20 ASI Booster Alami yang Bisa Tingkatkan Produksi ASI, Bunda Perlu Tahu

ASI booster tak cuma bisa Bunda dapatkan dari suplemen atau produk minuman bubuk yang dijual di pasaran. Ada banyak pilihan ASI booster alami yang bisa meningkatkan produksi ASI, Bunda.

Perlu diketahui, ASI booster merupakan sebutan dari makanan yang dipercaya bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas dan kualitas ASI. ASI booster alami memiliki kandungan galactagogue, yakni senyawa yang dapat merangsang produksi hormon prolaktin untuk melancarkan ASI.

ASI booster alami dapat ditemukan dalam makanan sehari-hari. Kebanyakan sumbernya berasal dari makanan sehat yang kaya akan nutrisi. Nah, dengan mengonsumsi ASI booster alami, diharapkan tak hanya produksi ASI meningkat, tapi juga bisa bisa membuat Bunda sehat selama menyusui Si Kecil.

ASI booster alami

Berikut telah HaiBunda rangkum dari berbagai sumber, 20 pilihan ASI booster alami yang bisa tingkatkan produksi ASI:

1. Kurma

Kurma memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh, terutama bagi ibu menyusui. Kurma mengandung protein, vitamin, mineral, serta zat-zat penting yang bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan dan menjaga daya tahan tubuh.

Manfaat kurma untuk ASI booster

Berikut beberapa manfaat kurma sebagai ASI booster:

• Menambah energi bagi Bunda yang menyusui.
• Melindungi tubuh dari radikal bebas karena mengandung antioksidan.
• Beberapa ahli percaya bahwa kurma pun bisa menjadi ASI booster.
• Memblokir reseptor dopamin dan dapat merangsang hormon prolaktin karena mengandung kalium.

2. Daun kelor

Daun kelor mengandung sumber vitamin dan mineral. Setidaknya, dalam satu cangkir (21 gram) daun kelor mengandung protein, vitamin B6, C, A, zat besi, riboflavin, dan magnesium.

Daun kelor juga mengandung mineral kalsium, kalium, zinc, dan asam folat. Tak hanya itu, daun kelor pun rendah lemak dan mengandung kolesterol yang tidak berbahaya untuk tubuh.

Daun kelor untuk ASI booster alami

Ada beberapa manfaat daun kelor untuk ASI booster, yakni:

• Meningkatkan produksi ASI.
• Satu penelitian kecil di Filipina menunjukkan daun kelor mungkin bermanfaat sebagai galactogogue pada ibu yang memiliki bayi prematur.

Dalam penelitian yang dilakukan Estrella MC, dkk tahun 2000, tidak ditemukan efek samping ibu menyusui yang mengonsumsi daun kelor. Namun, data tentang keamanannya pada bayi masih perlu diteliti lagi.

3. Daun katuk

Daun katuk telah lama dipercaya sebagai ASI booster. Sayuran hijau ini disebut sebagai golongan galactagogue, sama seperti daun kelor.

"Daun katuk ini dianggap baik untuk wanita hamil serta ibu menyusui untuk memperlancar ASI," ujar Dr Heben seperti dikutip dari laman Drhealthbenefits.

Daun katuk sebagai ASI booster

• Dalam Journal of Sauropus Androgynus Leaf menyebutkan bahwa ekstrak daun katuk bisa meningkatkan kuantitas produksi ASI hingga 50,7 persen.
• Dapat membantu kebutuhan mineral bagi ibu menyusui dan meningkatkan daya tahan tubuh bagi ibu.

4. Daun torbangun

Bunda pernah dengar daun torbangun? Tanaman ini banyak ditemukan di wilayah Sumatra Utara. Daun torbangun atau bangun-bangun sangat mulai dikenal sebagai pilihan ASI booster alami.

Manfaat daun torbangun sebagai ASI booster

• Berikut manfaat daun torbangun sebagai ASI booster alami:
• Meningkatkan kadar prolaktin dan meningkatkan aktivitas sel epitel karena mengandung steroid dan polifenol.
• Memetabolisme kelenjar susu, sehingga ASI bisa meningkat 65 persen tanpa mengubah kualitas gizinya.

5. Susu almond

Dilansir Healthline, susu almond adalah sumber vitamin E dan antioksidan yang bisa membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Beberapa varietas almond juga tinggi kalsium dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang.

"Almond adalah sumber vitamin E yang sangat baik dan merupakan vitamin larut lemak. Selain untuk melindungi tubuh dari radikal bebas, vitamin ini juga dapat meningkatkan kesehatan mata dan kulit, serta melindungi tubuh dari penyakit jantung," kata ahli diet dari Kanada, Katey Davidson, MScFN, RD, CPT.

Susu almond untuk ASI booster alami

Berikut manfaat susu almond untuk ASI booster alami:

• Merangsang hormon menyusui, serta meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.
• Meningkatkan daya tahan tubuh.
• Mempercepat masa pemulihan usai melahirkan.

Ilustrasi Susu Almond/ Foto: Getty Images/iStockphoto/sutlafk

6. Fenugreek

Fenugreek kerap digunakan sebagai bahan dari suplemen ASI booster, Bunda. Meski begitu, belum banyak studi yang meneliti manfaat fenugreek untuk ibu menyusui.

Fenugreek sebagai ASI booster alami

Berikut manfaat fenugreek sebagai ASI booster alami:

Dalam studi tahun 2017 yang diterbitkan di Phytotherapy Research, ditemukan bahwa produksi ASI dapat meningkat pada wanita yang mengonsumsi fenugreek.
Kandungan fitoestrogen di dalam fenugreek diyakini sebagai penyebab produksi ASI meningkat.

Sebelum mengonsumsi fenugreek, Bunda sebaiknya konsultasi dulu ke konsultan laktasi atau dokter. Sebab, bahan herbal ini dapat berpotensi menyebabkan keluhan seperti mual, muntah, perut kembung, diare, atau urine berbau khas.

7. Ikan

Ikan adalah sumber protein hewan yang baik untuk kesehatan. Ikan juga dikenal sebagai ASI booster alami karena mengandung omega 3, asam lemak, dan berbagai vitamin serta mineral.

Manfaat dan jenis ikan untuk ASI booster alami

Bunda bisa mengonsumsi ikan salmon dan ikan gabus selama menyusui. Ikan salmon mengandung DHA yang bagus untuk perkembangan sistem saraf anak. Sedangkan ikan gabus dikenal sebagai ASI booster karena memiliki kandungan yang bisa meningkatkan prolaktin dan oksitosin.

8. Tempe

Tempe adalah produk olahan kedelai yang dapat dijadikan sumber protein nabati. Tempe dinilai lebih bergizi dan cocok untuk ASI booster karena menyediakan nutrisi yang lebih lengkap, Bunda.

Tempe mengandung mineral, seperti kalsium, kalium zat besi, dan sodium. Makanan asli Indonesia ini juga bebas kolesterol.

Tempe untuk ASI booster alami

Berikut beberapa manfaat tempe sebagai ASI booster alamil:

• Sumber vitamin B6 yang mampu meningkatkan produksi ASI.
• Kaya akan prebiotik untuk menjaga kesehatan saluran cerna.

9. Edamame

Edamame adalah kedelai muda yang dipanen sebelum matang atau mengeras. Ahli gizi klinis, Katherine Marengo LDN, R.D, mengatakan bahwa edamame secara alami bebas gluten, rendah kalori, dan tidak mengandung kolesterol.

"Edamame bebas kolesterol dan menyediakan protein, zat besi, serta kalsium," kata Marengo, melansir dari Medical News Today.

Manfaat edamame untuk ibu menyusui

Ada beberapa manfaat edamame untuk ibu menyusui dan sebagai ASI booster, yakni:

• Mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan selama menyusui.
• Meningkatkan produksi ASI karena jenis polong-polongan ini mengandung protein yang tinggi.
• Meningkatkan kualitas ASI karena mengandung asam folat.

10. Daun pepaya

Daun pepaya juga disebut sebagai galactagogue atau ASI booster alami. Bunda dapat mengonsumsi daun pepaya yang tidak terlalu tua atau muda untuk dibuat jus selama menyusui.

Daun pepaya untuk ASI booster

Daun pepaya mengandung phytochemical yang memiliki efek laktogenik. Sementara itu, senyawa fitokimia di buah pepaya ini meliputi sesamin, limonin, trifoliol, quercetinkaemferol.

Senyawa tersebut bisa mengaktifkan reseptor prolaktin untuk membantu produksi ASI. Mengonsumsi daun pepaya juga bisa meningkatkan kandungan vitamin A dari ASI.

11. Asparagus

Asparagus merupakan sayuran hijau yang berbentuk panjang. Jenis sayuran ini mengandung serat, asam folat, dan beberapa jenis vitamin serta mineral yang baik untuk busui.

Asparagus untuk ASI booster alami

• Memiliki sifat estrogenik yang dapat meningkatkan kadar hormon prolaktin dalam tubuh. Sayuran ini telah lama digunakan dalam pengobatan Ayurveda karena sifat galactagogue-nya.
• Kaya akan flavonoid dan saponin, yang dapat meningkatkan dan menjaga sekresi ASI.
• Menjaga kesehatan saluran cerna dan menurunkan tekanan darah.

12. Kayu manis

Beberapa studi menemukan, senyawa di dalam kayu manis baik untuk kesehatan. Rempah-rempah ini memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antibakteri.

Manfaat kayu manis untuk ibu menyusui

Berikut beberapa manfaat kayu manis untuk ibu menyusui dan sebagai ASI booster alami:

• Dalam pengobatan tradisional Ayurveda, kayu manis dipercaya bisa meningkatkan produksi ASI.
• Rempah ini juga bisa mencegah kehamilan dengan cara menunda haid.

Meski bisa untuk ASI booster, Bunda perlu hati-hati menggunakan kayu manis saat menyusui ya. Mengutip Live Strong, penggunaan kayu manis bersamaan dengan fenugreek dapat menyebabkan kadar gula darah turun drastis.

Selain itu, kayu manis juga bisa menimbulkan efek samping pada bayi yang menyusu. Beberapa bayi dapat menjadi sensitif terhadap makanan yang memiliki rasa pedas seperti kayu manis.

13. Berley

Barley merupakan jenis biji-bijian sereal. Ketika dikonsumsi sebagai gandum utuh, barley kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Bunda dapat mengonsumsi barley dengan mencampurnya di masakan atau makanan sebagai ASI booster.

Barley untuk ASI booster alami

Berikut manfaat barley sebagai ASI booster:

• Meningkatkan kadar hormon prolaktin dalam tubuh untuk memproduksi ASI karena mengandung beta-glucan.
• Menjaga kesehatan secara menyeluruh karena mengandung vitamin dan mineral.

"Barley adalah sumber makanan kaya beta-glukan, yakni polisakarida yang telah terbukti meningkatkan kadar prolaktin pada manusia dan hewan," ujar Alicia C. Simpson, seorang konsultan laktasi bersertifikat, mengutip Today's Parent.

14. Bawang putih

Bawang putih aman dikonsumsi selama menyusui dan bisa menjadi ASI booster. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan bawang putih sebagai GRAS (generally recognized as safe), yakni aman dikonsumsi saat menyusui.

Manfaat dan efek samping bawang putih untuk ibu menyusui

Bawang putih telah digunakan selama bertahun-tahun untuk pengobatan herbal karena dipercaya bisa merangsang produksi ASI dan meningkatkan suplai ASI. Bumbu dapur bernama Latin Allium sativum ini dipercaya sebagai galactagogue, yakni senyawa yang bisa meningkatkan produksi ASI.

Meski begitu, Bunda perlu hati-hati dalam mengonsumsi bawang putih selama menyusui. Beberapa penelitian menemukan, bawang putih dapat mengubah rasa dan bau ASI, sehingga bayi mungkin akan menjadi kolik dan menolak untuk menyusu.

Ilustrasi Bawang Putih/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Burhanuddin Helmi

15. Kunyit

Kandungan kunyit aman atau tidak berbahaya bagi Bunda yang menyusui. Food and Drug Administration (FDA) telah mengkategorikan kunyit sebagai bahan makanan yang aman.

Manfaat kunyit untuk ibu menyusui

Dalam beberapa kebudayaan, kunyit dianggap sebagai galactagogue, yakni bahan yang bisa meningkatkan produksi ASI. Namun, klaim ini belum terbukti secara ilmiah dan belum ada data yang menunjukkan batas asupan yang aman untuk mengonsumsinya saat menyusui.

Namun, secara umum, konsumsi kunyit selama menyusui bisa bermanfaat untuk kekebalan tubuh, kesehatan saluran cerna, dan melawan radikal bebas. Ada baiknya Bunda konsultasi dulu ke konsultan laktasi sebelum konsumsi kunyit selama menyusui ya.

16. Wortel

Wortel merupakan sayuran yang kaya serat dan mengandung nutrisi penting untuk dikonsumsi sehari-hari. Sayuran ini juga dapat digunakan sebagai ASI booster alami, Bunda.

Manfaat wortel untuk ASI booster

Wortel kaya akan nutrisi yang dapat membantu mempercepat masa pemulihan pasca persalinan. Selain itu, mengonsumsi wortel secara teratur akan memberikan nutrisi yang juga dapat meningkatkan suplai ASI. Hal ini disebabkan karena kandungan fitoestrogen yang ada dalam wortel diyakini memberikan efek laktogenik.

17. Oatmeal

Oatmeal atau biji oat adalah makanan dengan kandungan nutrisi yang tinggi. Selain kaya serat, oatmeal juga dikaitkan dengan peningkatan suplai ASI, Bunda.

Manfaat oatmeal untuk ibu menyusui

Menurut Departemen Kedokteran Keluarga dan Kesehatan Masyarakat di University of Wisconsin, kandungan zat besi oatmeal yang tinggi dapat menjelaskan mengapa bahan makanan ini populer di kalangan wanita menyusui. Kadar zat besi yang rendah dapat mengurangi produksi ASI, Bunda.

18. Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau kaya akan vitamin dan mineral. Banyak manfaat bisa Bunda dapatkan dengan mengonsumsi sayuran hijau selama menyusui.

Sayuran berdaun hijau untuk ASI booster

Ada beberapa manfaat sayuran berdaun hijau untuk ibu menyusui, yakni:

• Meningkatkan pemulihan pasca persalinan karena mengandung senyawa bioaktif.
• Memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan selama menyusui.
• Meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI.

19. Beras merah

Beras merah kerap dijadikan menu utama untuk menurunkan berat badan usai melahirkan. Selain itu, jenis makanan utama ini juga memiliki beberapa manfaat lainnya, termasuk meningkatkan suplai ASI, Bunda.

Manfaat beras merah untuk ibu menyusui

Konsumsi berat merah secara teratur dapat meningkatkan produksi ASI dengan cara merangsang kelenjar susu. Meski begitu, penelitian lebih lanjut tetap dibutuhkan untuk memastikan manfaatnya.

20. Pare

Pare sangat kaya akan vitamin C, vitamin A, asam folat, zat besi, kalium, dan zinc. Semua nutrisi tersebut dibutuhkan oleh siapa pun, termasuk Bunda yang sedang menyusui.

Manfaat pare untuk ibu menyusui

Kandungan nutrisi di sayuran ini juga sangat bermanfaat untuk Bunda yang sedang menyusui. Salah satunya adalah meningkatkan suplai ASI.

"Ya, ibu menyusui dapat mengonsumsi pare karena baik untuk meningkatkan produksi ASI," ujar dokter anak Dr Arti Sharma, dikutip dari Parenting Firstcry.

Selain itu, pare juga dapat dikonsumsi untuk membantu menurunkan kadar gula darah, menurunkan kolesterol, dan menurunkan berat badan.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!