Jakarta -
Reynhard Sinaga divonis bersalah dan dihukum seumur hidup oleh Pengadilan Manchester, Inggris atas kasus pemerkosaan. Tak main-main, pria asal Indonesia itu terjerat 159 kasus pemerkosaan dan serangan pada 48 korban.
Reynhard dijuluki 'predator seksual' karena melakukan aksinya selama 2,5 tahun. Mengutip
Daily Mail, dia menjalani empat kali sidang dalam kurun waktu 18 bulan.
Dalam rekaman video yang ditemukan, dia melakukan penyerangan seksual pada 195 pria berbeda, 70 di antaranya belum dilacak.
Nama pria 36 tahun ini tiba-tiba muncul di berbagai situs pencarian dunia? Lalu siapakah sosok Reynhard Sinaga?
Reynhard Sinaga diketahui tinggal di sebuah apartemen di Manchester. Kehidupannya di Inggris sebagai siswa didanai oleh sang ayah yang konglomerat di Asia Tenggara.
Reynhard enggan untuk pulang ke rumah orang tuanya, yang tidak tahu dirinya gay. Kedua orang tuanya ingin menjodohkan Reynhard agar anaknya itu menikah.
"Ayahnya adalah orang yang sangat kaya. Mereka memiliki rumah besar di pusat kota Jakarta. Dia menyombongkan diri memiliki pelayan, sopir, dan segala macam," kata seorang teman.
Reynhard memiliki adik perempuan dan laki-laki. Ia mengaku mengubah penampilan sebelum mengunjungi keluarganya di Indonesia.
"Kesan saya adalah keluarganya tahu dia (Reynhard) tidak normal tapi dia tidak pernah memberi tahu keluarganya kalau dia gay. Dia biasanya mengganti rambut dan pakaiannya untuk pulang," ujar seorang teman.
"Keluarganya sangat kaya sehingga dia tidak pernah bekerja dan selalu keluar dengan orang yang berbeda setiap minggu," sambungnya.
Reynhard Sinaga/ Foto: Facebook via The Guardian |
Salah seorang teman keluarganya yang tinggal di Jakarta, Sahat Sinaga mengatakan jika berita ini mengejutkan bagi keluarga Reynhard. Ayah Reynhard yang dikenal dermawan juga menolak untuk memberikan komentar.
Di Indonesia, keluarga dan teman-teman Reynhard sudah memutus hubungan dengan pria kelahiran 1983 ini. Mereka mulai menghapus gambar atau
postingan di media sosial, termasuk halaman
Facebook.
Keluarga Reynhard memang dikenal tajir, Bun. Mereka memiliki rumah di kawasan Depok.
Menurut pengakuan Ketua RT setempat, bapak Abraham, keluarga Reynhard tinggal di Depok sejak tahun 2015 lalu. Mereka membeli tanah seluas 3 hektare dan membangun rumah serta gedung pertemuan juga lahan parkir yang cukup luas di lokasi tersebut.
"Kalau tinggal di sini dan mulai menempati tahun 2015 sampai 2016, mereka baru tinggal di Jalan Dahlia," ucap Abraham, dilansir
InsertLive.
Abraham juga menambahkan, sebelumnya keluarga Reynhard
tinggal di wilayah Depok, yaitu di kelurahan Beji Timur. Sebagai ketua RT, Abraham mengaku belum pernah sekalipun bertemu dengan Reynhard. Sebab, saat keluarganya pindah, Reynhard sudah berada di Inggris pada tahun 2007.
Rumah Reynhard di Depok/ Foto: InsertLive |
Terkait dengan kasusnya, penyidik Inggris menyebut Reynhard Sinaga sebagai psikopat dan narsistik. Terlebih dia merasa tidak bersalah atas tindakannya, Bun.
"Saya meyakini dia seorang psikopat sampai-sampai dia meyakinkan dirinya sendiri, bahwa apa yang dilakukannya tidak salah," ujar penyidik senior Inspektur Detektif Zed Ali, dilansir
Manchester Evening News.
Bicara soal psikopat, profesor Preston Ni M.S.B.A., mengatakan jika dalam hubungan pribadi, seorang sosiopat dan psikopat seringkali memiliki kharisma dan pesona untuk memikat. Hal ini sebelum terungkap sifat mereka yang kejam dan tidak peduli.
"Mereka menipu, memanipulasi, dan melecehkan dalam hubungan tanpa penyesalan. Meninggalkan korban dengan
luka dan trauma tanpa empati," kata Ni.
"Psikopat mencapai tujuan mereka melalui sesuatu yang tidak bermoral, kekuasaan, dan keuntungan pribadi yang meninggalkan jejak penderitaan dan kerusakan pada masyarakat," sambungnya, mengutip
Psychology Today.
Simak juga alasan penting tidak memarahi anak di depan umum dalam video berikut:
(ank/rdn)