
menyusui
ASI Foremilk dan Hindmilk, Apa Perbedaan dan Manfaatnya untuk Si Kecil? Cari Tahu yuk Bun
HaiBunda
Selasa, 16 Nov 2021 19:20 WIB

Jakarta - Saat bergelut dengan dunia menyusui, Bunda mungkin pernah mendengar istilah foremilk dan hindmilk. Tetap, mungkin banyak Bunda yang kurang tahu nih, apa sih definisi keduanya dan apa perbedaannya.
Banyak yang beranggapan, dengan adanya dua jenis susu itu, payudara yang menghasilkan jenis susu yang berbeda. Padahal, tidaklah demikian ya, Bunda.
Sesungguhnya, sel-sel pembuat susu di payudara semuanya menghasilkan jenis susu yang sama. Foremilk merupakan susu yang tersedia saat bayi mulai menyusu. Sementara itu, hindmilk merupakan susu yang didapat bayi di akhir menyusui.
"ASI yang didapat bayi pada awal sesi menyusui disebut foremilk, bentuknya lebih encer dan bervolume tinggi tetapi rendah lemak. Saat proses menyusui berlangsung, kandungan lemak susu meningkat dengan stabil seiring dengan penurunan volume. Susu menjelang akhir menyusui volumenya rendah tetapi tinggi lemaknya dan disebut hindmilk," ujar Nancy Mohrbacher, IBCLC, FILCA, seorang spesialis laktasi, seperti dikutip dari laman Thebump.
![]() |
Bunda perlu tahu nih, meskipun ada dua nama berbeda untuk kedua jenis susu tersebut, tidak ada momen ajaib terjadi ketika foremilk menjadi hindmilk ya. Saat bayi menyusu, peningkatan kandungan lemak terjadi secara bertahap sehingga susu menjadi lebih kental dari waktu ke waktu saat bayi semakin dekat untuk mengosongkan payudara atau sesi akhir menyusui.
Kemudian para Bunda menyusui pun khawatir apakah kebutuhan Si Kecil akan kedua jenis susu itu bisa terpenuhi dengan baik? Tak perlu khawatir ya Bunda. Untuk penjelasan lengkapnya, silahkan klik halaman berikutnya ya.
Simak juga video tentang 9 vitamin untuk Bunda menyusui, bisa sebagai pelancar ASI juga.
APA SIH PERBEDAAN ASI FOREMILK DAN HINDMILK?
Ilustrasi ibu menyusui/Foto: iStock
ASI dalam bentuk foremilk memiliki kandungan utama gula dan laktosa yang rendah lemak dan kalori. Kemudian, saat bayi menyusu, tekstur ASI perlahan-lahan berubah menjadi kental dan berwarna, bentuk itulah yang disebut hindmilk.
Yang membuat keduanya berbeda yakni ketimbang foremilk, hindmilk lebih tinggi lemak dan kalori. Untuk penampakannya, hindmilk memiliki tekstur lebih kental, lebih keruh, dan berwarna krem. Karena mengandung lemak dan kalori tinggi, hindmilk mampu membuat bayi kenyang lebih lama.
ASI yang berupa hindmilk memang bisa membantu bayi menambah berat badan yang sehat, tapi jangan khawatir tentang seberapa banyak hindmilk yang diperoleh bayi dan tak perlu membujuk bayi menyusu lebih lama.
Selama bayi menyusu dengan efektif, sampai mereka kenyang, dan tidak secara teratur mempersingkat waktu menyusui, mereka akan menerima jumlah lemak susu yang sama sepanjang hari, apa pun pola menyusuinya.
Mengenai perbedaan ASI foremilk dan hindmilk sendiri, perlu Bunda tahu bahwa foremilk tidak selalu rendah lemak. Kandungan lemak dari susu yang dikeluarkan bervariasi sesuai dengan berapa lama ASI telah terkumpul di saluran dan seberapa banyak payudara Bunda terkuras saat itu.
Saat susu dibuat, lemak menempel di sisi sel pembuat susu dan bagian cair dari susu bergerak menuruni saluran menuju puting lalu bercampur dengan susu yang tersisa di sana dari pemberian makan terakhir.
Semakin lama waktu antara menyusui, semakin encer sisa susu. Susu encer itu memiliki kandungan laktosa yang lebih tinggi dan lebih sedikit lemak daripada susu yang disimpan dalam sel-sel pembuat susu yang lebih tinggi di payudara.
Bunda pun juga tidak dapat mengetahui berapa banyak lemak yang diterima bayi dari lamanya menyusu. Sebagian bayi mungkin makan penuh dalam lima menit sementara sebagian bayi lainnya membutuhkan waktu 40 menit untuk mendapatkan jumlah yang sama.
Karena itu, selama bayi menyusu secara efektif, Bunda dapat membiarkan mereka memutuskan berapa lama untuk menyusu dan mereka mendapatkan semua lemak yang dibutuhkannya. Nah, jadi tak perlu khawatir lagi, kan, Bunda? Hal terpenting, jagalah senantiasa durasi menyusui dengan baik agar bayi mendapatkan nutrisi yang dibutuhkannya secara maksimal.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Adakah Makanan Ibu Menyusui yang Tak Disukai Bayi dan Membuatnya Rewel?

Menyusui
Manfaat Menyusui Sampai 2 Tahun Lebih buat Ibu & Anak

Menyusui
Benarkah Jumlah ASI Menyusut Ketika Anak Berusia Lebih dari Setahun?

Menyusui
ASI Keluar Sebelum Bayi Lahir, Normal Nggak Sih?

Menyusui
Cerita Ibu Menyusui yang Mengetes Kandungan ASI-nya


7 Foto
Menyusui
7 Potret Terbaru Aurel Hermansyah, Sukses Turunkan BB hingga 15 Kg saat Menyusui Anak Kedua
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda