MENYUSUI
Menyusui Keluar Flek, Apakah Tanda Hamil Muda yang Sering Tak Disadari?
Dwi Indah Nurcahyani | HaiBunda
Jumat, 23 Jun 2023 09:55 WIBKeluar flek saat menyusui mungkin dialami sebagian ibu menyusui. Lantas, saat menyusui keluar flek, apakah tanda hamil muda yang sering tak disadari?
Secara umum, pasca melahirkan memang para ibu menyusui hampir semuanya bebas menstruasi selama enam bulan. Ini merupakan kondisi yang disebut amenore laktasi.
Pada dasarnya, menyusui bayi secara teratur menjadi penghambat pelepasan hormon yang diperlukan untuk mempersiapkan kehamilan baru. Tidak ada pelepasan hormon berarti tidak ada ovulasi yang dapat terjadi, sehingga busui tidak mengalami menstruasi.
Tetapi, karena amenore unik untuk setiap ibu menyusui, hal ini dapat berlangsung mulai dari beberapa bulan setelah melahirkan hingga beberapa tahun. Ada beberapa faktor yang akan memengaruhi saat haid pertama setelah melahirkan.
Ini termasuk seberapa sering bayi menyusu, apakah suplemen diberikan pada bayi atau tidak, apakah bayi menggunakan dot atau tidak, berapa lama bayi tidur di malam hari dan lainnya.
Sehingga, sangatlah normal untuk mendapatkan siklus haid yang tidak teratur saat menyusui. Meskipun mungkin tidak teratur dan konsisten seperti periode pra-bayi Anda, menstruasi saat menyusui akan serupa dalam hal lain.
Apakah siklus Bunda tidak konsisten atau tidak sebelum adanya bayi, menstruasi Bunda saat menyusui bisa lebih lama, lebih pendek, atau bahkan hilang selama beberapa bulan sekaligus seperti dikutip dari laman Healthline.
Bunda mungkin mudah tersinggung atau murung sebelum menstruasi dimulai. Bunda mungkin merasakan kelembutan puting selama ovulasi, pada hari-hari menjelang menstruasi, atau keduanya. Sekali lagi, konsistensi siklus dan gejala yang berkaitan dengan menstruasi akan dipengaruhi oleh seberapa sering bayi Bunda menyusu dan bagaimana hal itu memengaruhi hormon Bunda.
Memang ya, Bunda, saat menstruasi terlewat ataupun menyusui keluar flek merupakan tanda hamil. Tetapi, apakah bisa hamil saat menyusui ya, Bunda? Jawabannya iya sangatlah mungkin untuk hamil saat Bunda menyusui.
"Menyusui menekan ovulasi untuk jangka waktu tertentu, tetapi kerangka waktu ini bervariasi dan tidak dapat diprediksi," ujar Julie Lamppa, APRN, seorang bidan seperti dikutip dari laman The Bump.
Asima Ahmad, MD, seorang reproductive endocrinologist menambahkan ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi peluang hamil saat menyusui. Ini termasuk apakah Bunda berovulasi secara teratur sebelum kehamilan atau tidak. Jika Bunda menyusui secara eksklusif atau melengkapi dengan susu formula dan apakah Bunda membiarkan jeda waktu yang lama berlalu (empat hingga enam jam atau lebih) tanpa mengosongkan payudara Bunda dan lainnya.
“Seseorang yang memiliki riwayat ovulasi teratur dan tidak menyusui secara eksklusif akan memiliki peluang lebih tinggi untuk hamil jika aktif secara seksual dan tidak menggunakan kontrasepsi,” jelas Ahmad.
Sekitar dua dari setiap 100 orang yang menggunakan menyusui sebagai satu-satunya alat kontrasepsi hamil dalam enam bulan setelah bayi mereka lahir, catat Planned Parenthood.
Dan, sementara banyak orang mengambil risiko dan menggunakan menyusui sebagai alat kontrasepsi, hal ini memang tidak disarankan ya, Bunda. Bahkan jika Bunda belum mendapatkan menstruasi setelah melahirkan.
“Bunda bisa hamil sebelum menstruasi,” jelas Melissa Kurke, RN, IBCLC, seorang Konsultan Laktasi di Mayo Clinic. Hal ini karena seseorang dapat melepaskan sel telur (ovulasi) sebelum menstruasi. Jika sel telur dibuahi dan ditanamkan, kehamilan baru akan dimulai.
Untuk itu, Ahmad mengimbau pasiennya agar tidak menggunakan ASI sebagai kontrasepsi. “Jika niat Bunda benar-benar untuk menghindari kehamilan, pertimbangkan pilihan lain sebagai pengganti atau selain ASI eksklusif,” katanya.
Sedianya, menyusui memang dapat digunakan sebagai alat kontrasepsi tetapi ini berarti Bunda hanya memberikan ASIkepada Si Kecil dan hanya untuk enam bulan pertama. Setelah itu, kemungkinan hamil akan meningkat.
Tentu saja, hal ini bervariasi dari satu wanita ke wanita lain dan sementara untuk beberapa lainnya mungkin butuh waktu lebih lama untuk ovulasi, setelah itu ada risiko hamil seperti dikutip dari laman Naturalcycles.
Jika kita melihat keefektifan KB, dan mengambil pasangan yang berhubungan seks secara teratur tanpa menggunakan perlindungan apa pun, ada kemungkinan 85 persen mereka akan hamil dalam setahun.
Sekali lagi, jika Bunda menyusui secara eksklusif, kemungkinan besar ovulasi akan terhenti pada bulan-bulan pertama setelah melahirkan dan Bunda dapat mengandalkan menyusui sebagai kontrasepsi selama ini.
Gejala kehamilan awal mungkin sulit dideteksi pada saat-saat terbaik, tetapi jika Bunda merawat si kecil dan mengalami siklus yang tidak teratur, mungkin akan lebih sulit untuk mendeteksi kehamilan. Namun, beberapa gejala hamil saat menyusui meliputi periode terlewat/terlambat, kelelahan, mual, dam payudara sakit dapat menjadi referensi.
Gejala awal kehamilan juga sangat mirip dengan PMS, sehingga bisa sedikit membingungkan, apalagi jika Bunda mengalami siklus yang tidak teratur setelah melahirkan. Jika Bunda ragu, lakukan tes kehamilan dan konsultasikan dengan dokter jika Bunda masih khawatir.
Bunda dapat menggunakan KB hormonal dan non-hormon saat menyusui. Namun, selama tiga minggu pertama setelah melahirkan sebaiknya hindari KB yang mengandung hormon estrogen. Bunda mungkin ingin mencoba metode KB non hormonal pasca kehamilan. Apa pun itu, diskusikan tentang metode yang tersedia dengan dokter ya, Bunda.
Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan ibu menyusui lainnya? Langsung aja yuk, klik di sini.
(pri/pri)Simak video di bawah ini, Bun:
5 Tanda Bahaya Terkait Masalah Menyusui
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Bolehkah Bayi Minum ASI setelah Minum Obat? Simak Penjelasan Dokter
Berapa Lama Ketahanan Menyimpan ASI di Freezer ASI? Simak Caranya agar Tahan Lama
Hanya Puting Menonjol dan Payudara Besar Bisa Sukses Menyusui, Benarkah?
7 Rekomendasi Salep atau Obat Untuk Ibu Menyusui, Aman & Terjangkau
TERPOPULER
5 Potret Rumah Mewah Artis 4 Lantai, Dilengkapi Lift hingga Kolam Renang Rooftop
9 Barang Elektronik yang Tidak Boleh Dicolokkan ke Stopkontak Ekstensi
Alasan Ilmiah Berat Badan Naik setelah Menikah
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
Ingin Cepat Hamil? Begini Cara Memilih Pelumas yang Tepat untuk Berhubungan Intim
REKOMENDASI PRODUK
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
KinanREKOMENDASI PRODUK
5 Rekomendasi BB Cream Korea, Bikin Kulit Wajah Glowing
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
Pilihan Parfum Anak Sekolah yang Wangi Tahan Lama dan Harga di Bawah Rp20 Ribu
Firli NabilaREKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Susu Penambah Berat Badan Anak 2 Tahun
Azhar HanifahREKOMENDASI PRODUK
Pilihan Minyak Telon Bayi yang Aman dan Paling Wangi untuk Anak
Firli NabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Potret Pemeran Rahman di Film Zombie Abadi Nan Jaya Ardit Erwandha Bersama Istri
Sistem Half Day vs Full Day Preschool, Mana yang Lebih Baik untuk Anak
Alasan Ilmiah Berat Badan Naik setelah Menikah
10 Susu UHT untuk Anak 1 Tahun yang Aman Dikonsumsi
7 Contoh Kalimat Undangan untuk Ulang Tahun hingga Pernikahan via WA
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
El Rumi Tegas Rahasiakan Tanggal Pernikahan dari Ahmad Dhani, Alasannya...
-
Beautynesia
3 Kebiasaan yang Muncul Usai Alami Ujian Hidup yang Sangat Berat
-
Female Daily
Stay Active Sambil Liburan ke Bandung? Ini 5 Lapangan Padel di Bandung yang Bisa Kamu Sewa!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Gaya Anak Catherine Zeta-Jones Pinjam Baju Ibu untuk Ultah Hingga Red Carpet
-
Mommies Daily
Vaginismus: Saat Tubuh “Menolak” Penetrasi dan Cara Mengatasinya Secara Medis