10 Makanan yang Bikin ASI Seret, Sering Tidak Disadari Ibu Menyusui

Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang sangatlah disarankan selama menyusui. Di luar itu, Bunda juga perlu menghindari makanan yang bikin ASI seret. Nah, apa saja ya, makanan yang bikin ASI seret dan sering tidak disadari dikonsumsi ibu menyusui?

Sebenarnya, berbagai makanan memang dapat dikonsumsi selama menyusui ya, Bunda. Hanya saja, memprioritaskan pola makan sehat dan seimbang secara keseluruhan penting dilakukan ya, Bunda. Tentu saja, hal itu untuk mendukung kesehatan Bunda dan Si Kecil.

Makanan yang bikin ASI seret

Meskipun Bunda dapat menikmati hampir semua makanan saat menyusui, beberapa makanan bikin ASI seret perlu dihindari ya, Bunda. Yuk, cari tahu apa saja yang membuat ASI seret:

1. Alkohol

Saat sedang menyusui, tidak dianjurkan untuk minum alkohol. Sebab, minuman ini dapat menyebabkan penurunan suplai ASI, mempengaruhi refleks let down dan paparan alkohol berulang kali melalui ASI bisa berbahaya bagi kesehatan dan perkembangan anak.

2. Makanan laut yang tinggi merkuri

Merkuri merupakan logam berat dan unsur alami yang ditemukan di bumi. Merkuri ini bisa ditemukan pada ikan dan beberapa ikan lebih banyak mengandung merkuri daripada yang lain. Terlalu banyak merkuri bisa berbahaya bagi Bunda dan Si Kecil dimana hal ini dapat mempengaruhi banyak bagian tubuh termasuk otak, sistem saraf, dan ginjal.

3. Kafein

Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan penurunan suplai ASI. Selain itu, karena kafein merupakan zat lain yang masuk dalam ASI, kafein yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pada bayi.

4. Daging berlemak dan gorengan

Makanan yang digoreng dan diproses, daging berlemak tinggi sebaiknya dihindari ya, Bunda. Makanan ini tidak memberikan Bunda nutrisi yang dibutuhkan saat menyusui. Selain itu, makanan tinggi lemak jenuh dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan masalah kesehatan lainnya.

5. Makanan cepat saji

Permen, manisan, dan makanan penutup rasanya enak, tetapi itu hanyalah mengandung kalori kosong. Ini bukanlah jenis kalori sehat yang dibutuhkan saat menyusui. Bunda dapat menikmati keripik, kue, dan es krim sesering mungkin tetapi moderasi ialah kuncinya.

6. Sage

Beberapa bumbu dan rempah terpercaya dapat mengurangi suplai ASI dan bahkan membantu mengeringkan ASI. 

7. Rosemary

Keharuman rosemary mungkin dapat membantu seseorang lebih rileks dan meredakan stres. Tetapi bagi ibu menyusui, tanaman ini dapat mengganggu produksi ASI. Sehingga, ada baiknya menghindarinya selama menyusui.

8. Parsley

Menambahkan daun parsley dalam masakan mungkin membuatnya menarik ya Bunda. Hanya saja, daun parsley yang memiliki sifat diuretik ini dapat membuat ibu dehidrasi. Sehingga, menghindarinya ialah jalan terbaik selama menyusui.

9. Peppermint

Makanan yang mengandung peppermint memang dapat menyebabkan jaringan tubuh mengering dan mengurangi produksi ASI. Ada baiknya, Bunda mengganti peppermint dengan bahan lainnya sementara waktu selama Bunda menyusui.

10. Soda

Sama halnya dengan kopi dan teh, minuman soda yang mengandung kafein juga dapat menyebabkan bayi lebih rewel. Sebaiknya, berhentilah mengonsumsinya untuk kesehatan Bunda dan Si Kecil.

Ilustrasi menyusui/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

Makanan yang bikin ASI banjir

Sebaliknya, ibu menyusui sebaiknya makan apa saja supaya ASI banjir dan mencukupi kebutuhan Si Kecil. Berikut beberapa pilihannya seperti yang Bubun rangkum dari berbagai sumber:

1. Pepaya

Buah pepaya mengandung galactagogue yang dapat meningkatkan produksi ASI. Agar lebih lezat saat mengonsumsi, Bunda bisa makan pepaya dengan yogurt, sereal, dan buah lainnya. Atau, juga bisa ditumis dan dicampur dengan bahan makanan lainnya.

2. Oatmeal

Semangkuk oatmeal, atau kue yang terbuat dari oat memang disebut dapat membantu Bunda menghasilkan lebih banyak ASI.

Biji-bijian utuh seperti oat merupakan sumber zat besi. Bahkan, setengah cangkir gandum kering mengandung hampir 2 mg zat besi, atau sekitar 20 persen dari kebutuhan ibu menyusui per hari.

3. Daging tanpa lemak

Selain oat, Bunda juga bisa mencukupi kebutuhan zat besi dengan mengonsumsi daging. Namun, pastikan daging yang dikonsumsi tak mengandung lemak ya, Bunda. Daging sapi tanpa lemak, domba, dan unggas merupakan sumber zat besi teratas.

4. Teh herbal

Tak hanya makanan, meningkatkan produksi ASI ternyata dapat dilakukan dengan minum teh herbal. Apalagi saat ini ada banyak teh laktasi khusus ibu menyusui. Teh laktasi yang terbuat dari bahan herbal menjadi salah satu pilihan paling umum bagi Bunda yang ingin meningkatkan suplai ASI mereka.

5. Infused water

Air ramuan dengan buah-buahan segar ini disebut bisa meningkatkan produksi ASI.

Cukup campur air mineral dengan beberapa potong buah seperti melon, stroberi, semangka, raspberry atau lemon. Untuk mempercepat proses pembuatan infused water, Bunda bisa aduk air campuran buah tersebut. Namun jika tidak, biarkan infused water di kulkas semalaman.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.