Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Cerita Denny 'Cagur', Ribut dengan Istri Gara-gara Telur Ceplok

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Selasa, 03 Sep 2019 19:28 WIB

Siapa sangka hanya karena telur ceplok, istri Denny 'Cagur' jadi ngambek dan bertengkar dengan sang suami.
Denny 'Cagur' dan istrinya/ Foto: Instagram
Jakarta - Setiap pasangan suami istri pasti pernah mengalami masalah seperti pertengkaran. Ini juga terjadi pada pasangan Denny 'Cagur' dan Shanty Widihastuti.

Ternyata penyebabnya karena telur ceplok, Bun. Hal ini diungkap Shanty dalam channel Youtube Ussy Sulistiawaty.

"Jadi ceritanya kan kalau Denny suka makan itu pakai lauk yang banyak ya, kalau aku enggak," kata Shanty.

"Dia bilang sudah buatin telur ceplok, karena kesal akhirnya aku buatin, nah buatnya sampai misuh-misuh," sambungnya.

Setelah dibuatkan telur ceplok, Shanty bertanya ke Denny untuk menaruh lauknya di mana. Denny pun menjawab untuk ditaruh di lantai. Ini semakin membuat Shanty kesal, Bun.

"Beneran tuh akhirnya saya taruh di lantai saja. Katanya taruh saja kalau berani, ya aku taruh. Terus aku nangis bilang aku pulang saja ke kampung," tutur Shanty.

Entah karena kesal, Denny tidak melarang istrinya untuk pulang kampung. Shanty pun langsung pergi ke terminal Kampung Rambutan.

Bingung harus berbuat apa setelah sampai ke terminal, ibu dua anak itu akhirnya menyerah dan menghubungi sang suami untuk minta dijemput. Namun, Denny tidak menjemput dan Shanty pulang ke rumah sendiri.

"Akhirnya balik lagi naik bajaj kalau enggak salah. Ya intinya Denny tuh enggak mau jadiin ngambeknya aku senjata buat aku. Dari situ kami sama-sama belajar," tukasnya.

Denny Cagur dan sang istriDenny Cagur dan sang istri/ Foto: Instagram

Istri ngambek karena suami atau sebaliknya memang wajar, Bun. Menurut mantan Director of Primary Care di University of Chicago, Alex Lickerman, M.D, perasaan tidak menyenangkan akibat sikap atau perasaan pasangan terhadap kita wajar terjadi.

"Bila teman kita kesal, kita pasti menenangkannya. Tapi kalau pasangan yang sedih, kesal, cemburu, atau marah, perasaan kita bisa menjadi buruk dan ikut kesal," kata Lickerman, dikutip dari Psychology Today.

Saat seperti ini, Lickerman menyarankan lebih bertangggung jawab dengan mood kita, Bun. Perasaan kita bisa memengaruhi perasaan pasangan dan bila dilanjutkan akan memperparah situasi.

Sebaliknya, jika pasangan sedang ngambek atau kesal, cara terbaik adalah mengerti. Ia mungkin tidak butuh bantuan untuk menyelesaikan masalahnya, tapi hanya ingin dimengerti.

Simak juga cerita Denny Cagur yang mengenang awal pernikahannya dengan sang istri di video berikut.

[Gambas:Video 20detik]

(ank/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda