Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

4 Penyebab Bunda Merasa Miss V Terlalu Rapat Saat Berhubungan Seks

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 05 Jun 2020 20:30 WIB

Young woman in yellow short dress standing with her hands between legs, needs a restroom, isolated for white background. Women's health, gynecology.
4 Penyebab Bunda Merasa Miss V Terlalu Rapat Saat Berhubungan Seks/ Foto: iStock
Jakarta -

Seks bisa terasa menyakitkan ketika miss v terlalu rapat. Bunda pernah mengalaminya? Ternyata, ada beberapa alasan mengapa Bunda mungkin merasa miss v atau vagina terlalu rapat untuk penetrasi dan itu sebenarnya masalah yang cukup umum didengar dokter kandungan.

Menurut Dr. Susan Khalil, direktur kesehatan seksual untuk Sistem Kesehatan Mount Sinai, vagina itu melar. Jadi jika itu bukan masalah peregangan, apa masalahnya? Nah, ada berbagai faktor yang mungkin berperan.

"Misalnya, Kondisi medis tertentu dapat membuat (miss v) terasa rapat," kata Khalil dikutip dari Womens' Health.

Berikut adalah beberapa alasan umum mengapa miss v Bunda seolah-olah terlalu rapat untuk bercinta:

1. Adanya perubahan hormon

Dikutip dari Mayo Clinic, mungkin Bunda sudah dekat dengan menopause sehingga tubuh mengalami penurunan estrogen, yang dapat menyebabkan kekeringan dan penipisan jaringan vagina. Akibatnya, Bunda mungkin merasakan sensasi rapat atau iritasi saat berhubungan seks.

"Bagi sebagian orang, menopause lebih dari sekadar pelumasan. Kadang-kadang vagina pasca-menopause juga mengalami atrofi sedikit dan jika mereka tidak melakukan hubungan seks sama sekali, itu bisa menjadi sangat tidak nyaman," kata Khalil.

2. Baru melahirkan

Kehamilan dan persalinan juga melibatkan perubahan hormon yang dapat menyebabkan kekeringan pada vagina dan masalah seks yang menyakitkan. Ini terutama terjadi jika Bunda menyusui, menurut American College of Obstetrics and Gynaecologists (ACOG).

Meskipun ini bukan hal yang biasa, Khalil mengatakan bahwa beberapa wanita yang robek saat melahirkan bisa dijahit terlalu ketat yang artinya dalam satu kasus ini, vagina mereka benar-benar terlalu rapat untuk berhubungan seks.

3. Miss v terlalu kering

Ada banyak alasan mengapa miss v atau vagina menghasilkan pelumas alami lebih sedikit daripada biasanya. Mungkin Bunda mengalami menopause, menyusui, vagina Bunda kering secara alami. Bisa juga Bunda dalam pengobatan seperti pil KB yang mengacaukan pelumasan miss v.

4. Vaginismus

Beberapa orang memiliki kondisi yang disebut vaginismus, yaitu ketika otot-otot di dalam vagina mereka berkontraksi tanpa sadar. Kontraksi otot membuatnya terasa sakit kapan saja sesuatu dimasukkan ke dalam vagina.

Bahkan, kadang-kadang bahkan pemasangan tampon atau menstrual cup juga menyakitkan bagi wanita yang mengalaminya. Apa penyebab vaginismus? Untuk beberapa orang, penyebab di balik vaginismus mungkin karena psikologis atau akibat dari trauma emosional.

Simak juga penyebab munculnya jerawat di vagina:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda