5 Posisi Seks untuk Bunda yang Susah Orgasme

Jakarta - Untuk memuaskan suami, tak jarang wanita palsukan orgasme. Ini kebanyakan disebabkan oleh titik rangsang yang tidak pas. Sebuah studi yang dilakukan oleh Kinsey Institute menemukan bahwa wanita lebih cenderung mengalami orgasme ketika mereka melakukan berbagai tindakan seksual, selain dari penetrasi.

Seks dengan melakukan penetrasi dapat menjadi hal yang sangat menyenangkan, terlepas dari orgasme. Nah, ternyata ada banyak teknik untuk memberikan kesenangan pada wanita saat berhubungan seks dengan pasangan.

Baca Juga : ASI Menetes Saat Bercinta Bikin Tak Nyaman, Ini Tips Mencegahnya

Di bawah ini ada lima posisi yang dirancang agar Bunda mudah orgasme. Apa saja? Berikut dilansir Fatherly.

1. Teknik Coital Alignment

Teknik coital alignment pada awalnya diperkenalkan oleh seorang psikoterapis Amerika bernama Edward Eichel. Ia bingung dengan betapa jarangnya wanita bisa mengalami orgasme saat berhubungan seks. Pada saat yang sama, ia menyadari bahwa stimulasi klitoris adalah kunci kemampuan wanita untuk mencapai klimaks. Jadi dia memulai sebuah upaya untuk menyatukan kedua hal tersebut.

Teknik coital alignment (atau CAT) pada dasarnya adalah posisi misionaris yang dimodifikasi. Pria itu masih seharusnya naik ke atas, tetapi alih-alih masuk secara miring, wanita harus bersandar pada tubuh pasangannya, menempatkan panggulnya sedikit lebih tinggi dari biasanya. Ini untuk memungkinkan batang organ intim pria memberi stimulasi klitoris.

"Pastikan untuk mendapatkan gilirannya dengan banyak pemanasan terlebih dahulu sehingga semua jaringan tegang dan karena itu lebih sensitif dan lebih mudah untuk merangsang," kata Kati Scalisi, seorang pendidik seks.

2. Spooning

Jika Bunda bercinta, Bunda mungkin pernah mendengar tentang G-spot. Ini adalah sepetak kecil jaringan sepon yang terletak di dinding depan vagina. Merangsang daerah tersebut telah diketahui memberikan orgasme yang intens.

"Spooning memungkinkan organ intim pria untuk menekan dinding vagina bagian depan. Semakin Anda bersemangat, semakin mudah untuk merangsang bagian vagina ini," kata Scalisi.

ilustrasi hubungan intim/ Foto: iStock

3. Cowgirl

Seks mungkin permainan ganda, tetapi ada posisi tertentu yang memungkinkan satu pihak untuk memimpin.

"Woman on top memungkinkannya untuk mengontrol kedalaman dan mendorong stimulasi. Ini juga membuat kedua set tangan bebas untuk bermain dengan klitorisnya," kata Scalisi.

4. Reverse Cowgirl

"Ini semua tentang sudut," ujar Scalisi. Posisinya sama namun dengan versi yang lebih tradisional. Posisi ini juga mendorongnya untuk melengkungkan punggung wanita, dan itu akan membuat G-spot lebih mudah diakses.

5. Doggy style

Jika Bunda belum pernah mendengar tentang A-spot, saatnya Bunda perlu tahu. Fornix anterior, atau 'A-Spot' adalah sedikit lengkungan tepat di depan serviks (leher rahim). Ini adalah salah satu area vagina yang paling sensitif.

"Dalam posisi ini, panggul wanita dimiringkan ke belakang. Itu membuat pasangan lebih mudah untuk merangsang area tersebut," ujar Scalisi.

Simak juga video tentang penyebab jerawat pada vagina:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)