Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Seberapa Penting Susu Tinggi Kalsium untuk Ibu Menyusui? Ini Kata Pakar

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Kamis, 07 Sep 2023 14:53 WIB

Ilustrasi Minum Susu
Seberapa Penting Susu Tinggi Kalsium untuk Ibu Menyusui? Ini Kata Pakar/Foto: Getty Images/iStockphoto/tofumax

Susu menjadi salah satu sumber kalsium yang baik untuk dipenuhi para ibu menyusui. Apalagi, kalsium  sangat penting bagi busui karena dapat mendukung kekuatan tulang serta menunjang pertumbuhan bayi. Lantas, seberapa penting susu tinggi kalsium untuk ibu menyusui?

Fase menyusui menjadi bagian penting bagi setiap ibu manapun. Dalam tahapan ini, memperhatikan asupan harian dengan baik sangatlah penting ya, Bunda. Hal ini guna memastikan kecukupan nutrisi bagi bayi Bunda.

Selain makanan bergizi seimbang, Bunda juga perlu memperhatikan kebutuhan kalsium yang diperlukan selama menyusui. Dalam hal ini, kalsium menjadi salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan ibu menyusui.

Susu tinggi kalsium untuk ibu menyusui

Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG), kebutuhan kalsium pada wanita usia 19-49 tahun ialah sebesar 1.000 mg per hari. Akan tetapi, angka tersebut tidak lagi sama ketika wanita sedang mengandung ataupun menyusui.

Selama masa kehamilan, kebutuhan kalsium harian wanita akan bertambah sebanyak 200 mg. Jadi, kebutuhan kalsium untuk ibu hamil usia 19-49 tahun ialah sebanyak 1.200 mg per hari. Angka tersebut pun berlaku selama trimester satu, dua, hingga tiga.

Saat menyusui, kebutuhan kalsium harian busui pun bertambah banyak dari mereka yang tidak menyusui ya, Bunda. Setiap harinya, kurang lebih 1.200 -1.300 mg kebutuhan kalsium busui perlu dipenuhi.

Hal ini seperti di paparkan dr Aisya Fiktritama Sp.A, seorang dokter anak dan juga Konselor Laktasi bahwa setiap harinya ibu menyusui membutuhkan paling tidak 1.300 mg kalsium untuk menjaga kesehatan tulang ibu serta mendukung tumbuh kembang bayi.

"Dengan mendapatkan asupan kalsium yang cukup setiap harinya, risiko kehilangan massa tulang dan kerusakan gigi pada ibu bisa menurun," ujar dr Aisya kepada HaiBunda melalui pesan singkat, baru-baru ini.

Kalsium merupakan jenis mineral makro yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, sehingga salah satu cara memenuhi kebutuhannya adalah mengonsumsi makanan tinggi kalsium.

Salah satunya yakni susu kedelai, susu sapi dan produk olahannya seperti yogurt dan keju, makanan laut seperti ikan teri, salmon dan sarden. Kemudian, ada juga kacang-kacangan seperti kacang almond, kacang tanah, dan biji chia serta berbagai sayuran hijau seperti bayam, sawi hijau, brokoli dan kale.

Klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!


SEBERAPA PENTING SUSU TINGGI KALSIUM UNTUK IBU MENYUSUI?

Ilustrasi Menyusui

Seberapa Penting Susu Tinggi Kalsium untuk Ibu Menyusui? Ini Kata Pakar/Foto: Getty Images/iStockphoto/shironosov

Dengan banyaknya variasi makanan yang menjadi sumber kalsium alami, Bunda dapat memilihnya secara variatif setiap harinya. Dan, perlu diingat juga bahwa susu bukanlah satu-satunya sumber kalsium karena sedianya ada banyak makanan seperti di atas yang dapat dijadikan sumber kalsium dalam makanan harian Bunda selama menyusui.

Saat Bunda memilih susu sebagai penunjang pemenuhan kalsium, sebaiknya Bunda perlu memperhatikan kandungan gizinya dan memilih susu yang sudah dipasteurisasi.

Susu skim direkomendasikan karena kandungan lemak dan kalorinya lebih rendah. Sementara susu murni kurang direkomendasikan karena dikenal memiliki lemak jenuh yang tinggi sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker, tambah dr Aisya yang berpraktik di RS UNS.

Mengenai susu tinggi kalsium, dapat saja dikonsumsi ya, Bunda. Tetapi, susu tinggi kalsium tunggal hanya dapat mencukupi kebutuhan kalsium saja karena umumnya berisi kalsium, vitamin D, FOS, magnesium sehingga tidak mencukupi kebutuhan komponen lainnya seperti zat besi, asam folat sehingga tidak disarankan mengonsumsi susu tinggi kalsium tunggal untuk mencukupi kebutuhan nutrisi.

Agar tubuh tetap bugar dan juga ASI tetap maksimal, Bunda dapat memenuhi sumber kalsium dari makanan seperti sudah disebutkan sebelumnya. Serta, pastikan untuk rutin memompa ASI, lebih sering menyusui, memastikan lingkungan sudah nyaman, menggunakan kedua sisi payudara, memperhatikan pelekatan bayi, memastikan nutrisi ibu terpenuhi, mengonsumsi makanan pelancar ASI, istirahat yang cukup, melakukan pijat laktasi dan tentunya memenuhi kebutuhan kalsium harian sesuai yang dibahas sebelumnya.

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda