang perlu Bunda waspadai. 

  1. Cradle cap pada kepala bayi
  2. Eksim
  3. Ruam kulit
  4. Ruam berbentuk cincin merah di sekitar anus
  5. Sariawan
  6. Lingkaran hitam di bawah mata
  7. Nafsu makan buruk
  8. Pertumbuhan yang buruk
  9. Sakit perut
  10. Menolak menyusu
  11. Perut kembung

Nah, Bunda, sudah jelas ya bahwa ASI bukan penyebab jerawat bayi. Jika jerawat bayi pada Si Kecil tak kunjung hilang, lihat lagi tanda-tanda lainnya untuk memastikan bukan penyakit yang serius. 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda