Jakarta -
Baru-baru ini Mommi Asf, penulis
Layangan Putus mengunggah status baru. Ia merepost status dari temannya di Facebook. Mommi menanggapi status tersebut dengan menulis
MasyaAllah dalam Bahasa Arab.
Status yang di repost Mommi mengisahkan hidup Siti Khadijah. Istri Rasulullah yang pertama itu mendapat suami terbaik setelah memiliki anak empat.
"Khadijah janda beranak 4. Dan beliau mendapatkan suami yang terbaik setelah melewati masa jandanya, yaitu Rasulullah SAW" tulisnya dalam status.
Netizen menyambut baik, banyak sekali yang mendoakannya supaya mendapatkan jodoh lagi. Mommi Asf juga menunjukkan, ia sebenarnya sudah move on dari masa lalunya. Mommi juga memberitahukan ini secara tersirat melalui dua statusnya.
"Mommi sehat, anak anak Mommi sehat semua juga, mohon doanya. Bukan bermaksud ingin mengumbar kesedihan. Tulisan yang Mommi buat jujur dari hati terdalam hanya ingin belajar menulis," tulis Mommi di Facebook.
"
Menumpahkan sebuah keresahan lewat ketikan. Doakan bisa menjadi rangkaian tinta. Mommi semangat banget ketemu sahabat pena yang membantu proses menulis mommi. Mommi akan sangat terbuka untuk saran, kritik dalam penulisan dan karya tulis," sambungnya.
"
Tapi mommi minta tolong dikesampingkan isu yang terkandung di dalamnya. Mari sama sama doakan saja, mereka bahagia, Mommi juga harus bisa move on dan bahagia ya kan kan kan kan kan? Bagaimanapun mereka adalah tempat belajar mommi, keluarga besar mommi. Doakan komunikasi bisa jadi lebih baik, daddy adalah ayah anak anak Mommi. Tolong didoakan untuk segala kebaikan," tulis Mommi mengakhiri status yang pertama.
Kemudian pada hari Senin (3/11/2019), Mommi Asf mengunggah status yang mengandung pesan untuk tidak membenci orang berlebihan. Mommi pun mengacu pesan ini pada teladan Rasulullah. Bagi Mommi, penting bagi umat muslim untuk menjaga ukhuwah.
"Jadi, sahabat online. Jikalau sekarang merasa sesak, kesal, sebal, jengkel karena seseorang. Apalagi dituduh mencari iba, mencari sanjungan manusia, dituduh menfitnah #eh, tarik napas! Istighfar... hembuskaaan... Ulangi!" tulis Mommi Asf.
Ya, move on setelah bercerai bukan hal yang mudah. Menurut psikiater dan penulis buku serial
The Intelligent Divorce, Mark Banschick, MD, setelah perceraian adalah waktu yang sangat menantang dan luar biasa dalam kehidupan seseorang.
"Itu adalah perjalanan roller coaster emosional yang tidak seorang pun ingin naik sendirian. Juga sulit untuk menyesuaikan diri menjadi lajang lagi, serta hidup 'di luar kebiasaan' untuk menikah, terutama jika Anda telah menikah selama bertahun-tahun," tulis Banschick dikutip dari
Psychology Today.
Untuk move on, kata Banschick, mulailah dengan berfokus pada diri sendiri. Gunakan kesempatan berharga untuk menemukan kembali jati diri. Pikirkan saat ini dalam hidup sebagai petualangan untuk mengeksplorasi diri yang sebenarnya.
"Berpegang pada penyesalan dan kepahitan hanya akan membuat hidup Anda tidak bergerak maju. Untuk memajukan hidup Anda, penting untuk mengakui perasaan Anda dan belajar dari pengalaman masa lalu Anda untuk mempersiapkan diri Anda ke babak selanjutnya," sambung Banschick.
Jika Bunda merasa stres, segera tinggalkan pikiran dan buka mata. Mulailah untuk melihat-lihat di sekitar Bunda. Misalnya sudah punya anak, amati mereka. Hargai senyum mereka. Beri mereka pelukan, hargai mereka karena telah menjadi bagian dari hidup Bunda.
Simak juga video soal pemilik Ammar TV yang dikaitkan dengan tokoh di cerbung
Layangan Putus:
(aci/som)