
menyusui
10 Obat Diare untuk Ibu Menyusui yang Aman, dari Alami hingga Tersedia di Apotek
HaiBunda
Jumat, 15 Sep 2023 15:05 WIB

Diare bisa muncul pada siapa saja ya, Bunda. Tak terkecuali para ibu menyusui. Lantas, apa saja obat diare untuk ibu menyusui yang aman ya, Bunda? Cari tahu yuk.
Kehadiran diare memang bisa timbul secara tiba-tiba. Penyebabnya pun bisa beragam ya, Bunda. Bisa juga karena infeksi, keracunan makanan, ataupun virus. Gejalanya sendiri bisa disertai kram perut, demam, dan sakit kepala.
Kondisi ini memang tidak mengenakkan ya, Bunda. Tetapi, bagi Bunda yang menyusui sebaiknya tidak perlu berhenti menyusui saat Bunda menderita diare. Bunda hanya perlu berhati-hati dalam menjaga kebersihan tangan setelah ke toilet atau sebelum Bunda menyentuh makanan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Obat diare ibu menyusui yang aman
Perlu diketahui bahwa seorang ibu menyusui yang menderita diare akan meneruskan antibodi kepada bayinya, yang akan membantu melawan risiko infeksi. Bayi yang diberi ASI jauh lebih kecil kemungkinannya menderita sakit perut dibandingkan bayi yang diberi susu formula seperti dikutip dari laman Breastfeedingnetwork.
Gejala diare akut biasanya hilang dalam beberapa hari setelah sistem kekebalan tubuh menangani infeksinya. Ibu menyusui perlu memastikan bahwa mereka tetap terhidrasi dengan baik dengan meminum cairan tambahan, idealnya air putih atau larutan rehidrasi, misalnya air.Â
Jika Bunda merasa perlu minum obat, berikut ini beberapa obat diare ibu menyusui yang aman dari yang alami sampai yang tersedia di apotek:
1. Loperamide
Loperamide merupakan obat yang  digunakan untuk meredakan diare yang tidak diketahui penyebabnya dan juga diare kronik. Obat ini merupakan yang paling banyak digunakan. Dosisnya ialah dua kapsul untuk memulai dan satu kapsul setelah buang air besar. Obat ini dapat dikonsumsi ibu menyusui karena jumlahnya sedikit yang mencapai ASI.
2. OralitÂ
Oralit banyak diandalkan saat seseorang terserang diare. Obat ini bekerja untuk mengatasi kekurangan elektrolit pada ibu menyusui. Bunda bisa dengan mudah mendapatkannya di apotek terdekat.
3. Pisang
Pisang dapat membantu memadatkan kotoran serta memiliki kandungan gula dan karbohidrat yang bisa menambah stamina busui. Sehingga, busui pun tidak merasa lemas selama diare menyerang.
4. Apel
Apel diketahui mengandung pektin (serat larut air) yang membantu diare lebih cepat mereda. Dengan mengonsumsi apel, feses terbantu lebih padat sehingga diare lebih cepat mereda.
5. Makanan probiotik
Jenis produk susu tertentu baik untuk mengatasi diare dan sakit perut. Bakteri hidup yang dikenal sebagai probiotik ditemukan dalam yogurt (minuman susu fermentasi) dapat menggantikan bakteri sehat yang biasanya ditemukan di saluran pencernaan yang hilang karena diare.
Probiotik mengandung bakteri hidup yang mirip dengan bakteri menguntungkan yang melawan kuman yang ditemukan di sistem Bunda.
6. Teh chamomile
Teh chamomile merupakan cara yang bagus untuk meredakan sakit perut. Ramuan ini diduga dapat membantu meredakan kram dan peradangan dengan mengendurkan otot dan lapisan usus. Hal ini mungkin membuat chamomile berguna untuk mengobati diare ringan hingga sedang dan merupakan cara yang baik untuk tetap terhidrasi.
7. Cuka sari apel
Meskipun tidak ada bukti medis, beberapa orang mengatakan bahwa cuka sari apel dapat membantu menghentikan gejala diare serta menggantikan magnesium dan potasium. Dianjurkan untuk meminum 1 sendok makan cuka setiap jam sampai diare hilang.
8. Tetap terhidrasi
Tentu saja, saat mengobati penyakit apa pun, pastikan Bunda minum banyak cairan, seperti air putih, kaldu, dan lainnya. Ini akan membantu meringankan gejala dan mencegah dehidrasi. Cobalah untuk menghindari diuretik alami seperti alkohol dan kafein termasuk kopi, coklat soda, dan teh tertentu.
9. Telur
Diare membuat seseorang mudah lemas ya, Bunda. Dan, mengonsumsi telur merupakan salah satu cara untuk membantu memberikan energi selama menyusui. Telur diketahui dapat memperlambat pergerakan usus dan membuat penderita diare lebih cepat pulih. Bunda dapat mengonsumsi telur rebus sehingga mudah dicerna ya, Bunda.
10. Attapulgite
Obat ini menjadi salah satu obat diare yang bisa dimanfaatkan saat Bunda menyusui mengalami diare. Attapulgite tidak diserap tubuh sehingga kemungkinannya sangat kecil untuk masuk dalam ASI. Tersedia dalam bentuk tablet dan sirup, Bunda pun dapat memilihnya sesuai dengan kebutuhan.
Jika diare semakin parah dan tidak kunjung sembuh, ada baiknya segera berkonsultasi ke dokter ya, Bunda. Semoga informasinya membantu, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Pilihan Obat Diare untuk Ibu Menyusui secara Alami, Tak Ganggu Produksi ASI

Menyusui
Ketika Menteri Kanada Menyusui Bayinya di Tengah Rapat Parlemen

Menyusui
Pengalaman Buruk Ibu Menyusui tentang Pemakaian CCTV

Menyusui
4 Hal Sepele yang Sering Dilewatkan Ibu Saat Menyusui si Kecil

Menyusui
Yoga Sambil Menyusui Anak, Yes or No?


5 Foto