Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

3 Aturan Mencampur Obat dengan ASI Perah

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Sabtu, 19 Aug 2023 10:05 WIB

ASI perah dan obat
3 Aturan Mencampur Obat dengan ASI Perah/ Foto: Getty Images/iStockphoto/yannp

Mencampur obat dengan ASI perah (ASIP) bisa saja dilakukan bila Si Kecil kesulitan minum obat. Tapi, ada aturan yang perlu Bunda pahami dalam mencampur keduanya sebelum diberikan ke anak.

Ada banyak ragam obat untuk anak. Ketika bayi ASI memang perlu minum obat, sebaiknya berikan yang diresepkan oleh dokter.

Tak cuma soal dosis dan jenis obat, dokter juga akan memberitahu Bunda tentang kapan waktu pemberian obat dan apakah bisa atau tidak dicampur dengan ASIP.

Perlu diketahui, mencampur obat dengan ASIP biasanya dilakukan pada anak yang sudah MPASI. Ini dilakukan sebagai upaya terakhir bila anak tetap tidak bisa minum obat meski sudah dicampur makanan solid, Bunda.

Pemberian ASI perah yang dicampur obat memang perlu hati-hati. Sebab, rasa ASI bisa berubah dan bayi seringkali mudah mendeteksinya, hingga ia pun menolak untuk menyusu.

Aturan mencampur obat dengan ASIP

Ada beberapa aturan yang perlu Bunda ketahui sebelum mencampur obat dengan ASIP. Berikut penjelasan lengkapnya seperti dilansir berbagai sumber:

1. Tidak semua jenis obat dapat dicampur dengan ASIP

Obat untuk anak bisa saja dicampur dengan ASIP. Tapi, tidak semua obat boleh diperlakukan sama, Bunda.

Ada obat-obat jenis tertentu yang sebaiknya tidak dicampur ASIP karena bisa mengurangi efektivitasnya. Jadi sebelum mencampurnya, pastikan dulu konsultasi ke dokter ya.

Obat-obatan cair umumnya menjadi pilihan terbaik untuk diberikan pada anak usia di bawah 2 tahun yang masih menyusu. Jenis obat-obatan ini akan cepat larut dalam air.

2. Baca instruksi di kemasan obat anak

Sebelum mencampur obat dan ASIP, Bunda juga perlu memerhatikan instruksi di kemasan obat anak. Mengutip laman Kids Health, semua obat resep memiliki label atau petunjuk tentang cara meminumnya.

Ada obat yang berlabel 'minum dengan makanan atau susu', yang artinya obat tidak akan bekerja efektif bila diminum saat perut kosong atau makanan/ susu justru dapat meningkatkan penyerapan obat dalam tubuh.

3. Campur obat dengan sedikit ASIP

Dikutip dari Safe Medication, Bunda sebaiknya mencampur obat dengan satu sendok teh ASIP. Kemudian, berikan ASIP tersebut dengan syringe atau jarum suntik oral ke dalam mulut bayi atau biarkan bayi yang mengisapnya sendiri.

Cobalah untuk menghindari mencampur obat dengan ASIP dalam jumlah banyak karena ditakutkan anak tidak akan mendapatkan dosis penuh obat ketika tidak minum semua ASIP.

"Jangan mencampur obat ke dalam sebotol susu atau secangkir jus. Jika anak tidak meminum semuanya, dia tidak akan mendapatkan dosis penuh," ujar Dokter Anak Nancy Showen, M.D., melansir dari Baby Center.

Sebenarnya, alih-alih mencampur obat dengan ASIP, Bunda bisa melakukan cara lain yang efektif untuk memberikan obat ke anak. Bagaimana caranya?

Selengkapnya dapat dibaca di halaman berikutnya ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


CARA MEMBERIKAN OBAT PADA BAYI ASI

ilustrasi bayi minum obat

3 Aturan Mencampur Obat dengan ASI Perah/ Foto: thinkstock

Cara memberikan obat pada bayi ASI

Salah satu cara efektif dalam memberikan obay ke bayi ASI adalah dengan menggunakan jarum suntik oral. Alat ini memberikan Bunda lebih banyak kendali dibanding alat tetes obat.

Tapi meski mudah digunakan, Bunda juga perlu memahami cara memberikan obat ke bayi dengan alat ini. Jangan sampai Si Kecil tersedak karena minum obat.

"Arahkan (suntikan) ke bagian dalam pipi. Memberikan obat ke bagian belakang mulut dapat menyebabkan bayi tersedak dan batuk," kata profesor klinis pediatri di University of Louisville di Kentucky, John B. Roth, MD, dilansir Parents.

"Anda tidak perlu memberikan seluruh dosis dalam satu suntikan. Cobalah beri setengah terlebih dulu dalam satu waktu," sambungnya.

Banner Janin Sehat

Selain menggunakan jarum suntik oral, Bunda juga bisa memakai empeng khusus obat (pacifier medicine dispenser). Alat ini dirancang khusus untuk memudahkan Bunda memberikan obat ke bayi.

Saat memberikan anak obat, paling penting adalah sabar dan tetap tenang. Bunda harus fokus dan enggak boleh memaksa Si Kecil untuk minum obat bila ia tampak kesulitan menelan atau muntah.

Bila tetap kesulitan, segera konsultasikan ke dokter anak tentang cara terbaik memberikan obat. Pertimbangkan pula pemberian obat dicampur ASIP atau air putih.

Simak juga 4 cara menyimpan ASI perah yang tepat, dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]





(ank/ank)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda