ASI seret hingga sulit menyusui buah hati? Apa Bunda sudah memastikan pelekatan menyusui sudah tepat dan benar?

Pelekatan menyusui dapat memengaruhi produksi ASI lho, Bunda. Agar ASI keluar dengan baik, mulut bayi harus dapat menekan saluran ASI yang ada di puting.

"Pelekatan menyusui adalah letak mulut bayi pada payudara ibu saat sedang menyusu. Pelekatan yang tepat sangat penting untuk keberhasilan proses menyusui," kata Dokter Spesialis Anak, dr. Meta Hanindita Sp.A (K), dalam buku Mommyclopedia 456 Fakta Tentang ASI dan Menyusui.

Bunda perlu tahu nih, sebenarnya bayi sudah dapat melekat dengan baik di payudara ibunya saat pertama kali menyusu. Pada saat lahir, ia diberi kesempatan untuk merangkak mencari puting ibu untuk dapat menyusu.

Meski begitu, Bunda perlu memastikan apakah selanjutnya pelekatan ini tidak menjadi salah ya. Bila pelekatan sudah tidak tepat, proses menyusui akan terasa menyakitkan dan berat badan bayi tidak akan naik sesuai usianya.

Bila Bunda bingung dengan pelekatan menyusui yang benar, Bunda dapat berkonsultasi dengan konsultan laktasi. Jangan ragu untuk mencari informasi demi kelancaran mengASIhi Si Kecil ya.

Pelekatan menyusu tidak tepat

Sebenarnya, Bunda dapat mengenali tanda pelekatan menyusui yang tidak tepat lho. Berikut tanda-tandanya seperti dijelaskan dokter Meta:

1. Bayi mengisap di puting.
2. Mulut bayi tidak terbuka lebar.
3. Bibir dan gusi menekan puting, bukan di areola atau areola tidak masuk ke dalam mulut bayi.
4. Lidah bisa salah posisi, sehingga menghalangi puting masuk ke mulut bayi.
5. Pipi bayi tampak tertarik masuk saat menyusu.

Pelekatan yang tepat adalah kunci kesuksesan menyusui bayi sampai usia dua tahun. Jadi, Bunda enggak boleh menyepelekan masalah ini ya. Lalu bagaimana memastikan pelekatan menyusui yang benar?

Baca halaman berikutnya, Bunda.

Simak juga 10 penyebab bayi suka menggigit puting saat menyusu, dalam video berikut: