Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tips Menanam Pohon Kelor dengan Teknik Bibit dan Stek Batang

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Senin, 15 Jun 2020 08:06 WIB

daun kelor dan bangle
Tips Menanam Pohon Kelor dengan Teknik Bibit dan Stek Batang/ Foto: iStock
Jakarta -

Daun kelor sudah dijadikan Tanaman Obat Keluarga (TOGA), Bunda. Selain dibuat menu masakan, daun kelor dapat diolah menjadi minuman teh.

Menurut ahli nutrisi Atli Arnarson BSc, Ph.D, daun yang memiliki nama biologi Moringa oleifera ini kaya akan antioksidan dan senyawa bioaktif. Tanaman ini juga mengandung banyak nutrisi penting, seperti protein, vitamin B6, vitamin C, riboflavin, dan zat besi.

"Daun kelor kaya akan berbagai antioksidan, termasuk kuersetin dan asam klorogenat. Serbuk daun kelor dapat meningkatkan antioksidan dalam darah," kata Arnarson, dikutip dari Healthline.

Pohon kelor dapat dibudidayakan dan ditanam di lahan rumah. Proses pembibitan dan penanamannya pun mudah.

Dilansir laman Cybex Kementan, berikut langkah-langkah menanam pohon kelor dengan teknik bibit dan stek batang. Catat ya, Bunda!

1. Menanam dengan bibit

Pilih biji kelor dengan kualitas baik. Ambil biji kelor dari kulit polong dan jemur di bawah sinar matahari selama kurang lebih 1 jam.

Rendam biji dalam air hangat sebelum ditanam. Pilihlah biji yang mengapung karena kualitasnya bagus.

Sediakan tempat penyemaian, misalnya polibag. yang diisi campuran tanah dan pupuk kandang. Semaikan biji di media tersebut, letakkan di tempat teduh, dan lakukan penyiraman secara teratur.

Kecambah akan mulai tumbuh saat berusia 7-12 hari. Setelah tumbuh mencapai 15 centimeter (cm), segera pindahkan ke dalam polibag yang ukurannya lebih besar, sampai bibit siap dipindahkan lagi ke lahan secara permanen.

2. Menanam dengan teknik stek batang

Siapkan batang kelor yang sudah dipotong dengan panjang 30 hingga 50 cm. Batang yang dipilih adalah tangkai yang tidak terlalu tua atau muda dengan diameter 3-5 cm.

Potonglah secara mendatar agar akar tumbuh menjadi semakin banyak. Potongan tangkai lalu dijadikan bibit dan dimasukkan dalam polibag. Letakkan di area yang teduh dan lakukan penyiraman secara rutin.

Daun kelorDaun kelor/ Foto: iStock

Proses menanam di lahan

1. Buatlah lubang tanam dengan dimensi 40 x 40 dan kedalaman 30 hingga 40 cm. Isi lubang dengan pupuk kandang dan biarkan 1 minggu sebelum lakukan penanaman pohon kelor.

2. Bibit dari pohon kelor yang telah mencapai tinggi 30-50 cm di polibag bisa dipindahkan ke lubang tanam. Pindahkan perlahan dan tutup lubang tanam dengan tanah dan padatkan. Untuk bibit dari stek batang, pindahkan ke lubang tanam ketika sudah muncul daun segar dan akar di batang.

3. Siram dengan rutin pohon kelor dan lakukan pemangkasan batang jika diperlukan.

Selamat mencoba ya, Bunda.

Simak juga cara menyemai tomat, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/jue)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda