Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Bolehkah ASIP Segar Langsung Disimpan di Kulkas? Pelajari Aturannya agar Tak Rusak

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 25 Sep 2022 07:10 WIB

Pompa ASI
Cara menyimpan ASI perah yang benar/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Aliseenko

Ada banyak alasan seorang Bunda memerah ASI-nya. Di antaranya mungkin karena payudaranya membengkak dan saluran susu yang tersumbat. Bisa juga sedang sakit atau tidak merasa cukup sehat untuk menyusui Si Kecil. Ada juga yang ingin menyimpan ASIP (ASI perah) sebagai stok di kulkas atau freezer.

Nah, jika Bunda memerah atau memompa ASI, ada baiknya mengetahui cara menyimpannya. Menyimpan ASIP memudahkan Bunda menyiapkannya kebutuhan nutrisi bayi kapan pun mereka membutuhkannya. Oleh karena itu, penting untuk menyimpan susu dengan benar agar tetap segar dan mempertahankan kualitas nutrisi dan anti infeksinya.

Setiap metode menyimpan ASIP memiliki pedoman untuk masing-masing dan penting untuk mengetahui sebelum menyimpan ASIP, Bunda. Terkait ini, mungkin terbersit di pikiran Bunda, apakah ASIP segar bisa langsung ditaruh di kulkas?

Menyimpan ASIP segar

Dina DiMaggio, MD, FAAP, seorang dokter anak bersertifikat di Pediatric Associates of NYC dan di NYU Langone Medical Center menyarankan, ASIP segar yang sudah diperah sebaiknya segera didinginkan. Lantaran, ASIP segar yang baru diperah hanya dapat bertahan 4 jam pada suhu kamar 25 derajat Celsius.

"Atau hingga 6 hingga 8 jam jika diperas dengan sangat bersih, tetapi yang terbaik adalah mendinginkannya sesegera mungkin," ujar dokter yang juga menjadi rekan penulis The Pediatrician's Guide to Feeding Babies and Toddlers, sebuah manual komprehensif yang ditulis oleh tim ahli medis, nutrisi, dan kuliner, dikutip dari Healthy Children.

Selain itu, jangan lupa untuk simpan ASIP segar dalam jumlah kecil 60 hingga 120 ml untuk mencegah pemborosan. Jika Bunda ingin menyimpannya di kulkas, ASIP segar dapat ditempatkan di bagian belakang lemari es (4 derajat Celsius). 

"Yang terbaik adalah menggunakan ASIP yang didinginkan dalam waktu 4 hari, tetapi dapat disimpan di lemari es hingga 8 hari," kata DiMaggio.

Pedoman durasi simpan ASIP

Tentang berapa lama Bunda dapat menyimpan ASI perah dengan aman itu tergantung pada metode penyimpanannya. Pertimbangkan pedoman umum ini, dikutip dari Mayo Clinic:

  • Suhu kamar

ASI yang baru diperah dapat disimpan pada suhu kamar hingga enam jam. Namun, sebaiknya gunakan atau simpan ASI dengan benar dalam waktu empat jam, terutama jika ruangannya hangat.

  • Cooler bag

ASI yang baru diperah dapat disimpan dalam pendingin berinsulasi dengan kompres es hingga satu hari.

Mother is pouring milk from breast milk storage bags to baby bottle with measuring scale,  Breast Pumping milk concept. selective focus.Manajemen penyimpanan ASI perah/ Foto: Getty Images/iStockphoto
  • Kulkas

ASI yang baru diperah dapat disimpan di bagian belakang lemari es hingga empat hari dalam kondisi bersih. Namun, optimal untuk menggunakan atau membekukan susu dalam waktu tiga hari.

  • Freezer

ASI yang baru diperah dapat disimpan di bagian belakang freezer hingga 12 bulan. Namun, menggunakan susu beku dalam waktu enam bulan sudah optimal.

Perlu diingat bahwa penelitian menunjukkan bahwa semakin lama Bunda menyimpan ASI, baik di lemari es atau di freezer, semakin besar kehilangan vitamin C dalam susu.

Nah, bagaimana dengan warna ASIP yang normal saat disimpan? Faktanya, ternyata ASIP itu tak hanya berwarna putih saja, lho. Baca di halaman berikutnya.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga cara menyimpan ASI perah yang benar seperti dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



WARNA ASIP TIDAK PUTIH, PERLU KHAWATIR?

Pompa ASI

Cara menyimpan ASI perah yang benar/ Foto: Getty Images/iStockphoto

Warna ASI

Jangan khawatir jika ASIP terlihat tidak biasa saat dibekukan. Itu normal untuk susu yang disimpan untuk memisahkan menjadi krim dan lapisan susu. Mengutip laman resmi Cleveland Clinic, Itu juga normal dan aman jika ASI Anda muncul dalam berbagai warna. Warna-warna ini dapat mencakup:

  • Sedikit kuning
  • Kuning oranye
  • Merah jambu
  • Hijau

Warna ASI sebenarnya dapat berubah berdasarkan apa yang Bunda makan, minum, dan obat apa yang Bunda minum. Jika Bunda pernah khawatir tentang warna susu yang Bunda simpan, hubungi penyedia layanan kesehatan atau konsultasikan ke konselor laktasi untuk meminta saran mereka sebelum memberikan ASIP itu kepada bayi.

Cara menyimpan ASIP yang benar

Yang terpenting, dari semuanya, simak lagi tips berikut saat ingin menyimpan ASIP:

  • Cuci tangan sebelum menyimpan ASIP.
  • Gunakan wadah yang telah dicuci dengan air sabun panas dan dibilas.
  • Bekukan ASIP jika tidak akan digunakan dalam waktu 24 jam.
  • Campurkan susu dingin dengan susu dingin atau beku lainnya selama jumlah susu dingin cukup kecil sehingga tidak mencairkan batch yang sudah beku.
  • Beri tanggal wadah ASIP sebelum menyimpannya.

Semoga informasi tentang ASI perah kali ini dapat membantu ya, Bunda.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda