Puting Terus Nyeri dan Pucat? Busui Mungkin Alami Fenomena Raynaud

Bila Bunda menyusui mengalami nyeri tak kunjung hilang dan pucat pada puting, mungkin itu bukan gangguan menyusui biasa. Melainkan, busui mungkin mengalami fenomena Raynaud, apakah itu?  

Menurut data, fenomena Raynaud telah memengaruhi hingga 10 persen perempuan sehat berusia 21–50 tahun. Fenomena ini 9 kali lebih sering terjadi kepada perempuan dibandingkan pria.

Mengenal fenomena Raynaud

Dikutip dari American Academy of Pediatrics dan Breast Feeding Network, Maurice Raynaud adalah sosok yang pertama kali mengemukakan fenomena Raynaud pada tahun 1862. Penyakit ini disebutkan mengacu pada asfiksia lokal pada ekstremitas dan iskemia digital episodik.  

Awalnya digambarkan memengaruhi jari tangan dan kaki, tetapi kemudian bisa juga memengaruhi cuping telinga, hidung dan bibir serta bagian tubuh lain. Fenomena Raynaud telah dilaporkan memengaruhi puting ibu menyusui dan diakui oleh banyak ahli laktasi sebagai penyebab nyeri menyusui yang dapat diobati.

Semua ibu menyusui tersebut melaporkan mengalami rasa nyeri tak kunjung hilang selama menyusui yang dipicu suhu dingin kemudian puting juga terlihat pucat disebabkan sianosis dan/atau eritema.

Posisi dan pelekatan yang buruk dapat menyebabkan puting memucat dan nyeri saat menyusui, tetapi 10 dari 12 ibu dievaluasi oleh konsultasi laktasi berpengalaman, yakin bahwa teknik menyusui yang tidak tepat bukanlah faktor penyebab fenomena ini.

Diagnosis fenomena Raynaud

Fenomena Raynaud bisa didagnosis secara akurat bila terdapat gejala tambahan lain. Namun sebagian besar busui mengaku mengalami nyeri dan puting pucat setelah terpapar oleh suhu dingin. Bahkan 6 dari 12 wanita sudah mengalami gejala tersebut selama kehamilan. 

Pada 1997, Lawlor-Smith melaporkan ada 5 wanita dengan fenomena Raynaud terkait menyusui. Ia juga menegaskan kondisi ini tidak berkaitan dengan kondisi wanita yang sebelumnya sudah menjalani operasi pada payudaranya. 

Sebagian besar pasien fenomena Raynaud akan diobati dengan obat antijamur atau topikal tanpa efek untuk mengatasi jamur Candida. Dari 12 pasien yang diberi obar Nifedipine, 10 (83 persen) melaporkan nyeri puting berkurang atau teratasi.

Mereka melaporkan bahwa Nifedipine tampaknya menjadi obat yang efektif untuk pengobatan fenomena Raynaud pada puting susu dan nyeri puting. Studi itu juga menemukan bahwa tingkat stres seorang ibu menyusui dapat meningkatkan keparahan gejalanya.

Gejala lain fenomena Raynaud 

Berikut ini adalah beberapa gejala yang menunjukkan busui mungkin mengalami fenomena Raynaud dilansir dari Breast Feeding Network.

• Rasa sakit yang memburuk saat berada di suhu dingin, misalnya melewati lemari es di supermarket atau saat puting terbuka untuk menyusu.
• Warna bifase atau trifase berubah segera setelah makan.
• Riwayat migrain.
• Menjalani persalinan prematur.

Cara mengatasi fenomena Raynaud

Nah, jika Bunda merasa memiliki gejala yang disebutkan di atas, berikut ini adalah beberapa langkah mandiri yang bisa Bunda lakukan di rumah:

• Batasi asupan kafein (nikotin dan kafein menyempitkan pembuluh darah). Kafein tidak hanya ada dalam teh dan kopi tetapi juga dalam minuman ringan dan berenergi serta beberapa obat penghilang rasa sakit.
• Hindari udara dingin dan cobalah olahraga ringan.
• Gosok puting dengan lembut dengan baby oil segera setelah menyusui atau segera tutupi payudara dengan kompres.
• Hindari dekongestan (dalam pengobatan flu), pil kontrasepsi dan flukonazol yang dapat memperburuk gejala.

Selain itu, Bunda juga bisa menggunakan cara alami yakni dengan mengonsumsi jahe, baik itu dalam makanan atau minuman hangat.

Untuk saat ini, gejala fenomena Raynaud memang umumnya dapat diatasi dengan penggunaan Nifedipine 30 miligram setiap hari selama dua minggu. Namun, ada beberapa kondisi yang membutuhkan pengobatan lebih lanjut. Untuk itu, bila merasa mengalami dua gejala utama tersebut, ada baiknya Bunda segera mengunjungi konselor laktasi untuk mendapatkan penanganan paling tepat. 

Itulah Bunda fakta mengenai fenomena Raynaud pada ibu menyusui. Meskipun kasusnya cukup jarang terjadi, tetapi busui tetap perlu waspada ya. Semoga informasinya membantu, ya Bunda.

Bunda juga bisa menjaga kesehatan di area payudara dengan krim untuk mencegah stretch mark. Bunda ingin membeli produknya? Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan video tentang 5 salep puting atasi lecet saat menyusui:

[Gambas:Video Haibunda]