Jakarta -
Kanker payudara bisa mengenai siapa aja. Nah, sebagai survivor kanker payudara sekaligus ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI), Linda Gumelar punya pesan buat para bunda, terutama bunda-bunda yang usianya masih muda.
"Kepada ibu-ibu muda khususnya, saya berharap untuk tetap lakukan Sadari ya, periksa payudara sendiri. Dan apabila ditemukan benjolan, segera pergi ke dokter, jangan ke mana-mana," kata Linda waktu ngobrol sama HaiBunda.
Istri anggota Wantimpres Agum Gumelar ini menekankan Sadari nggak perlu kita lakukan tiap hari atau tiap minggu kok, Bun. Cukup satu bulan sekali yaitu di hari ke-7 sampai hari ke-10 setelah menstruasi hari pertama. Linda berharap banget nih buat bunda-bunda yang berusia di bawah 35 tahun untuk rutin melakukan sadari.
"Apabila usia udah di atas 35 lakukanlah mamografi setahun sekali atau dua tahun sekali. Itu sebagai tindak lanjut dari sadari. Jadi saya mohon apa yang jadi rahmat dari Tuhan harus kita jaga, nggak cuma payudara kita tapi juga tubuh kita," tambah ibu dua anak ini.
Mengingat gaya hidup juga jadi faktor risiko
kanker payudara, Linda mengungatkan supaya para bunda menerapkan kehidupan yang seimbang antara aktivitas sehari-hari, pola makan, dan olahraga. Nggak lupa, ia mengimbau para ibu untuk sebisa mungkin menyusui si kecil termasuk memberikan ASI eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan.
Seperti kita tahu, nggak punya anak dan nggak menyusui jadi salah satu faktor risiko kanker payudara. Menurut Linda, ASI adalah rahmat Tuhan yang paling sehat dan baik untuk anak kita. Jadi, kalau kita bisa berikan kenapa nggak kita berikan. Setuju kan, Bun, dengan pernyataan Linda?
"Makanya yuk lakukanlah ASI eksklusif. Buat yang bekerja kan bisa pumping terus ASi perahnya bisa disimpan di lemari es. Jangan jadikan hambatan," kata Linda.
Beberapa waktu lalu, dr Walta Gautama SpB(K)Onk menekankan ketika melakukan sadari, nggak cuma gundukan payudara aja lho, Bun, yang mesti diperiksa. Kata dr Walta, payudara nggak cuma sebatas bulatan itu saja. Ada batas atas, tengah, samping, dan bawah. Batas atas payudara yaitu dua jari di bawah tulang.
Sementara itu, batas tengah payudara adalah garis tengah payudara. Nah, batas samping payudara adalah sepanjang garis tengah ketiak. Sedangkan untuk batas bawah yaitu bagian bawah payudara yang melingkar. Nah, Bun, sudahkah bulan ini melakukan Sadari untuk deteksi dini
kanker payudara? Kalau belum, yuk kita lakukan. Jangan sampai lupa ya!
(rdn)