Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

menyusui

Bunda Tak Perlu Vitamin agar ASI Kental, Simak Faktanya Menurut Dokter

Alysa Audriani   |   HaiBunda

Kamis, 27 Jun 2024 07:50 WIB

Minum Obat
Bunda Tak Perlu Vitamin agar ASI Kental, Simak Faktanya Menurut Dokter/Foto: Getty Images/Filmstax
Daftar Isi
Jakarta -

Setiap Bunda tentu ingin memberikan yang terbaik bagi anaknya. Saat Si Kecil masih bayi, ibu menyusui akan melakukan berbagai cara agar nutrisinya tercukupi.

Salah satu upaya yang mungkin dilakukan oleh ibu menyusui adalah mengonsumsi vitamin suplemen. Hal ini lantaran Bunda ingin membuat ASI menjadi lebih kental.

Namun demikian, apakah Bunda tahu? Sebenarnya ibu menyusui tidak perlu mengonsumsi vitamin agar ASI-nya kental lho.

Lalu, mengapa demikian? Yuk, simak terus untuk mengetahui informasi selengkapnya.

Tak dapat dipungkiri, terdapat banyak ibu menyusui yang masih memiliki anggapan bahwa ASI kental merupakan sumber nutrisi yang terbaik bagi Si Kecil. Maka dari itu, para ibu menyusui juga akan mengonsumsi vitamin atau obat pelancar ASI supaya ASI-nya tersebut semakin kental. 

Namun, sebenarnya hal ini merupakan suatu kekeliruan lho. Menurut dr. Sylvia Haryeny, IBCLC, konselor laktasi di RS Hermina Bekasi, ASI kental tersebut merupakan ASI yang keluar belakangan. Melansir dari detikHealth, hal ini juga biasanya sering disebut dengan ASI akhir (hindmilk). 

Pada umumnya, ASI hindmilk tersebut memang akan memiliki tekstur yang lebih kental. Selain itu, ASI tersebut juga akan mempunyai warna yang lebih putih atau justru kuning gelap. Hal ini karena terdapat kandungan lemak yang banyak dalam ASI hindmilk tersebut.

Sementara itu, ASI yang keluar di awal atau foremilk biasanya akan memiliki warna yang cenderung lebih bening serta tekstur yang lebih encer. Maka dari itu, hal ini membuat para ibu menyusui keliru dan mengira bahwa ASI milik mereka yang tampak berbeda tersebut lebih bergizi. 

Lebih lanjut, dr. Sylvi menerangkan bahwa terdapat proses yang tidak terjadi dengan begitu saja dalam perubahan kekentalan ASI dari awal hingga akhir. Pada dasarnya, kandungan lemak dalam ASI akan meningkat secara perlahan. 

Kemudian, setiap ibu menyusui akan memiliki proses perubahan kandungan lemak yang berbeda. Maka dari itu, perubahan tersebut juga tidak dapat dipastikan, Bunda. 

Kendati demikian, semua ibu menyusui tentu akan memproduksi ASI awal dan akhir. Oleh karena itu, Bunda harus memastikan untuk memberikan ASI bagi Si Kecil sampai benar-benar selesai ya. Hal ini agar bayi dapat memperoleh semua nutrisi yang dibutuhkan dan bisa melepaskan sendiri dari payudara Bunda.

Dengan penjelasan tersebut, dr. Sylvi juga menekankan bahwa ibu menyusui tidak perlu mengonsumsi suplemen vitamin agar ASI lebih kental.

"Iya, jadi penggunaan suplemen ASI tidak berhubungan dengan kekentalan ASI. Kalau untuk ASI perah, perubahan biasanya disebabkan karena proses penyimpanan, bukan karena komposisi foremilk dan hindmilknya," jelas dr. Sylvi.

Meskipun tak memerlukan vitamin agar ASI menjadi kental, ibu menyusui bisa mendapatkan manfaat dari makanan-makanan tertentu lho.

Lantas, makanan apa saja ya yang dapat membantu agar jumlah ASI semakin banyak dan memiliki tekstur yang kental?

10 Makanan agar ASI banyak dan kental untuk ibu menyusui

Berikut adalah 10 makanan yang dapat membantu agar ibu menyusui memiliki jumlah ASI yang banyak dan kental:

1. Ikan salmon

Ikan salmon merupakan salah satu makanan yang mampu membantu agar jumlah ASI lebih banyak dan kental. Pasalnya, ikan salmon memiliki kandungan konsentrasi lemak omega-3 dan DHA, yaitu sejenis lemak penting untuk perkembangan sistem saraf bayi.

Tak hanya itu, ikan salmon juga memiliki kandungan kalsium dan protein yang tinggi dan bisa meningkatkan produksi ASI lho. Maka dari itu, konsumsi ikan salmon juga dapat berfungsi untuk meningkatkan kualitas ASI serta menambah energi ibu menyusui.

2. Yoghurt

Tahukah Bunda? Yoghurt adalah produk olahan susu sapi yang ternyata juga dapat berfungsi sebagai makanan pelancar ASI lho. Menurut ulasan di Pregnancy Study and Research pada tahun 2017 lalu, hal ini karena yoghurt memiliki kandungan protein dan kalsium di dalamnya.

Selain berfungsi sebagai booster pengental ASI, tentunya yoghurt juga bermanfaat bagi kesehatan saluran pencernaan. Sebab, probiotik yang terkandung dalam yoghurt akan membantu memproses makanan dengan baik di usus, sehingga pencernaan menjadi lancar. 

Bagi ibu menyusui, konsumsi yoghurt ini pada umumnya memang aman. Namun demikian, ibu menyusui yang mengalami intoleransi laktosa mungkin perlu membatasi asupan yoghurt ya. 

3. Alpukat

Alpukat adalah jenis buah yang  tinggi lemak baik untuk kesehatan. Dapat diperkirakan, terdapat sekitar 70 persen lemak total yang terdiri dari lemak tak jenuh dalam kandungan alpukat. Seperti yang Bunda mungkin telah ketahui, kandungan lemak pada alpukat ini dapat bermanfaat untuk kesehatan jantung dan mempertahankan rasa kenyang.

Tak hanya itu, alpukat juga dapat memberikan manfaat tertentu bagi ibu menyusui lho. Hal ini karena alpukat memiliki beberapa kandungan nutrisi seperti vitamin, asam folat, dan kalium yang dapat melancarkan ASI.

Selain itu, alpukat juga mengandung asam lemak omega-3, omega-6, dan omega-9 yang akan membantu menghasilkan ASI yang kaya nutrisi bagi Si Kecil. Tidak sampai situ saja, mineral yang terkandung dalam buah alpukat juga dapat membantu tumbuh kembang anak.

4. Kacang almond

Kacang-kacangan, khususnya kacang almond, dapat bermanfaat untuk melancarkan ASI. Selain itu, kacang almond juga dapat menjadi makanan booster pengental ASI. Tentunya, hal ini karena kacang almond merupakan makanan yang tinggi lemak.

Selain itu, kacang almond juga memiliki berbagai kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk ibu menyusui.

"Almond kaya akan serat, kalsium, vitamin E, riboflavin, dan niasin dibandingkan jenis kacang lainnya," jelas ahli diet Jenny Heap, dikutip dari Live Science.

Mungkin, sebagian ibu menyusui dapat merasa bosan bila harus rutin mengonsumsi kacang almond. Maka dari itu, Bunda dapat meminum susu almond sebagai alternatifnya.

Susu almond ini juga dapat dijadikan booster ASI yang alami karena memiliki kandungan asam lemak omega-3. Kandungan zat tersebut dapat berfungsi untuk merangsang hormon menyusui serta meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.

Dalam susu almond, kandungan asam lemak omega-3 tersebut juga mengandung DHA yang dibutuhkan oleh ibu menyusui. Menurut WHO, setiap harinya ibu menyusui akan membutuhkan setidaknya 300 mg susu almond. 

5. Susu sapi

Selain susu almond, ibu menyusui juga dapat mengonsumsi susu sapi lho. Hal ini lantaran kandungan susu sapi juga mampu untuk melengkapi kebutuhan gizi ASI.

Hingga saat ini, memang belum terdapat penelitian yang membuktikan bahwa susu sapi dapat meningkatkan produksi ASI secara langsung. Namun demikian, konsumsi susu sapi bisa membantu ibu menyusui untuk mendapatkan cairan dan terhindar dari dehidrasi. Selain itu, kandungan nutrisi yang terdapat pada susu sapi juga baik untuk kesehatan secara umum.

Agar menyusui dapat berjalan lancar, susu yang dikonsumsi secara rutin akan menjadi sumber energi supaya tubuh tidak mudah lemas. Akan tetapi, perlu diingat kembali bahwa ibu menyusui yang memiliki intoleransi laktosa sebaiknya menghindari konsumsi susu sapi. 

6. Telur 

Telur merupakan salah satu makanan sumber protein terbaik yang dapat membantu agar ASI kental. Pasalnya, telur memiliki tinggi lemak yang kaya akan asam lemak omega-3.

Melansir dari Egg Info, sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Western Australia pada tahun 2016 menemukan bahwa konsumsi telur dikaitkan dengan peningkatan ovalbumin ASI dan penanda toleransi kekebalan pada bayi. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa telur juga bisa dikonsumsi untuk meningkatkan kualitas ASI, Bunda.

Tak hanya itu, telur juga mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan. Cara memasak telur juga cukup bervariatif sehingga ibu menyusui tak akan merasa bosan bila harus menjadikan telur sebagai menu harian.

7. Kedelai

Salah satu jenis polong-polongan yang dapat membantu agar ASI kental adalah kedelai. Selain itu, kandungan protein di dalam kedelai juga bisa memenuhi kebutuhan nutrisi ibu menyusui.

Pada dasarnya, kandungan yang terdapat di dalam kedelai ini meliputi vitamin K1, asam folat, mangan, fosfor, zat besi, dan tiamin. Biasanya, ibu menyusui juga dapat menemukan olahan kedelai yang baik seperti tahu, tempe, dan susu kedelai.

8. Sayuran hijau

Selama menyusui, Bunda juga dapat mengonsumsi sayuran hijau yang mengandung nutrisi lengkap. Dalam kandungan sayuran hijau, terdapat kalsium, vitamin A, C, E, dan K. Pada umumnya, ibu menyusui dianjurkan untuk mengonsumsi sayuran hijau setidaknya satu porsi per hari.

Selain berfungsi untuk menjaga kesehatan, sayuran hijau juga merupakan salah satu makanan yang mampu membantu agar ASI lebih kental. Berikut adalah beberapa jenis sayuran hijau yang dapat membantu ibu menyusui untuk melancarkan ASI: 

  • Daun katuk
  • Daun kelor
  • Daun torbangun
  • Daun pepaya
  • Bayam

9. Kurma

Kurma memang sudah dikenal memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Hal ini karena kurma memiliki kandungan protein, vitamin, mineral, dan zat-zat penting yang berfungsi untuk meningkatkan kesehatan dan menjaga daya tahan tubuh.

Selain itu, kurma juga memiliki manfaat tersendiri bagi ibu menyusui lho. Dengan mengonsumsi kurma, ibu menyusui dapat menambah energi dan melindungi tubuh dari radikal bebas karena mengandung antioksidan. 

Lebih lanjut, beberapa ahli percaya bahwa kurma juga merupakan makanan yang dapat membantu memperlancar ASI. Sebuah penelitian yang dirilis di Journal for Research in Public Health pada 2020 menjelaskan bahwa air rendaman kurma atau air Nabeez disebut bisa menjadi ASI booster alami. 

Tak hanya itu, buah kurma juga mengandung kalium yang dapat membantu untuk memblokir reseptor dopamin dan kemudian dapat merangsang hormon prolaktin.

"Dengan adanya prolaktin, produksi ASI bisa meningkat. Prolaktin banyak terdapat pada ibu menyusui karena hormon ini penting untuk merangsang kelenjar di payudara untuk memproduksi ASI," jelas para tim peneliti tersebut.

10. Fenugreek 

Fenugreek adalah jenis tanaman herbal yang telah lama dimanfaatkan oleh para ibu menyusui sebagai ASI booster. Menurut penelitian pada tahun 2017 yang diterbitkan di Phytotherapy Research, hasilnya menunjukkan bahwa ibu menyusui yang mengonsumsi fenugreek dapat meningkatkan produksi ASI.

Meskipun para peneliti tersebut belum mengetahui dengan betul bagaimana fenugreek dapat bekerja dalam proses menyusui, mereka percaya bahwa kandungan fitoestrogen yang terdapat di dalamnya membuat produksi ASI meningkat.

Hingga saat ini, fenugreek memang dianggap aman untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui dan tidak memberikan pengaruh bagi bayi yang menyusu. Kendati demikian, data dari LactMed membuktikan bahwa bahan herbal dalam fenugreek dapat berpotensi menyebabkan keluhan seperti mual, muntah, perut kembung, diare, atau urine yang berbau khas lho.

Oleh karena itu, pastikan ibu menyusui melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter laktasi atau konsultan laktasi sebelum mengonsumsi fenugreek. 

Itulah beberapa makanan yang dapat dikonsumsi oleh ibu menyusui agar ASI menjadi lebih kental. Kini, sudah jelas bahwa Bunda tak perlu mengonsumsi vitamin agar ASI tersebut kental ya. Semoga informasinya bermanfaat. 

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda