
menyusui
5 Fungsi Breast Pad dan Jenisnya yang Penting untuk Ibu Menyusui
HaiBunda
Rabu, 08 May 2024 13:15 WIB

Daftar Isi
Breast pad banyak diandalkan ibu menyusui untuk mengatasi kebocoran di payudara. Ketahui fungsi breast pad dan jenisnya yang penting untuk ibu menyusui lebih lanjut agar dapat memanfaatkannya secara maksimal.
Kebocoran ASI terutama di awal-awal fase menyusui sering terjadi ya, Bunda. Agar baju tetap aman selama beraktivitas, keberadaan breast pad yang membantu menahan kebocoran ASI bisa menjadi salah satu aksesori yang bisa digunakan.
Apa itu breast pad?
Nursing atau breast pad merupakan bantalan kecil yang ditempatkan di antara payudara dan bra untuk menyerap ASI yang bocor dari payudara.
Bantalan menyusui ini digunakan untuk mencegah ASI merembes ke pakaian dan menimbulkan ketidaknyamanan. Breast pad sendiri tersedia dalam berbagai jenis, gaya, dan bentuk serta ukuran yang paling sesuai untuk setiap ibu menyusui.
Sepanjang kehamilan, Bunda mungkin mendapati payudara secara alami mulai memproduksi ASI sebagai persiapan menyambut kehadiran bayi. Karena ASI ini belum mengalir kemana-mana, Bunda mungkin mendapati payudara mulai mengeluarkan ASI.
Saat Bunda menyusui, kemungkinan kebocoran ASI dapat terjadi di sela-sela waktu menyusui. Sangatlah umum hal ini terjadi baik sepanjang siang dan malam seiring dengan pengaturan tubuh.
Karenanya, keberadaan breast pad akan membantu Bunda merasa lebih nyaman, kering, dan percaya diri sepanjang perjalanan kehamilan dan menyusui, seperti dikutip dari laman Newbeginnings.
Jenis-jenis breast pad
Perjalanan menyusui setiap ibu baru berbeda-beda ya, Bunda. Jadi, ketika Bunda hendak membeli breast pad sebaiknya mengenali dulu ragam dan jenis breat pad yang ada di pasaran yang sesuai dengan kebutuhan Bunda nantinya.
1. Breast pad sekali pakai
Breast pad sekali pakai dirancang untuk dipakai sekali dan kemudian dibuang. Produk ini tersedia dalam berbagai bentuk dan ketebalan. Jenis ini sangat cocok digunakan saat bepergian karena tidak perlu khawatir mencucinya.
2. Breast pad yang bisa digunakan kembali
Breast pad yang bisa dipakai kembali lebih hemat biaya karena Bunda dapat memakainya dan mencucinya kemudian menggunakannya berulang kali. Jenis breast pad ini juga ramah lingkungan karena Bunda tidak perlu membuang banyak breast pad setiap hari.
3. Breast pad silikon
Breast pad silikon memang tidak menyerap tetapi dapat memberikan tekanan lembut pada payudara untuk mencegah kebocoran. Terbuat dari bahan silikon yagn lembut, breast pad ini memiliki permukaan lengket yang menempel langsung pada payudara sehingga dapat dikenakan dengan atau tanpa bra.
4. Bantalan hidrogel
Bahan breast pad hidrogel sering digunakan untuk membantu menenangkan dan menyembuhkan nyeri pada puting, dan dapat disimpan di lemari es atau freezer. Jika puting sakit dan pecah-pecah, breast pad ini mungkin bisa membantu seperti dikutip dari laman Very Well Family.
![]() |
Fungsi breast pad atau bra pad bagi ibu menyusui
Ada banyak manfaat dari breast pad yang bisa Bunda dapatkan saat menggunakannya. Berikut ini beberapa diantaranya ya, Bunda:
1. Menyerap ASI yang mungkin bocor.
2. Menjaga bra tetap kering dari risiko kebocoran ASI.
3. Menjauhkan ASI bocor dari pakaian.
4. Membuat payudara tetap kering dan nyaman.
5. Menghindari risiko iritasi dan infeksi jamur pada payudara seperti dikutip dari laman Motherease.
Perlu Bunda ketahui bahwa breast pad memang dapat membantu Bunda tetap nyaman dan mencegah kebocoran yang membasahi pakaian. Karenanya, agar tetap nyaman selama menyusui dan terhindar dari risiko ASI bocor, Bunda dapat memanfaatkan breast pad.
Bunda dapat memilih breast pad sekali pakai ataupun yang reusable atau dapat digunakan kembali sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan masing-masing.
Hal terpenting, Bunda tetap nyaman dan payudara serta pakaian dan juga bra tetap kering sehingga terhindar dari risiko infeksi dan iritasi karena payudara yang lembap dan basah dari ASI bocor.
Pilih breast pad yang lembut, mudah menyerap dan terbuat dari bahan katun. Bantalan tersebut harus memungkinkan payudara Bunda bernapas. Jadi, hindari breast pad dengan lapisan kedap air atau plastik yang dapat memerangkap kelembapan di kulit Bunda. Serta, Bunda juga harus mengganti breast pad setiap kali basah.
Sebab, paparan payudara yang basah secara terus-menerus dapat menyebabkan iritasi kulit dan nyeri pada puting, yang juga dapat menciptakan lingkungan yang mendorong pertumbuhan jamur dan bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi seperti kandidiasis dan mastitis.
Nah, ada baiknya rajin mengganti breast pad sehingga area payudara tetap terjaga kering dan nyaman ya, Bunda. Semoga informasinya membantu ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Â
(pri/pri)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Menyusui
Inovasi Terbaru, Breast Pad Canggih yang Bisa Pantau Kandungan ASI di Payudara

Menyusui
Tips Mencuci dan Membersihkan Breast Pad agar Bersih dan Bebas Bau ASI

Menyusui
5 Jenis Breast Pad & Manfaatnya untuk Ibu Menyusui, Pilih Sesuai Kebutuhan Yuk

Menyusui
5 Cara Tepat Memilih Breast Pad Sesuai Kebutuhan Bunda

Menyusui
Ibu Menyusui, Simak 3 Cara Memilih Breast Pad agar ASI Tak Bocor


5 Foto
Menyusui
5 Potret Nola Be3 Galau Menyapih Nakeya meski Telah Menyusui Lebih dari 2 Th
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda