MENYUSUI
Tasya Kamila Ungkap Tantangan Menyusui Anak Kedua, Si Kecil Sempat Malas Menyusu
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Rabu, 27 Sep 2023 16:59 WIBTasya Kamila mengungkap tantangan menyusui anak keduanya yang berbeda dari anak pertama. Menurut istri Randi Bachtiar ini, karakter kedua anaknya sangat berbeda saat menyusu, Bunda.
Anak pertama Tasya, Arrasya, cenderung sering menyusu, sehingga ia sempat insecure stok ASI-nya kurang untuk sang putra. Tasya pun sampai melakukan berbagai cara untuk menjaga suplai ASI-nya agar cukup.
"Jadi ketika anak pertama dari karakternya saja sudah beda sih, mungkin karena anak pertamaku cowok, jadi menyusunya lebih kuat, terus lebih sering haus. Anak yang kedua Shafanina, dia lebih kalem, sampai bahkan ketika mau nyusu harus dibangunin, digelitik," kata Tasya dalam acara Blackmores Parenting Talk bersama Guardian di Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (26/9/23).
"Kalau dulu, aku selalu insecure sama kuantitas, karena Arrasya menyusunya kuat, aduh ini undersupply, pumping kejar tayang gitu sama stok ASI dan yang dikonsumsi. Semua ikhtiar untuk meningkatkan produksi dan kualitas asi sudah aku lakukan.
Tapi, kondisi tersebut berbeda saat ia menyusui anak keduanya, Shafanina. Putri Tasya ini malah cenderung malas untuk menyusu.
"Nah, ketika Shafanina, aku justru oversupply, (dia) males nyusu. Dia kan sempat kuning, kata dokter anak yang bilirubinnya tinggi susah menyusu, terus yang kedua kalo anak perempuan biasanya agak lebih malas menyusu," ujar Tasya.
Tasya sempat alami mastitis
Di awal menyusui anak keduanya, Tasya juga sempat mengalami gejala-gejala awal mastitis, Bunda. Hal ini karena produksi ASI-nya yang banyak, tapi sang anak malas menyusu.
"Jadinya di awal-awal lahiran pas masih new born itu oversupply, sampai pas Shafanina umur satu bulan pernah sampai premastitis," ungkap Tasya.
Tasya sampai demam hingga 41 derajat Celcius ketika mengalami mastitis. Ia bahkan harus sampai minum obat dan mendapatkan pijat laktasi untuk mengatasi sumbatan-sumbatan di saluran ASI penyebab mastitis.
"Pada saat aku memang ada acara lamaran kakakku, sempat beberapa jam enggak nyusuin langsung karena pakai ASIP. Pas pulang acara meriang, payudara juga keras membengkak, kena deh premastitis, tiga hari itu aku demam sampai 40-41 derajat," kata Tasya.
"Ya sudah, konsultasi ke konsultan laktasi, dipijat laktasi dan sakitnya minta ampun, dikasih obat untuk mencegah supaya enggak infeksi, dan diajarkan juga supaya bisa nge-release atau yang tersumbat bisa keluar."
Tasya sebenarnya sudah memiliki bekal sebelum menyusui anak keduanya. Tapi, karena karakter kedua anaknya berbeda, ia mau tak mau tetap harus konsultasi ke pakarnya.
Lalu bagaimana tips Tasya bisa berhasil menyusui anak keduanya ya?
Simak penjelasan lengkap di halaman berikutnya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ank/rap)
CARA TASYA HADAPI TANTANGAN MENYUSUI ANAK KEDUA