
menyusui
Setelah Disapih, Apakah Si Kecil Butuh Susu Formula? Simak Kata Pakar
HaiBunda
Selasa, 16 Jan 2024 16:25 WIB

Daftar Isi
Apakah Bunda sudah memasuki masa untuk menyapih Si Kecil setelah menyusuinya selama 2 tahun? Bunda tentu bertanya-tanya apakah ia memerlukan susu lanjutan berupa susu formula? Simak penjelasan pakar berikut ini yuk.
Pemberian ASI disarankan selama enam bulan pertama kehidupannya. Kemudian bayi akan diberikan makanan padat dan melanjutkan pemberian ASI hingga anak berusia 2 tahun.
Setelah makan makanan padat, bayi masih memerlukan ASI sebagai minuman utamanya setidaknya hingga ulang tahunnya yang pertama. Susu sapi tidak cocok dijadikan minuman utama untuk bayi di bawah 1 tahun, meski bisa ditambahkan pada makanan, misalnya kentang tumbuk.
Pada fase menyapih ini bagi sebagian besar ibu memang tidak mudah. Anak yang sebelumnya terbiasa minum ASI harus beralih ke susu non ASI. Karena itu, banyak ibu menyusui yang mulai memperkenalkan susu lanjutan sebelum memulai penyapihan.
Bayi menyusu untuk kenyamanan dan juga makanan. Menghentikan pemberian ASI secara bertahap akan memberi Bunda berdua waktu untuk membiasakan diri dengan gagasan tersebut.
Menghentikannya ASI secara bertahap juga akan membantu mencegah masalah seperti payudara yang terlalu penuh, keras (membengkak), dan mastitis.
Baca Juga : Menyapih |
Apakah anak perlu susu lanjutan setelah disapih?
Melansir laman Raising Children, beberapa anak lebih terikat dengan ASI dibandingkan anak lainnya. Dan setiap anak disapih pada waktunya. Namun, jika Bunda tidak ingin menunggu anak menyapih sendiri, penyapihan bisa dilakukan jika Bunda sudah siap.
Beberapa minggu atau bulan sebelum Bunda mulai menyapih, ada baiknya mulai membicarakan dengan anak tentang apa yang akan terjadi. Ini akan memberi anak waktu untuk terbiasa dengan gagasan tersebut dan dapat membantu membuat perubahan menjadi lebih mudah.
Pemberian susu pengganti ASI biasanya direkomendasikan setelah penyapihan. WHO merekomendasikan ibu menyusui hingga anak usia 2 tahun namun hal tersebut bergantung dari keputusan setiap orang tua.
Beberapa ibu memilih menyapih lebih awal karena beberapa alasan tertentu sehingga dirinya tidak bisa menyelesaikan masa menyusui hingga usia anak 2 tahun.
Jika Bunda dan bayi memutuskan untuk berhenti menyusui, Bunda dapat memberikannya:
- Susu formula, jika bayi berusia di bawah satu tahun, atau
- Susu sapi penuh lemak jika usianya di atas satu tahun.
Jika Bunda bingung memilih susu lanjutan dari ASI, sebaiknya Bunda mengkonsultasikan ke dokter atau konselor laktasi. Panduan dari para ahli biasanya dapat membantu menemukan solusi terbaik ketika transisi dari ASI ke susu pengganti ASI.
“Tanyakan pada dokter anak untuk jenis susu apa yang perlu diberikan pada Si Kecil,”ujar Dr Anne R Eglash, M.D, seorang konsultan laktasi dan pendiri The American Academy of Breastfeeding, dikutip dari laman Forbes.
Pilihan susu lanjutan untuk anak setelah disapih
Susu apa saja yang dapat anak konsumsi sebagai lanjutan dari ASI? Berikut beberapa pilihannya, Bunda:
1. Susu formula berbahan dasar susu sapi
Formula yang paling umum yakni terbuat dari protein dalam susu sapi dengan tambahan laktosa atau gula dan minyak lainnya. Beberapa susu formula berbahan dasar susu yang diolah sedemikian rupa sehingga lebih mudah dicerna oleh bayi.
2. Susu formula berbahan dasar kedelai
Jenis susu formula ini mengandung protein kedelai. Susu ini dapat sebagai pengganti protein susu sapi dan menggantikan laktosa dengan sukrosa atau glukosa.
3. Susu formula hipoalergenik
Formula berbahan dasar susu sapi ini mengandung protein yang dipecah menjadi protein yang lebih kecil melalui proses yang disebut hidrolisis. Proteinnya sangat kecil sehingga tubuh tidak mengenalinya sebagai susu sapi, sehingga cocok untuk bayi yang alergi terhadap protein susu yang bereaksi dengan ruam kulit atau akibat alergi.
4. Susu formula khusus
Formula ini biasanya diperuntukkan bagi bayi yang lahir prematur, atau memiliki kondisi tertentu, seperti bayi dengan penyakit jantung, sindrom malabsorpsi dan masalah dalam mencerna lemak atau memproses asam amino tertentu.
Susu formula atau susu sapi, mana lebih baik?
Setelah menyapih, anak lebih baik minum susu sapi atau formula? Usia bayi juga menentukan apakah akan mengganti ASI dengan susu formula atau susu sapi.
Bayi di bawah usia 12 bulan tidak boleh diberikan susu sapi kecuali sebagai bagian dari makanan padatnya. Bayi perlu disapih ke susu formula bayi. Setelah 12 bulan, anak sudah bisa minum susu sapi dan tidak memerlukan susu formula.
Susu formula disebut-sebut lebih direkomendasikan karena susu sapi tidak memiliki cukup zat besi untuk bayi. Kondisi tersebut membuat bayi rawan kekurangan zat besi dan anemia.
Jika bayi tidak mendapatkan cukup zat besi, hal ini dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan.
Tak hanya itu, susu sapi dianggap tidak mengandung jenis lemak yang dibutuhkan bayi untuk bertumbuh. Padahal, lemak merupakan sumber kalori dan vitamin esensial yang penting untuk anak.
Melansir laman WebMD, bayi memiliki sistem pencernaan yang masih baru, artinya anak-anak ini tidak dapat mencerna susu sapi semudah mencerna ASI atau susu formula.
Kalaupun Bunda memutuskan untuk memberikan jenis susu sapi tertentu, cobalah untuk memastikan anak mendapatkan semua yang dibutuhkannya. Sebaiknya memilih susu yang diperkaya vitamin D, susu yang dipasteurisasi, susu yang matang dan tidak mentah, serta susu yang tidak mengandung terlalu banyak gula untuk anak-anak.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Berapa Lama ASI Kering setelah Menyapih? Busui Perlu Tahu

Menyusui
Tanda Bayi ASI Masih Lapar dan Sudah Kenyang

Menyusui
Ketahui yuk Penyebab Bayi Enggan Minum ASI Perah

Menyusui
Kenali 6 Penyebab Bayi Tidak Mau Menyusu

Menyusui
Bayi ASI Mengalami Sembelit? Kenali Penyebab dan 5 Gejalanya


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda