15 Cara Mengatasi Payudara Bengkak saat Menyapih, Coba Mandi Air Hangat Bun

Payudara bengkak saat menyapih merupakan kondisi yang normal. Tidak perlu khawatir menghadapinya karena ada banyak cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih dengan mudah.

Setiap perjalanan menyusui setiap Bunda memiliki keunikan tersendiri ya. Dari tantangan selama menyusui hingga akhirnya perjalanan menyapih Si Kecil.

Ya, akhir dari perjalanan menyusui memang pada titik penyapihan ya, Bunda. Banyak ibu menyusui yang merasa berat dengan fase ini karena mereka khawatir bonding dengan anaknya tak lagi terjalin.

Selain itu, kekhawatiran ibu dalam proses penyapihan juga berfokus pada berbagai risiko yang mungkin timbul. Salah satunya payudara bengkak saat menyapih.

Kondisi ini memang sangat tidak nyaman sekali ya, Bunda. Selain rasa nyeri yang muncul tak tertahankan, payudara bengkak juga membuat ketidaknyamanan selama beraktivitas. Apalagi, seringkali payudara bengkak disertai nyeri dan demam yang tidak mengenakkan.

Payudara bengkak saat menyapih

Berbagai penyebab payudara bengkak saat menyapih memang sangat beragam ya, Bunda. Perlu Bunda ketahui bahwa tubuh Bunda sebenarnya akan terus memproduksi ASI selama beberapa minggu setelah Bunda berhenti menyusui. 

Tubuh pun masih dapat memproduksi lebih banyak ASI dan memompa lebih sering bahkan setelah penyapihan dilakukan. Jumlah ASI tersebut bila terakumulasi dalam jumlah banyak dapat menyebabkan payudara bengkak dan bahkan mastitis. Tidak hanya menyebabkan payudara bengkak saja tetapi juga payudara yang nyeri dan terinfeksi, seperti dikutip dari laman Vinmec.

Cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih

Ketidaknyamanan payudara bengkak saat menyapih memang tidak bisa dibiarkan begitu saja ya, Bunda. Agar tidak berisiko menjadi gangguan yang lebih serius dan tidak mengenakkan, ada baiknya Bunda segera mencari cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih yang bisa dilakukan dengan cepat dan mudah di rumah.

Berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba ya, Bunda:

1. Mandi air hangat

Mandi air hangat atau berenda bisa membantu membuat jaringan payudara lebih lembut sehingga mengurangi penumpukan ASI. 

2. Kompres air hangat

Selain mandi, Bunda juga dapat mengaplikasikan kompres air hangat di area yang bengkak guna membantu mengurangi rasa sakit secara signifikan.

3. Pompa payudara

Untuk mengurangi pembengkakan, Bunda bisa memompa sedikit ASI jika Bunda merasakan payudara Bunda terlalu penuh. Dengan memompanya, diharapkan dapat mengurangi rasa nyeri karena efek ASI yang terlalu banyak.

4. Pijat payudara

Jika tidak ingin menggunakan pompa payudara, tekan perlahan payudara agar ASI keluar. Untuk melakukan pijat payudara dengan benar, sebaiknya konsultasikan dengan ahlinya guna menemukan metode yang tepat. Hal ini akan memberikan Bunda waktu untuk beristirahat dan meredakan nyeri payudara.

5. Kompres dingin

Oleskan es pada payudara yang akan membantu mengurangi pembengkakan dan nyeri payudara secara efektif. 

6. Tambah banyak cairan

Untuk menghindari dehidrasi dan demam, sebaiknya perbanyak cairan untuk tubuh seperti air mineral, air matang dingin atau jus buah.

7. Gunakan obat yang dijual bebas

Bunda dapat menggunakan obat pereda nyeri, seperti asetaminofen atau parasetamol untuk meredakan nyeri dan pembengkakan payudara. Namun, konsultasikan dengan dokter sebelum minum obat apa pun.

8. Minum teh sage

Bunda dapat meredakan nyeri payudara dengan mengonsumsi teh sage sebanyak dua kali sehari.

9. Gunakan daun kubis

Tempelkan daun kubis segar dan dingin ke payudara yang menjadi obat efektif meredakan nyeri payudara. Saat menerapkan cara ini, Bunda perlu mengganti daun sesering mungkin saat sudah layu.

10. Pertahankan pola hidup sehat

Untuk mencegah dan meringankan gejala pembengkakan payudara, sebaiknya jaga pola hidup sehat dan seimbang. Selain itu, konsumsi juga vitamin untuk tetap menjaga vitalitas tubuh.

11. Tidur cukup

Tidur merupakan cara untuk membantu tubuh menyembuhkan dirinya sendiri. Karena itu, tidur yang nyenyak sangat penting untuk kesehatan tubuh.

12. Sharing dengan ibu lainnya

Jika Bunda mempunyai masalah yang tidak dapat terselesaikan, sampaikan pada anggota keluarga, atau bisa mencari bantuan dari ibu-ibu di komunitas yang pernah mengalami fase yang sama.

13. Kenakan bra yang suportif

Memilih bra yang nyaman dan suportif bisa menjadi cara untuk memberikan kenyamanan pada payudara yang bengkak. Pilihkan bra tanpa kawat dengan bahan yang lembut sehingga payudara tetap terasa aman selama pemulihan.

14. Minyak peppermint

Gunakan minyak peppermint secara topikal untuk menekan laktasi. Tetapi, pastikan menggunakan minyak ini jika Bunda benar-benar sudah menyapih karena hal ini dapat menjadi racun bagi bayi jika mereka masih menyusui seperti dikutip dari laman WebMd.

15. Mengonsumsi peterseli

Mengonsumsi peterseli diketahui dapat menekan laktasi dan membantu mengurangi suplai ASI. Bunda pun dapat mencobanya untuk meringankan payudara bengkak sekaligus menekan produksi ASI sehingga perlahan payudara bengkak tersebut mereda. 

Ada baiknya, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan herbal secara oral atau topikal. Dan, jika payudara bengkak yang dirasakan semakin parah, ada baiknya segera mengunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan medis. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!